Edwin Pramana, Edwin
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Centroid Based Classifier With TF – IDF – ICF for Classfication of Student’s Complaint at Appliation E-Complaint in Muhammadiyah University of Sidoarjo Rosid, Mochamad Alfan; Gunawan, Gunawan; Pramana, Edwin
Jurnal Teknik Elektro Vol 1, No 1 (2015): JTE-U
Publisher : Fakultas Teknik, Prodi Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Text mining mengacu pada proses mengambil informasi berkualitas tinggi dari teks. Informasi berkualitas tinggi biasanya diperoleh melalui peramalan pola dan kecenderungan melalui sarana seperti pembelajaran pola statistik. Salah satu kegiatan penting dalam text mining adalah klasifikasi atau kategorisasi teks. Kategorisasi teks sendiri saat ini memiliki berbagai metode antara lain metode K-Nearest Neighbor, Naïve Bayes, dan Centroid Base Classifier, atau decision tree classification.Pada penelitian ini, klasifikasi keluhan mahasiswa dilakukan dengan metode centroid based classifier dan dengan fitur TF-IDF-ICF, Ada lima tahap yang dilakukan untuk mendapatkan hasil klasifikasi. Tahap pengambilan data keluhan kemudian dilanjutkan dengan tahap preprosesing yaitu mempersiapkan data yang tidak terstruktur sehingga siap digunakan untuk proses selanjutnya, kemudian dilanjutkan dengan proses pembagian data, data dibagi menjadi dua macam yaitu data latih dan data uji, tahap selanjutnya yaitu tahap pelatihan untuk menghasilkan model klasifikasi dan tahap terakhir adalah tahap pengujian yaitu menguji model klasifikasi yang telah dibuat pada tahap pelatihan terhadap data uji. Keluhan untuk pengujian akan diambilkan dari database aplikasi e-complaint Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Adapun hasil uji coba menunjukkan bahwa klasifikasi keluhan dengan algoritma centroid based classifier dan dengan fitur TF-IDF-ICF memiliki rata-rata akurasi yang cukup tinggi yaitu 79.5%. Nilai akurasi akan meningkat dengan meningkatnya data latih dan efesiensi sistem semakin menurun dengan meningkatnya data latih.
Penentuan Faktor Kredibilitas Toko Online Melalui Pendekatan Peran Estetika Secara Empiris Andini, Titania Dwi; Pramana, Edwin
Prosiding SNATIKA Vol 3 (2015): Prosiding Snatika (Seminar Nasional Teknologi, Informasi, Komunikasi dan Aplikasinya)
Publisher : LPPM STIKI Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Maraknya Bisnis online di Indonesia dewasa ini menjadikan internet sebagai sarana promosi dan transaksi yang mudah, biaya pembuatan website yang terjangkau dan area penjualan yang luas. Namun kemudahan tersebut tidak disertai dengan tingkat kepercayaan pengguna layanan bisnis online atau konsumen dikarenakan masih maraknya developer web toko online menggunakannya untuk keuntungan sepihak seperti tidak ada kelanjutan transaksi setelah konsumen mengirim/membayar, barang yang dikirimkan tidak sesuai pada gambar pada web, tidak adanya testimoni dari konsumen dan masih banyak lagi.Diperlukan pendekatan menggunakan peran estetika dalam meraih kredibilitas web bisnis online saat pengguna pertama kali berkunjung pada sebuah web sehingga akan timbul tingkat kepercayaan untuk melakukan kegiatan transaksi atau setidaknya menggali informasi lebih lama dan dalam pada sebuah web bisnis online.Penelitian terdahulu memaparkan beberapa faktor yang dapat menilai kredibilitas sebuah web seperti yang diutarakan oleh Fogg (2001) dan Alsudani (2009). Pendekatan secara empiris dibutuhkan untuk menentukan faktor-faktor yang pasti dalam penilaian kredibilitas web sesuai faktor-faktor pada penelitian sebelumnya berdasarkan pengamatan panca indra dengan tujuan sebagai guide-line dalam membangun sebuah web yang kredibel.Terdapat 10 website yang diamati dimana website-website tersebut memiliki kesan yang berbeda satu dengan lainnya selain content web. Pengamatan panca indra dilakukan melalui teknik kuisioner dan capturing di setiap web tersebut. Dalam pendekatan empiris menggunakan pls (partial least square) dalam mengolah data kuisioner yang disebarkan.Faktor yang lebih dinilai dalam menilai kredibilitas sebuah web adalah faktor visual daripada faktor isi/konten dimana seluruh faktor dari Farah Alsudani hipotesanya diterima. Sedangkan Faktor Trustworthiness dan Amateurism adalah dua faktor dari BJ Fog yang mempengaruhi kredibilitas web secara signifikan dibandingkan faktor BJ Fog yang lain.
The Adoption of Blended Learning in Non-Formal Education Using Extended Technology Acceptance Model Kurniawan, Ridho; Pramana, Edwin; Budianto, Herman
Indonesian Journal of Information Systems Vol 4, No 1 (2021): August 2021
Publisher : Program Studi Sistem Informasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24002/ijis.v4i1.4415

Abstract

This study aims to determine the influencing factors for understanding the intention of the learners in Non-Formal Education to use Blended Learning. In addition, it aims to investigate the relationships of the factors in a theoretical model. This study was conducted due to the lack of research in the world that discusses the adoption of Blended Learning in Non-Formal Education in Developing Countries such as Indonesia. Blended Learning at Non-Formal Education in the Covid-19 era is needed because the education institution has a limited place to accommodate more learners. A questionnaire based on google form was used to collect data. A sample of 566 users of Blended Learning from Non-Formal Education Institutions in Indonesia were used.  All variables from the theoretical model are measured using existing scales.  Structural Equation Model (SEM) was used to analyze the theoretical model.  SPSS and Amos were used as the software tools. This research contributes to the theoretical understanding of Blended Learning adoption as well as practice and provide guidance for Non-Formal Education to successfully implementing Blended Learning in their institutions. From the thirteen initial hypotheses, there are nine significant hypotheses. Three hypotheses with the largest magnitude are SI -> PU, CE -> PEU, and PU -> BI.  SI is the most influencing factor in the adoption of blended learning at non-formal education institutions.