Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Manajemen Kinerja Sumber Daya Manusia dalam Organisasi Pendidikan Tiarma Sidabutar; Amini Amini; Tumpak Banurea; Afriani Nasution; Ali Sadikin
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i1.11237

Abstract

Organisasi pendidikan merupakan siklus sistemik dalam lembaga pendidikan. Di mana, setiap komponen diharapkan dapat memainkan peran terbaiknya bagi pengembangan lembaga pendidikan. Dalam konteks ini, peran sumber daya manusia dalam organisasi sangat penting, untuk itu dibutuhkan sistem pengelolaan (manajerial) terkait kinerja sumber daya manusia agar lebih terarah dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen kinerja sumber daya manusia dalam organisasi pendidikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kepustakaan. Sumber data dan bahan analisis kajian menggunakan referensi ilmiah yang diambil dari buku, artikel, prosiding atau tugas akhir (skripsi, tesis, disertasi). Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa manajemen kinerja sumber daya manusia dalam organisasi pendidikan terdiri dari upaya perencanaan perekrutan SDM, seleksi, pelatihan dan pengembangan, evaluasi/penilaian kinerja, kompensasi, dan sistem pemutusan hubungan kerja.
Keterkaitan Pengembangan Kurikulum dengan Kurikulum Sekarang Amiruddin Amiruddin; Indra Prasetia; Ali Sadikin; Tiarma Sidabutar; Tumpak Banurea; Afriani Nasution
Jurnal Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran: JPPP Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jppp.v4i1.13612

Abstract

Kurikulum berfungsi sebagai suatu pedoman dalam pelaksanaan kegiatan Pendidikan dalam hal ini di sekolah dasar terhadap beberapa pihak terkait. Selain sebagai pedoman, bagi siswa kurikulum memiliki 6 (enam) fungsi, antara lain, fungsi penyesuaian, fungsi pengintegrasian, fungsi diferensiasi, fungsi persiapan, fungsi pemilihan, serta fungsi diagnostik. Peranan kurikulum dalam pendidikan formal dalam hal ini di sekolah dasar, sangat strategis serta menentukan tercapainya tujuan pendidikan. Kurikulum di sekolah dasar juga memiliki kedudukan dan posisi sangat sentral dalam keseluruhan proses pendidikan, bahkan kurikulum merupakan syarat mutlak dan bagian yang tak terpisahkan dari pendidikan tersebut. Sangat sulit dibayangkan bagaimana bentuk pelaksanaan suatu pendidikan di suatu lembaga pendidikan yang tidak memiliki kurikulum. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hubungan Pengembangan Kurikulum dengan kurikulum yang sedang berlangsung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan penelitian  deskriptif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pengembangan kurikulum dilakukan secara dinamis yang sesuai dengan perubahan dari masyarakat serta tuntutan masyarakat itu sendiri, perbedaan pada tiap-tiap kurikulum terlihat pada penekanan pokoknya baik itu pendekatan yang digunakan untuk mengimplementasikan kurikulum tersebut maupun tujuan pendidikan yang hendak dicapai. Perbedaan pada model desain kurikulum yang terlihat pada perkembangannya dari masa ke masa tentu juga memiliki suatu keunggulan maupun kelembahan tersendiri. Perkembangan kurikulum dari masa ke masa kemudian terjadi karena adanya pengembangan kurikulum tersebut. Pengembangan dan perkembangan kurikulum ini kemudian diharapkan dapat berimplikasi pada pencapaian tujuan pendidikan.
Implication of Monitoring and Evaluation of School Quality Afriani Nasution; Faisal Rahman Dongoran; Ali Sadikin; Tumpak Banurea; Tiarma Sidabutar
PALAPA Vol 11 No 1 (2023): MEI
Publisher : LP2M STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/palapa.v11i1.3240

Abstract

The quality of education is a benchmark for parents to choose their child's school, so it requires regular monitoring and evaluation. This study aims to analyze the implications of monitoring and evaluation of school quality. The background of this research took place at One Roof Junior High School 4, STU Jehe, Pakpak Bharat Regency. The approach used in this research is a qualitative approach and the type of research is field research. Collecting data in this study using interviews, observation and documentation. Data analysis used is data reduction technique, data presentation, conclusion and verification. The results of this study concluded that supervision activities using individual and group techniques as a result of monitoring and evaluation have succeeded in improving the quality of education. Then supervision activities include monitoring, coaching, guidance and training, as well as assessments which greatly impact the implications of monitoring and evaluating school quality improvement. Supporting factors in the form of cooperation and mutual support are one of the keys to successful implementation.