Claim Missing Document
Check
Articles

EFFECT OF LEADERSHIP STYLES, ORGANIZATIONAL CLIMATE AND ETHOS OF WORK ON EMPLOYEE PRODUCTIVITY (PT. HP METALS INDONESIA THE POWDER COATING) Nasution, Ade Parlaungan; Mahargiono, Ponco Bambang; Soesatyo, Yoyok
JURNAL DIMENSI Vol 5, No 1 (2016): JURNAL DIMENSI
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.297 KB) | DOI: 10.33373/dms.v5i1.20

Abstract

The aim of this study is to investigate and examine the effect of leadership style on employee productivity, identify and examine the effect of organizational climate on employee productivity, to identify and examine the effect of the work ethic on employee productivity, in order to know and examine the variables that have the most impact level dominant on employee productivity PT. HP Metals Indonesia part Powder Coating. This research is an explanatory research or study the explanation, the research describes causal relationships between variables through hypothesis testing. The numbers of sample in this study are 98 respondents. The independent variables consist of: Leadership styles (X1), Organizational Climate (X2), Work Ethics (X3). The dependent variable in this study is Productivity employee (Y). While, the technique of analysis using multiple linear regression analysis Based on the analysis in this study showed that the variables of leadership style, organizational climate, work ethic on employee productivity responded well by employees. Aspects of leadership style that followed targeted Climate employee srated the organization has also been rated as good, especially on the cooperation between employees and management, while at the work ethic of employee srated very high, especially on adherence to regulations, adherence to labor standards and work ethics. And employee productivity is also very positive response from almost all three elements, namely timeliness, quality of work and quantity of work.
ANALISA PENGARUH MARKETING MIX PADA TINGKAT HUNIAN HOTEL BERBINTANG DI KOTA BATAM Nasution, Ade Parlaungan
JURNAL DIMENSI Vol 3, No 2 (2014): JURNAL DIMENSI
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (681.89 KB) | DOI: 10.33373/dms.v3i2.84

Abstract

Model regresi berdasarkan analisis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Y = 23,092 + 5,721X1 + 0,318X2 -0,441X3 - 7,690X4 + 0,630X5 – 0,285X6.  Dari hasil pengujian statistik ternyata pengaruh Pelaksanaan bauran pemasaran secara simultan berpengaruh terhadap keputusan tingkat hunia hotel berbintang di Kota Batam.  Hal ini dicerminkan dari nilai Fhitung adalah sebesar 27,571 dan nilai Ftabel sebesar 4,89 sehingga diputuskan untuk menolak H0.  Karena Fhitung = 27,571 > Ftabel = 4,89 dan menerima H1.  Artinya bahwa variabel X1, X2, X3, X4, X5, dan X6 berpengaruh nyata secara simultan terhadap variabel Y (tingkat hunian), atau minimal ada salah satu variabel yang signifikan.Dari perhitungan koefisien beta, maka diperoleh nilai koefisien beta tertinggi dibandingkan dengan variabel lainnya yaitu Tempat (X5) sebesar 0,501, berarti bahwa apabila unsur tempat nilainya naik 1 satuan, maka tingkat hunian hotel berbintang akan naik sebesar 0,501 satuan.  Sehingga unsur tempat (X5) merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap tingkat hunian hotel berbintang di Kota Batam.
STUDI POTENSI DAN PELUANG EKONOMI KERAKYATAN KOTA BATAM Nasution, Ade Parlaungan
JURNAL DIMENSI Vol 2, No 1 (2013): JURNAL DIMENSI (MARET 2013)
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.068 KB) | DOI: 10.33373/dms.v2i1.112

