Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

SISTEM IRIGASI DESA KASANG LOPAK ALAI Laksitaningtyas, Agatha Padma
Jurnal Teknik Sipil Vol 13, No 4 (2016)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.399 KB) | DOI: 10.24002/jts.v13i4.939

Abstract

Desa Kasang Lopak Alai, merupakan salah satu desa yang terletak di KecamatanKumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jamb i, Provins i Jambi, yang menjadi lokasi dalam penelitian ini.Dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Kab. Muaro Jambi (RTRW) untuk kawasan peta kawasanstrategis Desa Kasang Lopak Alai merupakan kawasan pertanian tanaman pangan holtikultura danperikanan, yang memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi desa yang lebihbesar lagi. Desa Kasang Lopak Alai merupakan desa yang mempunyai potensi daerah yang sangatbesar, salah satunya adalah irigasi yang sangat besar karena berada di pinggir Anak SungaiKumpeh, yang merupakan cabang dari Sungai Batang Hari yang merupakan sungai terbesar diProvinsi Jambi yang membelah Kota Jambi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalahpenelitian kualitatif dengan penentuan informasi dengan menggunakan teknik sampling purposive.Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi yanglangsung didapatkan di lapangan. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis secaradeskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa Desa Kasang Lopak Alaimerupakan wilayah desa yang mulai berkembang dalam berbagai segi salah satunya sistem irigasi,tetapi potensi tersebut belum d imanfaatkan secara maksimal. Desa Kasang Lopak Alai mempunyaibeberapa pola pertanian s istem irigasi, yaitu pola pertanian sistem irigasi sederhana dan sistemirigasi semi teknis.
KARAKTERISTIK KECEPATAN ALIRAN DI DEKAT DASAR PINTU PELUAPAN BAWAH (SLUICE GATE) Laksitaningtyas, Agatha Padma; Legono, Djoko; Yulistiyanto, Bambang
Jurnal Teknik Pengairan Vol 11, No 1 (2020)
Publisher : Jurusan Teknik Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sluice Gates are the most important and often studied in hydraulic structures that are widely used and found, located in nature or artificial open channels. Sluice gates can be opened and closed at the bottom vertically. The sluice gate functions as a regulator of water flow which functions to control the discharge, control the water level and for monitoring the discharge. Water flowing through the sluice gate can be in a free flow condition or in a submerged flow condition that depends on depth of tailwater. The characteristics of the flow that flows through the sluice are based on the equation of energy and momentum conservation law, which depends on the pressure, velocity and depth of water that is upstream or downstream of the sluice. Hydraulics of sluice especially in free-flow conditions is very dynamic, including the profile of water level, the force that occurs on the sluice gate, or the velocity distribution of the bottom sluice gate, which is largely ignored. There are several basic development formulas of flows through the floodgates, especially in the development of vena contracta. Vena contracta will produce the values of the coefficient of discharge (Cd) and the coefficient of contraction (Cc) obtained from the calculation ratio of existing methods. Calculation of events theoretically and through experiments in the laboratory. However, the equation of discharge through the sluice gate is not very effective when used in a large opening condition and in a fully submerged condition.
EVALUASI ESTIMASI KOEFISIEN KEKASARAN PADA EKSPERIMEN MODEL FISIK Maini, Miskar; Legono, Djoko; Laksitaningtyas, Agatha Padma
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 19, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/dk.2020.v19i1.3464

Abstract

Pengaliran air pada saluran terbuka sangat dipengaruhi pada bentuk permukaan saluran. Bentuk permukaan yang kasar akan memberikan kehilangan energi yang besar karena mempunyai nilai tahanan yang besar dan sebaliknya dengan bentuk permukaan yang halus kehilangan energi cukup kecil. Banyak peneliti yang telah melakukan eksperimen dengan model fisik terkait pengaruh koefisien kekasaran terhadap aliran. Semuanya menjelaskan resistensi dengan koefisien kekasaran tunggal, dan masalah utama adalah perbedaan koefisien kekasaran yang diprediksi dengan hasil pengukuran eksperimen pada model fisik tentu akan memberikan nilai koefisien kekasaran yang berbeda antara pengukuran dan estimasi, sehingga diperlukan analisa  persentase tingkat kesalahan antara data pengukuran pada uji model fisik dengan data hasil estimasi khusus koefisien kekasaran. Studi ini dilakukan dengan metode uji statistik besarnya tingkat eror pada data koefisien kekasaran terukur di model fisik dengan analisa data koefisien kekasaran dari hasil pendekatan estimasi koefisien kekasaran dari literatur-literatur yang melakukan eksperimen dalam penggunaan elemen kekasaran dasar saluran di model fisik. Hasil analisis dari eksperimen koefisien kekasaran pada model fisik dengan hasil estimasi terjadi eror rata-rata dari running 4 literatur mencapai 22,1%, secara garis besar semua analisis menunjukkan eror di range +20% sampai +30%, selain itu Fr dan U/U* juga memiliki pengaruh terhadap penurunan koefisien kekasaran pada saluran terbuka.