This Author published in this journals
All Journal Pedagogi Hayati
Sajidan , Sajidan
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Instrumen Evaluasi Higher OrderThinking Skills Pada Materi Kingdom Plantae Nofiana, Mufida; , Sajidan; , Puguh
Pedagogi Hayati Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pedagogi Hayati
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.273 KB)

Abstract

Abstrak: Evaluasi merupakan alat yang digunakan untuk mengukur tujuan pembelajaran yang salah satunya adalah penguasaan keterampilan berpikir tingkat tinggi (higher order thingking skills). Penguasaan keterampilan berpikir tingkat tinggi membutuhkan kemampuan seperti menganalisis, mengevaluasi, dan menciptakan. Salah satucara pengukuran keterampilan berpikir tingkat tinggi dapat dilakukan dengan instrumen evaluasi two-tier multiple choice question. Penelitian pengembangan yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui (1) karakteristik instrumen evaluasi two-tier multiple choicequestion yang dikembangkan, (2) kelayakan instrumen evaluasi two-tier multiple choice question sebagai evaluasi formatif. Penelitian pengembangan menggunakan model Research and Development (R&D) mengacu pada Borg and Gall (1983) yang telah dimodifikasi. Sampel pengembangan meliputi 4 validator ahli, 20 siswa pada uji terbatas, dan 64 siswa pada uji lapangan. Analisis data dilakukan dengan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan (1) karakteristik instrumen evaluasi two-tiermultiple choice question yang dikembangkan antara lain mengacu pada indikator keterampilan berpikir tingkat tinggi Anderson dan Krathwohl (2001) meliputi menganalisis, mengevaluasi, dan menciptakan; memiliki validitas dengan interpretasi minimal “cukup”; dan reabilitas “tinggi” (2) kelayakan produk instrumen evaluasi dijamin melalui validitas isi dengan kategori“baik”; validitas konstruk dengan kategori “baik”; validitas butir soal dengan interpretasi minimal “cukup”, tingkat kesukaran soal dengan proporsi 15% mudah: 80% sedang: 5% sulit; daya pembeda soal dengan interpretasi minimal “cukup”, dan kepraktisan penggunaan dengan kategori “baik”.