Claim Missing Document
Check
Articles

PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS BERPIKIR KRITIS PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN DI SEKOLAH MENENGAH ATAS Supriyanto, Anton; Chotimah, Umi; Husein, Azizah
-
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini telah menghasilkan modul berbasis berpikir kritis pada pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di Sekolah Menengah Atas yang valid, praktis dan memiliki dampak potensial terhadap hasil belajar peserta didik. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan. Prosedur penelitian menerapkan  model pengembangan Rowntree, yang terdiri dari tiga tahapan yaitu: perencanaan, pengembangan dan evaluasi. Pada tahap evaluasi menerapkan model evaluasi formatif Tessmer  yang terdiri dari lima tahapan, yaitu: self evaluation, expert review, one-to-one evaluation, small group, dan field test. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas X.IPA.1 SMA Negeri 1 Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir. Modul sebagai produk penelitian ini dinyatakan valid dikarenakan expert review menyatakan modul berbasis kritis yang dikembangkan layak untuk diujicobakan pada one-to-one evaluation. Pada tahap small group, data yang dihimpun melalui penyebaran angket respon peserta didik terhadap modul dalam kategori sangat praktis. Hasil observasi rata-rata keaktifan peserta didik dikategorikan sangat aktif. Hasil field test didapatkan hasil rata-rata hasil belajar dikategorikan sangat baik, dan hasil belajar seluruh peserta didik berada di atas Kriteria Ketuntsan Minimal. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa modul yang dikembangkan terbukti valid, praktis dan memiliki daya efektifitas sangat baik terhadap hasil belajar peserta didik. Saran terhadap guru dan sekolah, agar modul ini dapat digunakan dalam pembelajaran PPKn, serta untuk peneliti lain, modul ini dapat dijadikan pertimbangan sebagai acuan dalam upaya mengembangkan penelitian yang sejenis. 
Meningkatkan high order thinking skills mahasiswa semester III PPKn dalam pembelajaran Psikologi Sosial melalui penerapan metode six thinking hats Chotimah, Umi; Nurdiansyah, Edwin
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Vol 14, No 1 (2017): Pembelajaran, Hukum dan Politik
Publisher : Yogyakarta State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (576.576 KB) | DOI: 10.21831/civics.v14i1.14563

Abstract

This study was aimed at increasing High Order Thinking Skills (HOTS) of third semester Citizenship Education (CE) students in Social Psychology of Learning course through the application of Six Thinking Hats Method (STH). This research was conducted using the method of classroom action research, which were carried out by two cycles, with the subject of the study were all students of the third semester CE study program class who participated in the course of Educational Psychology. Based on the analysis and discussion, it can be concluded that through the application of Six Thinking Hats method can increase (HOTS). This was evident from the increase in test scores that have been designed to measure students' critical thinking skills, where achievement test scores in the moments before the implementation of learning using STH method only in the range of 46.0, then after the first cycle increased to 53.9 and at the end of the second cycle increased to 69.8, meaning increased 23.9 points. Furthermore, the observation also showed improvement in the students’ ways of thinking, indicated by the students began to be able to think critically after the learning process in the classroom using the STH.
Building religious, honesty, discipline and student curiosity characters in online HOTS-based citizenship education learning Umi Chotimah; Kurnisar Kurnisar; Ermanovida Ermanovida; Norma Juainah
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Vol 18, No 1 (2021): April
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jc.v18i1.39088

Abstract

This article aims to describe the efforts to build religious, honesty, discipline, and student ‘s curiosity characters through HOTS-based online Civics learning. The implementation uses a qualitative approach with the case study method, which is implemented in the Indralaya class Civics learning process. Data were collected through observation, interviews, and documentation, then analyzed using three stages from Miles Huberman, namely data reduction, data display and data verification/conclusion. The results show that building religious , honesty, discipline, and student curiosity characters in HOTS-based Civics learning can be pursued even though the implementation is online learning system. This character development is carried out through various activities, starting from planning, implementing student-oriented learning, and comprehensive assessment. However, this does not mean that apart from the four characters, there is no need to develop other characters. It means that other characters are still built but in line with each learning outcomes and each meeting's subject matter.
Pengintegrasian nilai-nilai kearifan lokal dalam pendidikan multikultural Umi Chotimah; Alfiandra Alfiandra; Emil El Faisal; Sulkipani Sulkipani; Camelia Camelia; Iqbal Arpannudin
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Vol 15, No 1 (2018): Pembelajaran, Hukum dan Politik
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.32 KB) | DOI: 10.21831/jc.v15i1.17288

