Refnadi Refnadi
Indonesian Institute for Counseling Education and Therapy

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengolahan Alat Ungkap Masalah (AUM) dengan Menggunakan Komputer Bagi Konselor Ifdil Ifdil; Asmidir Ilyas; Elfi Churnia; Lira Erwinda; Nilma Zola; Rima Pratiwi Fadli; Alfina Sari; Refnadi Refnadi
Jurnal Aplikasi IPTEK Indonesia Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.219 KB) | DOI: 10.24036/4.113

Abstract

Kehadiran teknologi informasi dewasa ini memberikan tantangan bagi para konselor untuk ikut berperan serta dan menguasainya. Sehingga tidak menutup kemungkinan penyelenggaraan konseling tidak hanya dilakukan secara face-face dalam satu ruang tertutup, namun bisa dilakukan melalui format jarak jauh. Konselor menggunakan media informasi sebagai alat bantu dalam menjalankan tugasnya, yang selanjutnya dikenal dengan istilah Pelayanan e-konseling. Wujud nyata aplikasi dari e-konseling adalah dengan bermunculannya pelayanan konseling secara online, melalui situs-situs penyedia layanan konseling online, atau yang lebih sederhana konseling yang dilakukan melalui telpon, hand phone dan/atau melalui email pribadi dan beberapa program aplikasi untuk chatting seperti skype, yahoo Mesegger dan sebagainya. Juga pemanfaatan program aplikasi lainnya yang mendukung penyelenggaraan tugas para konselor, seperti lahirnya program aplikasi pengolahan Alat Ungkap Masalah (AUM). Konselor sekolah selama ini melakukan pengadministrasian AUM dan melakukan pengolahan secara manual, sehingga memakan tenaga yang besar dan waktu yang tidak efisien. Untuk membantu para konselor akhirnya Tim Pengembang Instrumen atas izin tim pengusun instrument AUM berinisiatif untuk mengembangkan sebuah program aplikasi AUM dengan basis program Microsoft Acces, Teknologi e-konseling pada program ini memungkinkan menampilkan lebih banyak lagi informasi berkenaan dengan masalah-masalah responden, dalam hal ini terutama siswa yang nantinya dapat dijadikan alat bantu bagi konselor dalam menjalankan tugas profesionalnya. Kegiatan pelatihan ini merupakan pelatihan serupa yang juga sudah dilakukan di kabupaten/kota lain di propinsi Sumatera Barat, dan dalam perencanaannya akan dilakukan pada semua kabupaten/kota yang ada di Sumatera Barat, sehingga pengetahuan dan penguasaan ketrampilan dapat ditingkatkan.