Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kano Model Analysis for Measuring Visitor's Perception Towards Facility and Services in Teluk Penyu Tourism Area Mohammad Dolla; Famila Dwi Winati; Fauzan Romadlon
Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 21, No. 2, December 2022
Publisher : Department of Industrial Engineering Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jiti.v21i2.19749

Abstract

The current phenomenon is that many areas have the potential as tourist destinations but are not managed and equipped with proper facilities as tourist areas. Teluk Penyu is one of the tourism destinations that have the potential to develop. Therefore, improvements to the management of the Teluk Penyu need to be made to increase the interest of visiting tourists. This study uses the Kano Model, which focuses on the facilities and presents the Tourist Attraction Variable (A4), including accessibility, amenities, attractions, and ancillary. The results of this study indicate that the satisfaction attributes of A4 can be grouped into Kano's satisfaction category, namely one attribute in the must-be category, eight in one-dimensional, seven in attractive, and four in indifferent. Therefore, the priority for improvement starts from the must-be, one-dimensional, and attractive categories.
Analisis Kelayakan Ekonomi Penggunaan Palet Plastik (Studi Kasus PT. Solusi Bangun Indonesia) Mohammad Dolla; Aiza Yudha Pratama
Jurnal TRINISTIK: Jurnal Teknik Industri, Bisnis Digital, dan Teknik Logistik Vol 1 No 1 (2022): Maret 2022
Publisher : LPPM Institut Teknologi Telkom Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20895/trinistik.v1i1.486

Abstract

Di dunia perindustrian tidak lepas dari industri pergudangan (warehousing), palet menjadi salah satu equipment penting dalam mempermudah proses pengangkutan dan pemindahan dalam gudang. Palet merupakan alat bantu pengangkutan berbentuk kotak berongga yang digunakan sebagai alas barang. keberadaan palet sangat membantu proses pengangkutan dan pemindahan di pergudangan, sehingga banyak yang menggunakan palet dalam industri pergudangan di Indonesia. PT. Solusi Bangun Indonesia sampai saat ini mengelola 31000 palet yang berasal dari vendor (Silog), dengan rata-rata kerusakan per hari di bulan September terdapat 150 pcs. Palet kayu sangatlah rapuh, mudah rusak karena rayap, tidak tahan dengan cuaca yang ekstrem dan mudah rusak yang akhirnya apabila terjadi kerusakan palet, diganti dengan palet yang baru. Permasalahan tersebut bisa diminimalisir dengan melakukan perbandingan penggunaan alternatif penggunaan palet kayu menjadi palet plastik dengan melakukan analisa kelayakan dengan membandingkan palet plastik dan palet kayu dengan mempertimbangan aspek teknis palet, aspek lingkungan, dan aspek kelayakan investasi. Yang nantinya bisa dijadikan dasar pertimbangan penggantian palet kayu menjadi palet plastik bagi PT.Solusi Bangun Indonesia, dengan diketahui perbandingan aspek teknis, aspek lingkungan antara palet kayu dan palet plastik, nilai Net Present Value (NPV) palet plastik Rp. 47.964.909.063 atau NPV>0 dan nilai Internal of Return (IRR) sebesar 6.90%.