Patikan kebo (Euphorbia hirta L.) adalah salah satu tanaman obat yang mempunyai khasiat sebagai antiseptik, antiinflamasi, antifungal, dan antibakterial karena mengandung senyawa-senyawa seperti flavonoid, tanin dan triterpenoid. Penelitian ini bertujuan untuk membuat sediaan sheet mask diformulasikan dengan penambahan ekstrak daun patikan kebo dengan konsentrasi 8%, 10% dan 12% yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus epidermidis dan mengetahui formulasi terbaik berdasarkan uji stabilitas serta efektivitas. Sediaan sheet mask dibandingkan dengan sediaan blanko (kontrol negatif) dan sediaan pasaran sebagai kontrol positif. Evaluasi sediaan sheet mask meliputi pengamatan stabilitas cycling test, organoleptis, homogenitas, pH, viskositas, waktu kering dan uji iritasi terhadap sukarelawan. Pengujian antibakteri sediaan terhadap Staphylococcus epidermidis menggunakan metode sumuran dengan difusi agar. Formulasi menunjukkan essence sediaan sheet mask berwarna coklat tua, berbau khas, homogen, stabil dalam penyimpanan dan tidak mengiritasi. Pengujian aktivitas antibakteri menunjukkan sheet mask dengan 8% merupakan konsentrasi terbaik karena mampu menghambat bakteri Staphylococcus epidermidis dalam kategori sedang dan tidak berbeda signifikan dengan konsentrasi 10 maupun 12%.