Abstract

Dalam penelitian Studi Potensi dan Peluang Ekonomi Kerakyatan Kota Batam ini diambil 110 responden yang tersebar di delapan kecamatan wilayah Kota Batam. Angka 110 dalam menentukan responden ini diperoleh dari data Sensus Ekonomi 1996 yang menyatakan jumlah usaha tidak berbadan hukum sebanyak 34.026. Dengan data ini diasumsikan tahun 2000 terjadi peningkatan sebesar 300 %, sehingga diperoleh jumlah usaha kecil menengah sebanyak 102.000. Menurut Teori Gay untuk penelitian deskriptif sampel yang diambil minimal 10 %, tetapi jika memakai teori ini, hal tersebut tidak mungkin dilakukan karena keterbatasan teknis dan sumberdaya lainnya sehingga diambil sampel 1 0 / 00 dengan hasil sebanyak 102 sampel yang dibulatkan menjadi angka 110 sampel yang tersebar di delapan kecamatan. 110 responden sebagai pelaku ekonomi kerakyatan yang ditentukan melalui formula statistik itu dibagi dalam lima sektor, yakni sektor pertanian, perikanan, peternakan, industri kecil dan industri kecil yang mendukung pariwisata. Satu sektor yang cukup potensial, tidak dimasukkan menjadi objek penelitian adalah sektor perdagangan.Seluruh data hasil penelitian ini disajikan dalam persentase. Seperti yang direncanakan, dalam penelitian ini diperoleh data sesuai dengan tujuan penelitian, yakni data dan informasi seputar usaha ekonomi kerakyatan yang meliputi data tentang waktu dimulainya usaha, jenis produksi usaha (sektor usaha), modal awal usaha, daerah pemasaran, cara pemasaran, jumlah karyawan yang dimiliki, omset penjualan, pesaing usaha sejenis, organisasi, peran pemerintah dan upaya peningkatan pemasaran hasil produksi.STUDI POTENSI DAN PELUANG EKONOMI KERAKYATAN KOTA BATAM
PEMBERDAYAAN SEKTOR EKONOMI INFORMAL : SUATU TINJAUAN EMPIRIS Nasution, Ade Parlaungan
JURNAL DIMENSI Vol 4, No 2 (2015): JURNAL DIMENSI
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.141 KB) | DOI: 10.33373/dms.v4i2.40

Abstract

Permasalahan sektor Ekonomi informal yang terjadi seakan-akan menjadi suatu permasalahan rutin di masyarakat, seperti perputaran siklus, tidak pernah berhenti meskipun secara teoritis sektor ini bukanlah suatu fenomena yang baru. Sektor informal ada di sekeliling kita sejak manusia ada di muka bumi. Karena sektor ini muncul sejak manusia ada di muka bumi, maka mereka melakukan kegiatan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dengan cara menciptakan lapangan kerja sendiri atau self employed. Akan tetapi, sektor informal selalu mendapatkan predikat sebagai “penghambat” pembangunan. Predikat tersebut selalu saja menuai permasalahan yang kian hari kian sempit ruang geraknya. Akibatnya, sektor informal semakin sulit untuk mengembangkan usahanya demi memenuhi kebutuhan hidup.Namun pada kenyataannya Sektor informal mengisi setidaknya dua pertiga dari perekonomian nasional yang menyebabkan mesin perekonomian menjadi jalan yang mampu meningkatkan kesejahteraan dan meingkatkan pertumbuhan ekonomi dan  perlu dicatat bahwa struktur dari ekonomi informal ini merupakan bagian strategis di dalam sistem ekonomi Indonesia
EKONOMI KULTURAL SEBAGAI KRITIK ATAS EKONOMI NEOKLASIK Nasution, Ade Parlaungan
JURNAL DIMENSI Vol 4, No 3 (2015): JURNAL DIMENSI (NOVEMBER 2015)
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.083 KB) | DOI: 10.33373/dms.v4i3.47

