Mohammad Arfi Setiawan, Mohammad Arfi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN IDENTIFIKASI BORAKS DAN FORMALIN PADA MAKANAN DI DESA BARENG, BABADAN, PONOROGO Trisnawati, Ade; Setiawan, Mohammad Arfi
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (509.278 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v8i1.16024

Abstract

Zat aditif makanan hingga kini diketahui banyak macamnya dan beberapa diantaranya memiliki efek berbahaya bagi kesehatan manusia. Boraks dan formalin merupakan contoh zat aditif berbahaya yang peredarannya kini sudah dilarang. Namun, tidak menutup kemungkinan zat tersebut masih digunakan oleh sebagian masyarakat guna untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Oleh karena itu, perlu adanya upaya agar masyarakat dapat mencegah paparan zat aditif berbahaya ini pada makanan. Deteksi adanya kandungan boraks dan formalin dapat dilakukan sendiri oleh masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga dengan metode sederhana berbantuan bahan alami yang terdapat di lingkungan sekitar. Kegiatan ini berupa penyuluhan mengenai bahaya boraks dan formalin yang dimaksudkan untuk menghimbau masyarakat agar tidak mengonsumsi makanan yang mengandung zat tersebut. Kemudian dilakukan pelatihan pembuatan kit pendeteksi kandungan boraks dan formalin dengan bahan-bahan alami seperti kunyit dan getah papaya sehingga dapat dilakukan sendiri oleh masyarakat terutama ibu-ibu rumah tangga. Kegiatan pengabdian masyarakat oleh Tim Pengabdian Masyarakat Jurusan Teknik Kimia Universitas PGRI Madiun dilakukan dengan metode ceramah dan demonstrasi sehingga mampu meningkatkan pengetahuan ibu-ibu PKK di desa Bareng Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo mengenai bahaya boraks dan formalin bagi kesehatan. Ibu-ibu PKK mengetahui cara deteksi adanya boraks dan formalin dalam makanan dengan menggunakan alat deteksi sederhana yang telah dibuat.
AKTIVITAS ANTIBAKTERI BIJI JERUK MANIS (Citrus sinensis) TERHADAP BAKTERI Eschericia coli Setiawan, Mohammad Arfi; Retnoningrum, Mita Dewi
Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi Vol 5, No 1: Maret 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bioeksperimen.v5i1.7989

Abstract

Perkembangan penyakit pada manusia saat ini semakin beragam dan berjalan relatif cepat. Salah satu penyebab timbulnya berbagai penyakit tersebut yaitu mikroorganisme seperti bakteri Escherichia coli. Pengobatan yang biasa dilakukan masyarakat yaitu menggunakan obat-obatan kimia, yang dapat menimbulkan efek resisten pada bakteri bahkan efek samping bagi pasien, sehingga penting untuk dilakukan usaha pemanfaatan tanaman sebagai bahan obat herbal dengan memanfaatkan limbah biji buah jeruk manis sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri biji jeruk (Citrus sinensis) terhadap bakteri Escherichia coli. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratorium dengan menggunakan metode difusi untuk uji aktivitas antibakterinya. Penelitian dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: (1) preparasi sampel berupa serbuk biji jeruk, (2) maserasi serbuk biji jeruk dengan pelarut n-heksana dan etanol, (3) uji antibakteri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biji jeruk menghambat pertumbuhan bakteri E.coli dengan zona hambat ekstrak n-heksan dan etanol sebesar 7,93±1,90 mm dan 18,27±2,40 mm. Biji jeruk manis (Citrus sinensis) memiliki potensi sebagai antibakteri.