Wahadi Wahadi, Wahadi
Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Semarang Gunungpati Semarang 50229 Jawa Tengah Indonesia Telp. (024) 8058007

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Pengaruh Stretching terhadap Nyeri Punggung Bawah dan Lingkup Gerak Sendi pada Penyadap Getah Karet Koesyanto, Herry; Yuwono, Cahyo; Wahadi, Wahadi; Jeni, Sapto
Media Ilmu Keolahragaan Indonesia Vol 4, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan tingkat keluhan nyeri punggung dan lingkup gerak sendi dengan pelatihan peregangan dan tanpa pelatihan peregangan. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan rancangan Nonequivalent control group design yang melibatkan 1 kelompok intervensi dan 1 kelompok kontrol. Responden penelitian ini adalah 60 orang penyadap getah karet. Instrumen yang digunakan adalah pedoman peregangan nyeri punggung bawah, skala pengukuran nyeri Visual Analog Scale dan Rapid Entire Body Assesment (REBA). Analisis data dilakukan menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latihan peregangan mempengaruhi nyeri punggung bawah (nilai p adalah 0,066>0,05). Namun latihan peregangan tidak berpengaruh terhadap lingkup gerak sendi (nilai p adalah 0,001<0,005) pada pekerja penyadapan getah karet PTPN IX (Persero) Kebun Merbuh Kendal.
PENGARUH DAYA LEDAK DAN LATIHAN KEKUATAN TERHADAP HASIL JUMP HEADING Faqihudin, Abdulloh; Nasution, Moh.; Wahadi, Wahadi
Unnes Journal of Sport Sciences Vol 4 No 2 (2015): Unnes Journal of Sport Science
Publisher : Unnes Journal of Sport Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (382.841 KB)

Abstract

Abstrak ___________________________________________________________________ Tujuan penelitian ini adalah mengetahui ada tidaknya interaksi antara daya ledak otot tungkai dan latihan kekuatan otot perut terhadap hasil jump heading. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Populasi dalam penelitian ini Pemain Pemusatan Latihan Sepakbola Kabupaten Kendal. Sampel penelitian sebanyak 24 pemain diambil dengan teknik sampel jenuh. Hasil Analisis data diperoleh F-hitung<F(0,05)(1,20), (0,460<4,351) menunjukkan tidak ada perbedaan pengaruh yang nyata dari daya ledak otot tungkai tinggi dan rendah terhadap hasil jump heading, analisis data selanjutnya diperoleh Fhitung<F(0,05)(1,20), (2,001<4,351) menunjukkan tidak ada perbedaan pengaruh yang nyata dari latihan kekuatan otot perut sit-up dan vertical leg crunch terhadap hasil jump heading. Hasil penelitian juga membuktikan bahwa tidak ada interaksi antara daya ledak otot tungkai dan latihan kekuatan otot perut terhadap hasil jump heading karena data yang diperoleh Fhitung<F(0,05)(1,20), (0,760<4,351)   Abstract ___________________________________________________________________ The aim of this research is to figure out if any interaction between the explosive power leg muscle and abdominal muscle strength exercises for jump heading result. This study used an experimental method with 2x2 factorial design. The population in this study Exercise Football Players Convergence Kendal. The research sample as many as 24 players were taken with total population technique. Analysis data obtained Fh <Ft (0.05) (1.20) (0.460 <4.351) showed no significant difference in the effect of high explosive power and lower limb muscle to jump heading results, further analysis of the data obtained Fh <Ft (0.05) (1.20) (2.001 <4.351) showed no significant difference in the effect of muscle strength training and abdominal crunches vertical leg crunch against the results of heading jump. The results also prove that there is no interaction between the explosive power leg muscle and abdominal muscle strength training to jump heading results because the data obtained Fhitung <F (0.05) (1.20) (0.760 <4.351)
PENGARUH LATIHAN DRIBBLE MENGGUNAKAN SATU KAKI DOMINAN DAN DUA KAKI BERGANTIAN TERHADAP KECEPATAN DRIBBLING In'aam, Muhammad; Wahadi, Wahadi; Budianto, Kumbul Slamet
Unnes Journal of Sport Sciences Vol 4 No 2 (2015): Unnes Journal of Sport Science
Publisher : Unnes Journal of Sport Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.995 KB)

