Gusti Gina Permata Sari, Gusti Gina
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KEBOCORAN MIKRO AKIBAT EFEK SUHU TERHADAP PENGERUTAN KOMPOSIT NANOHYBRID Permata Sari, Gusti Gina; Ichrom Nahzi, Muhammad Yanuar; Widodo, Widodo
Dentino Vol 1, No 2 (2016)
Publisher : FKG Unlam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTBackground: Composite is broadly used by dental practitioners as restoration material to treat caries. Nanohybrid composite is a type of composite composed of nano-sized filler combined with larger filler. Polymerization shrinkage commonly occurs in every restoration using composite, resulting in a gap between cavity margin and teeth structure, which eventually leads to microleakage. Purpose: The purpose of this study was to assess and measure the rate of nanohybrid composite microleakage as a result of temperature change from 5ºC to 60ºC. Methods: This study was true experimental with post test-only with control design. Specimens used were 20 maxillary premolars, divided into 2 groups: 5ºC to 60ºC temperature change treatment group and control group (without temperature change, sitting idly at 37ºC).  Results: Mean scoring of treatment group was 3 and control group was 1,9. Conclusion: It can be concluded that independent samples T-test presented significant difference between treatment group and control group.  ABSTRAKLatar Belakang: Komposit merupakan suatu bahan restorasi yang biasa digunakan oleh dokter gigi untuk menumpat gigi yang karies. Komposit nanohybrid merupakan salah satu jenis komposit yang memiliki komposisi filler berukuran nano dan digabung dengan filler yang berukuran besar. Pengerutan polimerisasi merupakan hal yang selalu terjadi pada setiap penumpatan dengan bahan komposit. Akibat dari pengerutan adalah terbentuknya celah antara tepi kavitas dan struktur gigi, hal tersebut akan menyebabkan kebocoran mikro. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya kebocoran mikro pada komposit nanohybrid akibat perubahan suhu 5ºC ke 60ºC serta mengukur besar kebocoran mikro yang terjadi. Metode: Jenis penelitian ini merupakan eksperimental murni dengan rancangan post test-only with control design. Penelitian ini menggunakan gigi premolar rahang atas sebanyak 20 buah yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok perlakuan perubahan suhu 5ºC ke 60ºC, dan kontrol yang tidak dilakukan perubahan suhu atau didiamkan pada suhu 37ºC. Hasil: Rata-rata skor untuk kelompok perlakuan adalah 3 dan kelompok kontrol adalah 1,9. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa hasil uji T-test tidak berpasangan  menunjukkan perbedaan yang bermakna antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol.