AbstractHealth is an important issue for everyone. Moreover, dense urban communities, poor air pollution, inadequate building shapes and space are one of the triggers for Tuberculosis (TB). Communities in Duri Kepa Village, West Jakarta, are vulnerable to tuberculosis. To avoid and overcome TB, social campaign activities are needed. Through social campaigns it is hoped that the people in Duri Kepa Village will avoid transmission and those who have been affected can recover from TB disease. Lecturers and students of the Faculty of Communication at the University of Esa Unggul hold community service, through education and counseling. The results of the activities show that there is an improvement in the healthy lifestyle of the community participating in education and counseling. The implementation of this campaign is recommended to the public to be open to activities that are beneficial to the community. Keywords : Social campaign, tuberculosis, urban communities AbstrakKesehatan adalah masalah penting untuk diperhatikan setiap orang.Masyarakat perkotaan yang padat, polusi udara yang buruk, bentuk bangunan dan luas ruang yang kurang memadai menjadi salah satu pemicu munculnya penyakit Tuberculosis (TBC).Masyarakat di Kelurahan Duri Kepa, Jakarta Barat, rentan pada TBC.Untuk menghindari dan Menangulangi penyakit TBC diperlukan kegiatan kampanye sosial.Melalui kampanye social ini diharapkan masyarakat di Kelurahan Duri Kepa terhindar dari penularan dan bagi yang sudah terkena dapat segera pulih dari penyakit TBC.Dosen dan mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Esa Unggul mengadakan pengabdian kepada masyarakat, melalukan edukasi dan penyuluhan. Hasil kegiatan menunjukan adanya perbaikan cara hidup sehat pada masyarakat peserta edukasi dan penyuluhan. Atas pelaksanaan kampanye ini disarankan kepada masyarakat untuk terbuka pada kegiatan yang sifatnya menguntungkan masyarakat. Kata kunci: Kampanye sosial, tuberculosis, masyarakat perkotaan