Abstract

Perdebatan dan  pemikiran mengenai ekonomi pada akhir-akhir ini menunjukkan bahwa keberhasilan dinamika ekonomi yang tumbuh cepat di asia timur terjadi bukan karena mengikuti aturan-aturan neo klasik, tetapi malah melanggarnya. Menurut kaum neomerkantilis, keberhasilan itu bukan disebabkan oleh karena kinerja pasar bebas yang tak terbatas, tetapi karena dalam setiap kasus pemerintah mereka selalu mendukung upaya pengembangan melalui kebijakan-kebijakan industry yang tepat.Sementara Amerika terlena dengan dengan ekonomi berorientasi pasar, kebikajan ekonomi di dunia diluar amerika  berjalalan diatas asumsi yang sangat berbeda dengan aturan-aturan ekonomi neoklasik. Banyak pemerintah Asia, misalnya melindungi industry-industri domestic dengan penetapan tariff import yang tinggi, membatasi penanaman modal asing, mempromosikan eksport melalui kredit murah dan subsidi penuh, menjamin berbagai lisensi untuk mendukung perusahaan, mengorganisir kartel-kartel untuk memobilisasi biaya penelitian dan pengembangan dan mengalokasikan pembagian pasar.
KAUM SAUDAGAR DALAM LINGKARAN KEKUASAAN NEGARA Nasution, Ade Parlaungan
BENING Vol 1, No 2 (2014): NOVEMBER 2014
Publisher : University of Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.066 KB) | DOI: 10.33373/bening.v1i2.786

Abstract

Kaum pedagang atau pun para pengusasa di Indonesia mulai awal republik ini berdiri sampai saat ini selalu dalam lingkaran sentrum kekuasaan negara. Kekuasaan negara itu bisa berupa keterwakilan mereka di parlemen, pengurus inti partai politik bahkan pemegang tampuk perusahaan baik sebagai presiden/wakil presiden maupun pembantu presiden (Menteri) serta lembaga-lembaga tertinggi negara.Berbagai analisa  yang dilakukan oleh beberapa ahli menemukan fakta bahwa terdapat hubungan yang erat antara ekonomi dan politik, dengan pengertian lain bahwa pelaku-pelaku ekonomi kerap menggunakan kekuatan politik untuk mencapai keuntungan yang sebesarnya terlepas apakah itu digunakan untuk kepentingan sang pelaku ekonomi atau untuk kepentingan negara. Berbagai kebijakan yang telah diambil oleh pemerintah Indonesia pada masa lampau, seperti regulasi tataniaga cengkeh, kebijakan mobil nasional, kebijakan tariff dan tariff serta kebijakan quota impor dan eksport, terbukti lebih banyak menguntungkan kaum pedagang ketimbang untuk kesejahteraan masyarakat banyak.
PENGARUH KOMUNIKASI DAN DUKUNGAN ORGANISASIONAL TERHADAP EMPLOYEE ENGAGEMENT PADA FRONTLINER SMALL AREA DI PT. ISS INDONESIA CABANG BATAM Efendy, Risman; Nasution, Ade Parlaungan
BENING Vol 2, No 2 (2015): NOVEMBER 2015
Publisher : University of Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1909.708 KB) | DOI: 10.33373/bening.v2i2.796

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of communication and organizational support on employee engagement, either separately (partial) or jointly (simultaneously). In this study, the authors used a sample of 78 employees were taken at random from the total population of 110 employees. While the types of data used are primary data and secondary data. Sources of primary data obtained from questionnaires with employees who are competent at. ISS Indonesia Batam Branch. While the sources of secondary data obtained from the document PT. ISS IndonesiaBatam Branch and obtained from related literature and can support as well as useful for this research. Data was collected by distributing questionnaires. Data were analyzed by descriptive statistics, which are used to describe the objects that give an overview of the study through the data obtained from a population sample in the field associated with the relevant theories and techniques of quantitative analysis of the data that has been given a score according to the scale of measurement used the Likert scale and to the results of the test using SPSS (Statistical Product and Service Solutions) version 20. From the research, the authors conclude that the partial Communications (X1) and a significant positive effect on Employee Engagement (Y), with test results of 0.295 or 29.5%, while the Organizational Support (X2) is also positive and significant effect on Employee Engagement ( Y), it is seen from the test results of 0.405 or 40.5%. But simultaneously Communications and Organizational Support positive and significant effect (strong) on Employee Engagement at PT. ISS Indonesia Batam Branch to sled for 0624 or 62.4%, as for the rest of 0376 or 37.6% influenced by variables or other factors.
PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3), KEDISIPLINAN DAN PENGAWASAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN BAGIAN SEKSI CUTTING CRIMPING DI PT. SUMITOMO WIRING SYSTEMS BATAM INDONESIA Jumanto, Jumanto; Nasution, Ade Parlaungan
BENING Vol 4, No 2 (2017): NOVEMBER 2017
Publisher : University of Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (815.077 KB) | DOI: 10.33373/bening.v4i2.726

