Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MITIGASI BENCANA LONGSOR BERBASIS KEARIFAN LOKAL KEBEKOLO DI DESA GHEO GOMA Irwan Budiana; Rifatunisa Rifatunisa; Marieta K.S.Bai
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Tingginya potensi bencana hidrometeorologis seperti bencana banjir, tanah longsor, angin puting beliung dan bencana lainnya menuntut adanya upaya mitigasi dari multi sektor (Pentahelix) dengan memaksimalkan sumber daya masyarakat. Salah satunya melalui pemaksimalan kearifan lokal masyarakat. Menurut hasil pengamatan dan interaksi tim PKM dapat digambarkan bahwa masyarakat Desa Gheo Ghoma belum banyak mengenal resiko bencana longsor dan upaya mitigasinya. Hal tersebut dapat dilihat dari belum adanya upaya mitigasi di tengah masyarakat. Termasuk belum adanya pemaksimalan kearifan lokal seperti budaya Kabekolo. Tujuan: Meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mitigasi bencana longsor melalui penguatan kearifan lokal Kebekolo. Metode: Metode yang digunakan yakni pendidikan dan advokasi dengan tahapan yakni observasi lapangan, identifikasi permasalahan, penawaran solusi dan perancangan kegiatan, implementasi kegiatan, monitoring dan evaluasi kegiatan. Hasil: Terlaksananya pendidikan tentang mitigasi bencana longsor dan advokasi atau pendampingan masyarakat dalam melakukan mitigas bencana longsor berbasis budaya atau kearifan lokal Kebekolo secara berkelanjutan di lokasi rawan bencana Longsor. Kesimpulan dan rekomendasi: Kearifan lokal yang ada di tengah masyarakat menjadi potensi utama terlaksananya mitigasi bencana longsor. Pemerintah dapat menjadikan kearifan lokal sebagai fokus utama dalam menyusun regulasi yang berkaitan dengan pengurangan resiko bencana berbasis masyarakat.