Abstract

Abstrak ___________________________________________________________________ Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui ada tidaknya pengaruh latihan dribble menggunakan satu kaki dominan dan latihan dribble menggunakan dua kaki bergantian terhadap kecepatan dribbling bola. Metode penelitian dengan eksperimen pola macthing by subjek design. Populasi penelitian ini adalah siswa SSB TUNAS MUDA Ngroto usia 14 tahun 2015, sampel penelitian sejumlah  20 orang dengan teknik purposive sampling. Variabel bebas yaitu dribble menggunakan satu kaki dominan dan dribble menggunakan dua kaki bergantian, dan dengan variabel terikat yaitu kecepatan dribbling bola. Instrumen tes menggunakan tes kecepatan dribbling. Analisis data menggunakan statistik uji t dengan taraf signifikasi 5% dan db= n-1. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan: (1) Ada pengaruh latihan latihan dribble menggunakan satu kaki dominan terhadap kecepatan dribbling dalam permainan sepakbola, karena thitung (4.518)> ttabel(2.262). (2) Ada pengaruh latihan dribble menggunakan dua kaki bergantian terhadap kecepatan dribbling pada permainan sepakbola, karena thitung (10.333) > ttabel(2.262). (3) Tidak ada pengaruh antara latihan dribble menggunakan satu kaki dominan dan dua kaki bergantian terhadap kecepatan dribbling bola, karena thitung (1.550) < ttabel (2.262). Namun, hasil mean latihan dribble dua kaki (72.958) menunjukkan hasil yang lebih baik daripada satu kaki yaitu rata-rata satu kaki (67.221).   Abstract ___________________________________________________________________ The purpose of this research is to find out the effects of the dribbling exercise on one dominant leg and the dribbling exercise uses two legs alternately for the speed of ball dribbling. Research methods with experimental with macthing by subject design. This research population is 14 years old students of SSB Tunas Muda Ngroto in 2015, the sample number is 20 people with purposive sample technique. The independent variables are the dominant leg dribble and two legs alternately dribble, then the dependent variable is the speed of ball dribbling. The instrument of tests uses dribbling speed test. Statistical data analysis uses t-test with significance level is 5% and db = n-1. The results of data analysis can be concluded that: (1) There is an effect of the exercise for one dominant leg dribble to the speed of dribbling in the football game, because tcount (4.518)> ttable (2.262). (2) There is an effect of exercise using two legs alternately dribble to the speed of dribbling on the football game, because tcount (10.333)> ttable (2.262). (3) No influence of the exercise on one dominant leg dribble and two legs alternately dribble to the speed of ball dribbling, because tcount (1.550) <ttable (2.262). However, the average results of dribbling exercise with two legs (72.958) showed better results than one leg (67.221).
Pengaruh Stretching terhadap Nyeri Punggung Bawah dan Lingkup Gerak Sendi pada Penyadap Getah Karet Koesyanto, Herry; Yuwono, Cahyo; Wahadi, Wahadi; Jeni, Sapto
Media Ilmu Keolahragaan Indonesia Vol 4, No 2 (2014): December 2014
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/miki.v4i2.5232

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan tingkat keluhan nyeri punggung dan lingkup gerak sendi dengan pelatihan peregangan dan tanpa pelatihan peregangan. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan rancangan Nonequivalent control group design yang melibatkan 1 kelompok intervensi dan 1 kelompok kontrol. Responden penelitian ini adalah 60 orang penyadap getah karet. Instrumen yang digunakan adalah pedoman peregangan nyeri punggung bawah, skala pengukuran nyeri Visual Analog Scale dan Rapid Entire Body Assesment (REBA). Analisis data dilakukan menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latihan peregangan mempengaruhi nyeri punggung bawah (nilai p adalah 0,066>0,05). Namun latihan peregangan tidak berpengaruh terhadap lingkup gerak sendi (nilai p adalah 0,001<0,005) pada pekerja penyadapan getah karet PTPN IX (Persero) Kebun Merbuh Kendal.
Olahraga Prestasi di Jawa Tengah dalam Perspektif Pendanaan Junaidi, Said; Subiyono, Hadi Setyo; Raharjo, Hermawan Pamot; Priyono, Bambang; Nasution, Moh.; Wahadi, Wahadi
Media Ilmu Keolahragaan Indonesia Vol 11, No 1 (2021): July 2021
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/miki.v11i1.23105

