Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DEKOMPOSISI DAUN DAN RANTING MANGIUM DAN EKALIPTUS OLEH DELAPAN ISOLAT FUNGI PELAPUK Djarwanto, Djarwanto; Suprapti, Sihati; Pasaribu, Ridwan Achmad
Jurnal Penelitian Hasil Hutan Vol 27, No 4 (2009): Jurnal Penelitian Hasil Hutan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20886/jphh.2009.27.4.303-313

Abstract

Studi dekomposisi daun dan ranting mangium (Acacia mangium) dan ekaliptus (Eucalyptus sp.) yang disterilkan, menggunakan delapan isolat fungi pelapuk yaitu HHBI-204 (Schizophyllum commune), HHBI-302, HHBI-341, HHBI-346-350, dan diinkubasikan selama 30 hari secara laboratoris. Tingkat degradasi contoh uji dievaluasi berdasarkan perubahan kandungan karbon organik, nitrogen total, kadar unsur hara, dan kapasitas tukar kation (KTK). Hasilnya menunjukkan bahwa inokulasi fungi berpengaruh terhadap kandungan kimia contoh uji tersebut. Nisbah C/N berkisar antara 24,3-33,4 (untuk mangium) dan 19,5-27,6 (untuk ekaliptus). Nisbah C/N yang rendah dijumpai pada mangium yang diinokulasi HHBI-341, HHBI-346 dan HHBI-350 yaitu masing-masing 25,9; 25,0 dan 24,3; dan pada ekaliptus yang diinokulasi HHBI-302, HHBI-341, HHBI-346 dan HHBI-350 berturutturut yaitu 20,1; 19,8; 19,5 dan 20,9. Pada mangium, kandungan unsur hara berkisar antara: N 0,52-0,86%; P 0,32-0,38% dan K 0,16- 0,21%. Pada ekaliptus, kandungan unsurnya berkisar antara: N 0,66-0,94%; P 0,32-0,38% dan kadar K 0,2-0,30%. Nilai KTK contoh uji masing-masing adalah 23,48 - 28,71 me/100 g (mangium) dan 25,73 - 29,11 me/100 g (ekaliptus).