Abstract

Tujuan artikel ini adalah untuk mengidentifikasi dan mengintegrasikan nilai-nilai kearifan lokal masyarakat dalam memperkuat integrasi nasional melalui pendidikan multikultural. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Nilai-nilai kearifan lokal masyarakat dalam adat pernikahan kelima suku tersebut secara umum terdiri dari nilai ketuhanan, persatuan, dan kerakyatan yang tercermin dalam prosesi sebelum pernikahan, saat pernikahan, dan setelah pernikahan. Dengan demikian, nilai-nilai kearifan lokal masyarakat tersebut pada dasarnya merupakan nilai-nilai yang secara umum terdapat di setiap daerah yang dapat memperkuat integrasi nasional.-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------This article was aimed at identifying and integrating local wisdom values fostering national integration through multicultural education. It was a qualitative research with case study as its method. Local wisdom values embedded in the all of five tribes’ marriage are the believe in God, Humanity, unity, and democracy. In other words, these local wisdom are in common among society members and can enhance national integration.
MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PPKn SEMESTER III DALAM PROSES PERKULIAHAN BELAJAR DAN PEMBELAJARAN MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK Umi Chotimah; Kurnisar Kurnisar; Husnul Fatihah
Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn Vol 2, No 2 (2015): Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jbti.v2i2.4578

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar mahasiswa program studi PPKn Semester IIIdalam proses perkuliahan Belajar dan Pembelajaran melalui penerapan pendekatan saintifik, yang pelaksanaannya dilakukan dengan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan 2 siklus, dengan empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi, dengan jumlah subjek (mahasiswa) adalah 39 orang. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, angket dan tes, dan dianalisis dengan menggunakan analisis data deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan saintifik dengan berbagai macam metode pembelajaran dapat meningkatkan motivasi belajar mahasiswa semester III pada matakuliah Belajar dan Pembelajaran di program studi PPKn FKIP Universitas Sriwijaya. Selain itu untuk respon mahasiswa terhadap penerapan metode pembelajaran pendekatan saintifik pada matakuliah belajar dan pembelajaran ini adalah  “baik” hal ini ditunjukkan dengan data hasil angket yang didapat sebesar  80 % yang dapat dikategorikan baik. Disarankan kepada para dosen dapat menerapkan pendekatan saintifik, sehingga dapat meningkatkan motivasi dan juga hasil belajar mahasiswa.
PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MAHASISWA PPKn FKIP UNSRI PADA MATAKULIAH PSIKOLOGI SOSIAL MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN GALLERY WALK Umi Chotimah
Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn Vol 1, No 1 (2014): Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jbti.v1i1.4529

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan belajar mahasiswaprogram studi PPKn FKIP Unsri dalam proses pembelajaran Psikologi Sosial melaluipenerapan metode pembelajaran Gallery Walk. Metode penelitian yang digunakanadalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus,masing-masing siklus dilakukan tiga kali pertemuan. Subjek penelitian ini seluruhpeserta matakuliah PS semester III tahun 2013/2014 yang berjumlah 48 orang. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa melalui penerapan metode Gallery Walk dapatmeningkatkan keaktifan belajar mahasiswa program studi PPKn FKIP UNSRI dalamperkuliahan PS. Hal ini terbukti dari adanya peningkatan keaktifan belajar mahasiswasebelum PTK sebesar 48%, pada akhir siklus pertama meningkat menjadi 70,9%, danpada akhir siklus kedua meningkat menjadi 91,7% dari total mahasiswa. Selain itu jugameningkatkan  hasil belajar mahasiswa yaitu  64,44 %  mendapat nilai A, 31 %  nilai B,dan 5 % nilai C
PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PUBLIK YANG ADA DI DESA PERSIAPAN TEBING BULANG TIMUR KABUPATEN MUSI BANYUASIN DITINJAU DARI JENJANG PENDIDIKAN mei wita opera sesar; Umi Chotimah; sri artati waluyati
Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn Vol 6, No 1 (2019): Bhineka Tunggal Ika : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jbti.v6i1.7921

Abstract

Pendekatan penelitian kuantitatif dan metode survey. Populasi berjumlah 253 orang dengan pengambilan sampel proportioned stratified random sampling, yaitu terdiri dari SD 81 orang, SMP 80 orang, SMA 80 orang dan Perguruan Tinggi 12 orang. Pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, angket dan wawancara. Penelitian menggunakan variabel bebas menggunakan tiga indikator pelayanan publik yaitu pelayanan administrasi, pelayanan barang dan pelayanan jasa. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, kesimpulannya persepsi masyarakat terhadap pelayanan publik pada indikator pelayanan administrasi 82.0%, pelayanan barang 77.9% dan pelayanan jasa 66.0% dan Hasil analisis uji anova memperoleh signifikan .000 berarti <0.05. keputusannya menerima Ha dan menolak Ho, dilanjutkan uji Tukey terlihat pada output Homogeneous Subsets bahwa setiap masyarakat jenjang pendidikan SD 70.10, SMP 72.10, SMA 77.54 dan Perguruan Tinggi 79.76. Artinya semakin tinggi tingkat pendidikan, maka semakin tinggi nilai didapatkan dan dapat dikatakan masyarakat memberikan persepsi terhadap pelayanan publik yang ada baik dalam pelayanan administrasi, pelayanan barang dan pelayanan jasa sudah berjalan baik dan sesuai dengan harapan masyarakat di Desa Persiapan Tebing Bulang Timur Kabupaten Musi Banyuasin. Kata-kata kunci: persepsi, masyarakat, pelayanan publik, jenjang pendidikan
MEMPERKUAT KARAKTER PESERTA DIDIK MELALUI IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS HOTS PADA PEMBELAJARAN PPKn Umi Chotimah; Nyimas Aisyah; Meryansumayeka Meryansumayeka
Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn Vol 7, No 1 (2020): Bhineka Tunggal Ika : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jbti.v7i1.11414