Abstract

Tujuan penelitian untuk menganalisis pembinaan olahraga prestasi di Jawa Tengah dari perspektif pendanaan. Jenis penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Sumber data berasal dari semua pihak yang terkait langsung maupun tidak langsung dengan sistem pembinaan olahraga prestasi di Jawa Tengah. Teknik pengumpulan data dengan wawancara terbuka dan mendalam dan studi pustaka. Teknik analisis meliputi koleksi data, reduksi data, penyajian data, dan simpulan/verifikasi. Hasil penelitian; Dana untuk pembinaan olahraga prestasi di Provinsi Jawa Tengah belum sesuai dengan kubutuhan ideal pembinaan olahraga. Pendanaan untuk proses pembinaan masih belum sesuai dengan kebutuhan cabang olahraga. Fakta menunjukkan bahwa capaian prestasi Jawa Tengah berkorelasi dengan besaran alokasi dana pembinaan. Konsekuensi dari relatif rendahnya dana untuk olahraga prestasi Jawa Tengah membawa dampak terhadap kualitas pembinaan. KONI Provinsi Jawa Tengah mengalami kesulitan mengelola kebutuhan pembiayaan riil cabang olahraga karena sistem pembinaan tidak model hibah.
PENGARUH DAYA LEDAK DAN LATIHAN KEKUATAN TERHADAP HASIL JUMP HEADING Faqihudin, Abdulloh; Nasution, Moh.; Wahadi, Wahadi
Unnes Journal of Sport Sciences Vol 4 No 2 (2015)
Publisher : Unnes Journal of Sport Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (382.841 KB)

Abstract

Abstrak ___________________________________________________________________ Tujuan penelitian ini adalah mengetahui ada tidaknya interaksi antara daya ledak otot tungkai dan latihan kekuatan otot perut terhadap hasil jump heading. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Populasi dalam penelitian ini Pemain Pemusatan Latihan Sepakbola Kabupaten Kendal. Sampel penelitian sebanyak 24 pemain diambil dengan teknik sampel jenuh. Hasil Analisis data diperoleh F-hitung<F(0,05)(1,20), (0,460<4,351) menunjukkan tidak ada perbedaan pengaruh yang nyata dari daya ledak otot tungkai tinggi dan rendah terhadap hasil jump heading, analisis data selanjutnya diperoleh Fhitung<F(0,05)(1,20), (2,001<4,351) menunjukkan tidak ada perbedaan pengaruh yang nyata dari latihan kekuatan otot perut sit-up dan vertical leg crunch terhadap hasil jump heading. Hasil penelitian juga membuktikan bahwa tidak ada interaksi antara daya ledak otot tungkai dan latihan kekuatan otot perut terhadap hasil jump heading karena data yang diperoleh Fhitung<F(0,05)(1,20), (0,760<4,351)   Abstract ___________________________________________________________________ The aim of this research is to figure out if any interaction between the explosive power leg muscle and abdominal muscle strength exercises for jump heading result. This study used an experimental method with 2x2 factorial design. The population in this study Exercise Football Players Convergence Kendal. The research sample as many as 24 players were taken with total population technique. Analysis data obtained Fh <Ft (0.05) (1.20) (0.460 <4.351) showed no significant difference in the effect of high explosive power and lower limb muscle to jump heading results, further analysis of the data obtained Fh <Ft (0.05) (1.20) (2.001 <4.351) showed no significant difference in the effect of muscle strength training and abdominal crunches vertical leg crunch against the results of heading jump. The results also prove that there is no interaction between the explosive power leg muscle and abdominal muscle strength training to jump heading results because the data obtained Fhitung <F (0.05) (1.20) (0.760 <4.351)
PENGARUH LATIHAN DRIBBLE MENGGUNAKAN SATU KAKI DOMINAN DAN DUA KAKI BERGANTIAN TERHADAP KECEPATAN DRIBBLING In'aam, Muhammad; Wahadi, Wahadi; Budianto, Kumbul Slamet
Unnes Journal of Sport Sciences Vol 4 No 2 (2015)
Publisher : Unnes Journal of Sport Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.995 KB)