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja (k3), kedisiplinan dan pengawasan kerja terhadap produktivitas karyawan bagian seksi cutting crimping di PT. Sumitomo Wiring Systems Batam Indonesia. Guna mengetahui hal tersebut digunakan kuesioner yang disebarkan kepada karyawan PT. Sumitomo Wiring Systems Batam Indonesia yang bekerja di bagian seksi cutting crimping. Metode pengambilan sampel menggunakan rumus slovin. Jumlah responden yang diminta mengisi kuesioner adalah 188 karyawan. Dalam penelitian ini digunakan  model analisis linear berganda dengan melihat goodness of fit yakni koefisien determinasi, nilai statistik nilai F dan statistik t. Hasil analisis penelitian ini menunjukkan bahwa uji f sebagai berikut F hitung F tabel (52,618 2,65) dan dengan nilai signifikan (0,0000,05) maka H0 ditolak H1 diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) ( ), kedisiplinan kerja ( ) dan pengawasan kerja ( ) secara simultan (bersama-sama) berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas karyawan (Y) di bagian cutting crimping PT. Sumitomo Wiring Systems Batam Indonesia.
STRATEGI PEMBANGUNAN DAERAH DALAM MENINGKATKAN MUTU SUMBER DAYA ALAM DAN SUMBER DAYA MANUSIA Nasution, Ade Parlaungan
Ekonomi Bisnis Manajemen dan Akuntansi (EBMA) Vol 1, No 2: Desember 2020
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universita Labuhanbatu Sumatera Utara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/ebma.v1i1.1618