Abstract

Abstract: Pancasila and Civic Education (called PPKn) aims to develop the character values of students in which there is a component of knowledge, awareness or will, and actions to carry out these values. This study aims to determine the impact of the implementation of learning models based on High Order Thinking Skills (HOTS) in strengthening the character of students in learning PPKn in SMA Negeri 1 Tanjung Raja. This research uses descriptive research method with the sampling technique used is purposive sampling. The sample in this study is 30 students in grade X MIPA 3. Data were collected using observation techniques and documentation. Based on the results of data analysis and discussion, it can be concluded that the implementation of the HOTS-based learning model can strengthen the character of students. Keywords: character, HOTS Based-Learning Model, PPKn  
STUDI IMPLEMENTASI MODEL LESSON STUDY BERBASIS SEKOLAH PADA MATA PELAJARAN PPKn di SMP NEGERI 1 INDRALAYA UTARA melati utami; Umi Chotimah; emil el faisal
Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn Vol 5, No 2 (2018): Bhineka Tunggal Ika : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jbti.v5i2.7905

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui implementasi model lesson study berbasis sekolah pada mata pelajaran PPKn di SMP Negeri 1 Indralaya Utara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Informan dalam penelitian ini berjumlah tiga orang, yaitu satu kepala sekolah, dan dua guru mata pelajaran PPKn yang dipilih berdasarkan teknik purposive sampling, dalam hal ini adalah guru yang memang ahli dalam menerapkan model lesson study. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan wawancara, observasi, angket, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan diketahui bahwa implementasi model lesson study berbasis sekolah pada mata pelajaran PPKn di SMP Negeri 1 Indralaya Utara sudah baik, hal ini terbukti sesuainya tahap-tahapan lesson study yang sudah diterapkan  guru di kelas, seperti tahap Plan (perencanakan) guru sudah baik dalam merencanakan pembelajaran, Do (pelaksanaan) guru model sudah baik dalam mengajar, See (refleksi) kepala sekolah dan guru observer sudah baik dalam menyampaikan saran positif. Kata kunci: Implementasi, Lesson Study, PPKn
PENGARUH PENERAPAN METODE PICTORIAL RIDDLE TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWAPADA MATA PELAJARAN PKn DI SMP NEGERI 2 GELUMBANG Rizki Farah Riana; Umi Chotimah; Kurnisar Kurnisar
Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn Vol 2, No 2 (2015): Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jbti.v2i2.4585

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruhpenerapan metode pictorial riddle terhadap motivasi belajar siswa pada matapelajaran PKn di SMP Negeri 2 Gelumbang. Populasinya adalah seluruh siswakelas di SMP Negeri 2 Gelumbang yang berjumlah 592 orang. Dalam pelaksanaannya peneliti menggunakan metode quasi experiment dimana dua metode pembelajaran berbeda diimplementasikan dalam pembelajaran PKn. Sebelumnya sampel diambil secara purposive sampling kemudian ditetapkan 30 siswa kelas VIII.E sebagai kelas eksperimen dan 28 siswa kelas VIII.F sebagai kelas kontrol. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, observasi dan angket. Berdasarkan hasil data penelitian diperoleh perbedaan rerata persentase motivasi belajar siswa menggunakan metode pictorial riddle sebesar 72.71% dengan kategori motivasi belajar baik sedangkan rerata persentase motivasi belajar siswa dengan metode modified inquiry hanya memperoleh hasil sebesar 60.42% dengan kategori cukup baik. Didukung pula dari hasil analisis uji t dengan rumus independent samples t-test menunjukan p<.05 yaitu .000<.05 pada taraf signifikansi 5%. Artinya menolak H0 dan menerima Ha, dengan demikian adanya perbedaan yang signifikan dari penerapan metode pictorial riddle terhadap motivasi belajar siswa pada matapelajaran PKn di SMP Negeri 2 Gelumbang.