Abstract

Abstrak ___________________________________________________________________ Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui ada tidaknya pengaruh latihan dribble menggunakan satu kaki dominan dan latihan dribble menggunakan dua kaki bergantian terhadap kecepatan dribbling bola. Metode penelitian dengan eksperimen pola macthing by subjek design. Populasi penelitian ini adalah siswa SSB TUNAS MUDA Ngroto usia 14 tahun 2015, sampel penelitian sejumlah  20 orang dengan teknik purposive sampling. Variabel bebas yaitu dribble menggunakan satu kaki dominan dan dribble menggunakan dua kaki bergantian, dan dengan variabel terikat yaitu kecepatan dribbling bola. Instrumen tes menggunakan tes kecepatan dribbling. Analisis data menggunakan statistik uji t dengan taraf signifikasi 5% dan db= n-1. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan: (1) Ada pengaruh latihan latihan dribble menggunakan satu kaki dominan terhadap kecepatan dribbling dalam permainan sepakbola, karena thitung (4.518)> ttabel(2.262). (2) Ada pengaruh latihan dribble menggunakan dua kaki bergantian terhadap kecepatan dribbling pada permainan sepakbola, karena thitung (10.333) > ttabel(2.262). (3) Tidak ada pengaruh antara latihan dribble menggunakan satu kaki dominan dan dua kaki bergantian terhadap kecepatan dribbling bola, karena thitung (1.550) < ttabel (2.262). Namun, hasil mean latihan dribble dua kaki (72.958) menunjukkan hasil yang lebih baik daripada satu kaki yaitu rata-rata satu kaki (67.221).   Abstract ___________________________________________________________________ The purpose of this research is to find out the effects of the dribbling exercise on one dominant leg and the dribbling exercise uses two legs alternately for the speed of ball dribbling. Research methods with experimental with macthing by subject design. This research population is 14 years old students of SSB Tunas Muda Ngroto in 2015, the sample number is 20 people with purposive sample technique. The independent variables are the dominant leg dribble and two legs alternately dribble, then the dependent variable is the speed of ball dribbling. The instrument of tests uses dribbling speed test. Statistical data analysis uses t-test with significance level is 5% and db = n-1. The results of data analysis can be concluded that: (1) There is an effect of the exercise for one dominant leg dribble to the speed of dribbling in the football game, because tcount (4.518)> ttable (2.262). (2) There is an effect of exercise using two legs alternately dribble to the speed of dribbling on the football game, because tcount (10.333)> ttable (2.262). (3) No influence of the exercise on one dominant leg dribble and two legs alternately dribble to the speed of ball dribbling, because tcount (1.550) <ttable (2.262). However, the average results of dribbling exercise with two legs (72.958) showed better results than one leg (67.221).
TINGKAT KELULUSAN ALUMNI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA PADA SELEKSI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL NASIONAL TAHUN 2019 Rivan Saghita Pratama; Sri Haryono; Wahadi Wahadi; Tri Tunggal Setiawan
SPORTIVE: Journal Of Physical Education, Sport and Recreation Vol 4, No 1 (2020): September
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/sportive.v4i1.36388

Abstract

The purpose of this study was to analyze the level of interest of alumni majoring in Sports Coaching Education (PKO) Faculty of Sports Science (FIK) Universitas Negeri Semarang (Unnes) participating in the 2019 National Civil Servant Candidate Admission Selection (CPNS) in Jawa Tengah. Type of research is descriptive research. This study found 93 alumni who took part in the 2019 CPNS selection. Alumni who did not pass the threshold to be opened were 41 alumni or 44.08%, Alumni who passed the threshold but did not enter the required rank again 15 people or 16.12% , Alumni who passed the SKB but were not included in the required rankings were 9 people or 9.67%, Alumni were declared to have passed to the final stage and were re-admitted 28 people or 30.10%. Conclusion of this study is that data from this research become the basis for PKO FIK Unnes department, continue to increase the percentage of alumni who pass the CPNS selection in the following year. The suggestion of this research is that the PKO FIK Unnes department must take a policy before taking the final project exam, students must pass the test threshold value similar to the CPNS selection test.
Analisis gerak smash kedeng pada atlet putra sepak takraw club psti kabupaten demak tahun 2021 Rivan Saghita Pratama; Nova Rizky Pratama; Wahadi Wahadi; Fekie Adila; Fatkhul Imron; Benny Badaru; Buyung Kusumawardhana
Journal Of Sport Education (JOPE) Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jope.4.2.110-121

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis gerak smash  kedeng pada atlet putra Sepaktakraw club PSTI Kabupaten Demak. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif menggunakan metode survey tes. Sampel pada penelitian ini adalah atlet putra sepaktakraw club PSTI Kabupaten Demak yang sudah mampu melukan smash  kedeng yang berjumlah 10 atlet. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data menggunakan video rekaman yang dimasukan kedalam aplikasi kinovea. Hasil analisis data ditinjau dari segi biomekanika tiap fase  smash  kedeng dengan jumlah 10 atlet nilai rata-rata tiap fase yaitu 1) fase awalan nilai rata-rata 4,68 kriteria sesuai, 2) fase lompatan nilai rata-rata 3,9 kriteria hampir sesuai 3) fase perkenaan nilai rata-rata 3,1 kriteria hampir sesuai 4) fase pendaratan nilai rata-rata 1,8 kriteria tidak sesuai. Nilai rata-rata keseluruhan 10 atlet adalah 3,45 masuk dalam kriteria hampir sesuai. Perlu melakukan perbaikan  gerak smash  kedeng pada atlet putra sepaktakraw club PSTI Kabupaten Demak. Kelemahan pada fase 2, 3, dan 4 perlu ditingkatkan melalui program latihan fisik yang menunjang dan bentuk-bentuk latihan smash  kedeng yang lebih bervariasi.