Abstract

The implementation of regional development requires accurate planning so that it is hoped that regional governments can evaluate the development strategies they are doing. In line with the rapid pace of development in the regions, data and development indicators are needed in accordance with predetermined development plans and strategies. Natural resources are important assets in driving the wheels of development in an area. The aspect of utilizing natural resources is a very strategic matter in determining the amount of revenue or the level of its contribution in the formation of regional development capital. Management of natural resources in the perspective of Regional Autonomy is basically the power sharing of the authority for managing natural resources between the Government and Provinces and Regencies / Cities. In addition, the quality of human resources is an important component in every move of a regional development strategy. High-quality human resources can accelerate regional development. In order to become a formidable human resource, the population must have sufficient quality so that it can become an effective development capital. Without an increase in quality, the large population will cause various problems and become a burden for development. Development efforts through a planned regional development strategy can produce the expected achievement of development goals. Appropriate planning in accordance with the conditions in an area is an absolute requirement for regional development efforts. In addition, collaboration with the principle of partnership between government and society is an important aspect that needs to be considered in implementing development strategies area.
PENGARUH CITRA PERUSAHAAN, KUALITA PELAYANAN, LOKASI DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI ULANGTABUNG GAS LPG 12 KG PADAPT.JALAHAN ARTA PRIMARANTAUPRAPAT Ummi Batubara, Nur Syamsu; Nasution, Ade Parlaungan; Prayoga, Yudi
JURNAL MANAJEMEN AKUNTANSI (JUMSI) Vol 1, No 1: JANUARI 2021
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the effect of company image, service quality, location and price on the repurchase interest of 12 KG LPG gas cylinders at PT. Jalah arta Prima Rantauprapat. The population in this study were consumers who made purchases of LPJ gas cylinders at PT. Jalah Arta Prima Rantauprapat, namely 541 people. The sample used in this study is to use the incidental sampling method (Incidental Sampling). Respondents in this study are consumers who purchase LPG gas cylinders at PT. Arta Prima Rantauprapat totaled 139 respondents. Analysis of the data obtained used quantitative and qualitative data analysis. Testing the feasibility of the research instrument and descriptive analysis of the characteristics of respondents using the softwareSPSS (Statistical Package for the Social Science) version 20.
Co-Authors Abdul Halim Abdul Rauf Ade Indah Sari Harahap Ahmad Yanizon Ajeng Handayani Purwaningrum Alwi Nasution Aprial Sianturi Asiah Marpaung Ayu Rama Dani Ayu Soraya Siregar Aziddin Harahap AZIDDIN HARAHAP Azidin Harahap Badrul Ainy Dalimunthe Bayu Efendi Bernat Panjaitan Bhakti Helvi Rambe Chantika Febriyani Ananda Dahrul Aman Harahap Dani, Ayu Rama Daslan Simanjuntak Denny Ammari Ramadhan Dinda Inggit Garnasih Doni Sahputra Dony Darma Sagita Edwin Agung Wibowo Edy Burmansyah Efendy, Risman Elida Florentina Sinaga Simanjorang Elviana Sagala Fani Pramaswari Fauziah Hanum Fauziah Hanum Fauziah Hanum Ferry Setiawan Fery Arvandi Firdaus Hamta, Firdaus Fitra Syawal Harahap Fitra Syawal Harahap Fitra Syawal Harahap Hapipuddin Hapipuddin Hayanuddin Safri Hilwa Walida Hilwa Walida Ibnu Rasyid Munthe Irba Muhlas Sambodo Joni Kopter Julham Efendi Jumanto Jumanto, Jumanto Junita Lubis Kusno Kusno Lahmuddin Lahmuddin Martin Purba Masrizal Mayanti, Riska Meisa Fitri Nasution Mhd. Amin Mira Handayani Siregar Muhammad Ali Al Ihsan Muhammad Ali Al Ihsan Muhammad Ali Al Ihsan Muhammad Ali Al Ihsan Muhammad Ikhlash Muhammad Irwansyah Hasibuan, Ira Triyana Dewi, Muhammad Syahrul Ramadhan Muhammad Syaifullah Muhammad Yasir Arafat Pohan Mulya Rafika Musthafa Haris Munandar Nimrot Siahaan Novita Laila Adetia Ritonga Nur Aini Nur Syamsu Ummi Batubara Nurhamidah Nurhamidah Nurintan Asyiah Siregar Nurintan Asyiah Siregar Nurmiah Harahap Peni Ramanda Ponco Bambang Mahargiono, Ponco Bambang Praida Hansyah Prayoga, Yudi Pristiyono Pristiyono Pristiyono Pristiyono Pristiyono Pristiyono Pristiyono Rahmaniah Rahmaniah Ramdani Ramdani Rica Amalinda Riska Mayanti Rizki Syahputra Robert Pangihutan Siregar Rosmidah Hasibuan Rosmidah Hasibuan Rosnaini Nasution Roswita Oesman Safri, Hayanuddin Simon Haholongan Sidabukke Siti Lam’ah Nasution Sri Akhirun Nisa Suci Yulianingsih Sulaiman Juhdi Harahap Sumitro Sarkum Sumitro Sumitro Sumitro Sumitro Syahputra, Rizki Syaiful Zuhri Harahap Syaiful Zuhri Harahap Syarifuddin Nasution Ummi Batubara, Nur Syamsu Ummi Nurzannah Dalimunthe Wahyu Azhar Ritonga Watrianthos, Ronal Widya Fransiska Sihombing Wizni Fadhillah Yesi Octaviani Yoyok Soesatyo Yudi Prayoga Yudi Prayoga Yudi Prayoga Yudi Triyanto Yuniman Zebua Zulkarnain Nasution Zulkifli Musannip Efendi Siregar Zulkifli Musannip Efendi Siregar Zulpadli Zulpadli