Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Edukasi Senam Hamil di Posyandu Ceria Tiara Fatmarizka; Arif Pristianto; Alifa Akbar; Fitria Shafa Salsabila; Ferrarista Nadja Raihani; Konara Budi Sudrajat; Uswatun Hasanah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perubahan yang terjadi pada ibu hamil (fisik dan fisiologis) memberikan perubahan postural dan penambahan berat badan yang menyebabkan pergeseran pusat gravitasi tubuh, secara fisik kondisi ini menyebabkan masalah terkait kehamilan termasuk nyeri punggung bawah, gangguan tidur dan masalah kesehatan mental. Latihan senam pada ibu hamil dapat mengurangi resiko diabetes pada ibu hamil dimasa akhir kehamilan dan tekanan darah sistolik yang rendah dimasa akhir kehamilan bagi ibu hamil yang melakukan exercise secara rutin. Tujuan dari senam hamil melalui senam hamil secara teratur mampu menjaga kondisi otot dan persendian, memperkuat dan menjaga elastisitas otot, ligamen dan jaringan yang berperan dalam membantu proses persalinan. Mitra dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah ibu hamil pada Posyandu Ceria Mojosongo.Metode pemecahan masalah yang dilakukan dengan memberikan edukasi senam hamil dengan penyebaran leaflet dan penyuluhan yang berisikan informasi terkait manfaat senam hamil dan gerakan-gerakan pada senam hamil. Hasil penyuluhan didapatkan peserta antusias mengikuti edukasi yang diberikan serta mau mengikuti gerakan yang diperagakan. Kesimpulan dari edukasi tentang senam ibu hamil berdampak positif serta menambah pemahaman mengenai senam ibu hamil.
Correlation between Running Distance and Iliotibial Band Syndrome among Yogyakarta Runners Konara Budi Sudrajat; Farid Rahman
JURNAL PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA Vol 8, No 1 (2023): Health Benefits of Exercise and Physical Activity
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpjo.v8i1.55438

Abstract

Running is a sport with the largest number of participants worldwide. This sport is one of the most frequently held sports. Iliotibial band syndrome (ITBS) is a common syndrome in runners. It even becomes the second most common injury occurring in 1.6% - 12% of all injuries in runners. ITBS can affect up to 10% of active runners. Excessive tension in the iliotibial band (ITB) causes infection and tissue compression, causing iliotibial band syndrome (ITBS). This research aimed to understand the relationship between running distance and the incidence of iliotibial band syndrome in runners. This study used a correlation study method with a cross-sectional approach. In this study, the authors applied the non-probability and incidental sampling techniques. The samples of the study were 80 runners who had consistently run for more than three months. The research data collection instruments included Ober's test for iliotibial band syndrome and a Google form questionnaire for the respondent history. Hypothesis testing used the Chi-Square. The data analysis on the relationship between running distance and the incidence of iliotibial band syndrome found no relationship. It indicates that running distance does not affect the incidence of iliotibial band syndrome in runners. The authors hope that this research can become a baseline or basis for developing preventive interventions for iliotibial band syndrome.
Edukasi Senam Hamil di Posyandu Ceria Tiara Fatmarizka; Arif Pristianto; Alifa Akbar; Fitria Shafa Salsabila; Ferrarista Nadja Raihani; Konara Budi Sudrajat; Uswatun Hasanah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perubahan yang terjadi pada ibu hamil (fisik dan fisiologis) memberikan perubahan postural dan penambahan berat badan yang menyebabkan pergeseran pusat gravitasi tubuh, secara fisik kondisi ini menyebabkan masalah terkait kehamilan termasuk nyeri punggung bawah, gangguan tidur dan masalah kesehatan mental. Latihan senam pada ibu hamil dapat mengurangi resiko diabetes pada ibu hamil dimasa akhir kehamilan dan tekanan darah sistolik yang rendah dimasa akhir kehamilan bagi ibu hamil yang melakukan exercise secara rutin. Tujuan dari senam hamil melalui senam hamil secara teratur mampu menjaga kondisi otot dan persendian, memperkuat dan menjaga elastisitas otot, ligamen dan jaringan yang berperan dalam membantu proses persalinan. Mitra dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah ibu hamil pada Posyandu Ceria Mojosongo.Metode pemecahan masalah yang dilakukan dengan memberikan edukasi senam hamil dengan penyebaran leaflet dan penyuluhan yang berisikan informasi terkait manfaat senam hamil dan gerakan-gerakan pada senam hamil. Hasil penyuluhan didapatkan peserta antusias mengikuti edukasi yang diberikan serta mau mengikuti gerakan yang diperagakan. Kesimpulan dari edukasi tentang senam ibu hamil berdampak positif serta menambah pemahaman mengenai senam ibu hamil.
Efektivitas Senam Hipertensi Untuk Pengendalian Tekanan Darah Bagi Penderita Hipertensi Di Prolanis Desa Karangasem Dwi Rosella Komalasari; Konara Budi Sudrajat; Tessya Hadika Novitasari; Yngvie Salma Kirani; Aulia Safa’ Nabila; Wahyu Tri Sudaryanto
jurnal ABDIMAS Indonesia Vol. 1 No. 3 (2023): September: Jurnal ABDIMAS Indonesia
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/jurai.v1i3.377

Abstract

This significant increase in maximum temporal arterial blood pressure is referred to as hypertension. An average systolic blood pressure greater than 140 mmHg, or a systolic blood pressure greater than 90 mmHg, is referred to as hypertension. can also be further understood as an anomaly in capillary circulation pressure. Based on the type of high blood pressure, its causes can be divided into two categories: primary hypertension and secondary hypertension. The purpose of this study was to determine the impact of gymnastics (prolanis gymnastics) on heart health fluctuations in gymnastics participants in the Karangasem elderly gymnastics environment. The methodology used in this study was quasi-experimental analytic. The current study used original data collected from a sample of 17 people. April to June 2023 is the completion time of this study. Based on the mathematical analysis shown in Table 2, there was a considerable difference between systemic blood pressure and heart rate (p < 0.05), indicating that prolanis exercise had an impact on systolic blood pressure. However, there was actually no significant change (p>0.05) in systolic blood pressure. Based on analytical analysis, there were significant changes in systolic blood pressure and pulse rate (p < 0.05), indicating that prolanis exercise had an impact on systemic blood pressure. However, there was actually no significant change in blood pressure (p>0.05) in diastolic blood pressure. The Prolanis programme had an impact on systolic blood pressure, but no changes were seen in respondents in Karangasem Village in diastolic blood pressure measurements