Perkembangan sistem pengendalian sangat pesat dewasa ini, baik sistem pengendalian untuk industri kecil sampai industrik besar. Sistem pengendalian dipakai untuk memudahkan manuasia dalam melakukan berbagai hal yang detail dan hal yang dilakukan secara terus menerus.Kemasan memang sudah menjadi bagian kehidupan masyarakat sehari-hari, terutama dalam hubungannya dengan produk pangan. Sejalan dengan itu pengemasan telah berkembang dengan pesat menjadi ilmu dan teknologi yang makin canggih. PLC sebagai kontroller yang mengolahsinyal input dan output. Kontroller yang digunakan dalam sistem pengendalian prototype mesincartoning ini menggunakan teknologi PLC OMRON CP1E 20 I/O dan elektro-pneumatik untukmenggerakan berbagai sistem mekanik yang terdapat pada prototype mesin cartoning. Input darisistem ini menggunakan push button, limit switch, dan reed switch sedangkan output yangdigunakan adalah solenoid valve yang akan dihubungkan ke aktuator lain seperti double actingcylinder dan vacuum. Metode pembuatan alat ini bersifat eksperimental dengan melakukanperancangan, realisasi, dan pengujian. Hasil penelitian ini yaitu prototype mesin cartoning.Prototype mesin cartoning dapat digunakan untuk melakukan pengepakan yang biasa terdapatdalam proses produksi di industri. Prototype mesin cartoning ini tersusun dari beberapa komponenyang mendeskripsikan dari proses pengepakan. Kesimpulan dari rancang bangun prototype mesincartoning yang telah dirancang menunjukan kinerja sesuai dengan spesifikasi perancangan. PLCOmron CP1E dapat berkomunikasi dan mengendalikan simulator dengan baik sesuai dengandeskripsi kerja alat yang telah direncanakan sebelumnya. Program ladder diagram yang tersimpandalam memori PLC menjadi kunci utama dalam mengendalikan proses pengepakan.