Ari Purno Wahyu, Ari Purno
Universitas Widyatama

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMANFAATAN TEKNOLOGI SMART FARMING & INTELLIGENT IMAGING UNTUK MENINGKATKAN SIKAP DAN KESADARAN KONSERVASI AREA PERKEBUNAN KOPI Sulianta, Feri; Wahyu, Ari Purno
JOINT (Journal of Information Technology) Vol 1 No 1 (2019): JoinT (Journal of Information Technology)
Publisher : Bagian Penelitian, Pengabdian Masyarakat & Pusat Inovasi STMIK "AMIKBANDUNG"

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (942.931 KB) | DOI: 10.47292/joint.v1i1.7

Abstract

Indonesia merupakan negara agraris yang sebagian besar masyarakatnya hidup dan bekerja dengan bercocok tanam, sejak  zaman kolonial Belanda daerah di Indonesia  khususnya  Jawa Barat telah menjadi daerah lumbung  dan area penghasil perkebunan utama seperti teh, kopi, dan coklat. Sehingga munculah daerah penghasil produk perkebunan unggulan sebagai contoh daerah Pangalengan, Garut, dan daerah di kaki Gunung Ceremai dan Manglayang. Saat ini salah satu produk perkebunan yang diunggulkan adalah kopi Jawa Barat yang dikenal dengan Jave Preanger yang sudah terkenal sejak zaman Belanda. Perkebunan kopi di Jawa Barat terletak pada ketinggian 900-1400 dpl. Hal tersebut menyebabkan cita rasa kopi yang diolah menjadi unik dan memiliki rasa yang kaya. Masalah utama yang dihadapi saat ini adalah rusaknya area hutan tempat kopi tersebut ditanam karena area perkebunan yang berubah menjadi sarana pemukiman, faktor yang mempengaruhi adalah kendala cuaca dan rusaknya tanaman yang disebabkan oleh hama dan hewan penggangu. Hal yang paling penting  adalah bagaimana masyarakat sekitar yang berinteraksi dengan area perkebunan membantu melestarikan dan menjaga ekosistem agar terciptanya keseimbangan, menjaga eksosistem bukan hanya menjadi tugas petani tapi masyarakat yang ada di area perkebunan. Pada zaman modern saat ini, implementasi dan pengawasan konservasi bisa menggunakan teknologi sistem Smart Farming, teknologi tersebut bisa dimanfaatkan untuk memonitoring lahan pertanian, keadaan tanah, dan jenis penyakit yang menyerang tanaman  perkebunan di area tersebut. Sistem bisa dibuat secara mobile atau dibuat dengan menempatkan alat yang terkoneksi dengan sensor. Sistem ini memiliki akurasi ketepatan hingga 90% dalam ketepatan mendeteksi penyakit tanaman, dan sensor yang digunakan bisa digunakan untuk monitoring selama 24 jam.
PENINGKATAN SISTEM KEAMANAN PARKIR DENGAN TEKNOLOGI ARTIFICIAL INTELLIGENCE IMAGING Wahyu, Ari Purno; Suhendri, Suhendri; Heryono, Heri
JOINT (Journal of Information Technology) Vol 1 No 2 (2019): JoinT: Journal of Information Technology
Publisher : Bagian Penelitian, Pengabdian Masyarakat & Pusat Inovasi STMIK "AMIKBANDUNG"

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (622.152 KB) | DOI: 10.47292/joint.v1i2.9

Abstract

Tempat parkir merupakan sebuah fasilitas umum yang biasa  tersedia pada sebuah instansi atau kantor yang berfungsi untuk menyimpan kendaraan sementara disaat kita bekerja atau melakukan aktifitas lainnya, kendarran yang masuk ke area parkir kemungkinan puluhan bahkan ribuan, oleh kerena itu diperlukan sebuah sistem pengaturan dan manajemen area parkir, pengaturan tersebut bisa berupa  prosedur parkir bahkan sistem pendukung lainnya seperti sarana dan prasaran parkir yang memadai, fungsi lain  dari pembuatan dan pengembangan sistem parkir pada umumnya untuk memberikan keamanan dan kenyaman, sehingga kondisi kendaraan akan tertata dengan baik dilihat dari segi penempatan kendaran serta jaminan  kemanan dan bisa dimanfaatkan selama 24 jam. Kendala yang dihadapi saat ini adalah jumlah kendaraan yang semakin bertambah sehingga diperlukan area atau space parkir yang lebih luas, lambatnya pendataan kendaraan karena teknologi yang digunakan masih dilakukan validasi plat kendaraan secara manual, masalah lain yang dihadapi  adalah pada penempatan area yang luas, keterbatasan ini berdasarkan pada jumlah petugas parkir dilapangan sangat terbatas sehingga diperlukan tenaga dan waktu yang ektra untuk mengatur dan mengecek kendaraan yang sudah masuk di area parkir. Masalah tersebut bisa diatasi dengan penggunaan teknik image processing dan OCR algoritma, teknik ini sudah banyak diimplementasikan dibeberapa  negara maju yang digunakan untuk manjemen sistem parkirnya,  image processing digunakan untuk mendata dan mengawasi jumlah kendaraan yang ada diarea dengan melakukan pembacaan dengan cara scanning plat nomor kendaraan, teknik scanning bisa bekerja dengan menggunakan teknik OCR (Optical Character recognition), data dari sebuah image plat nomer kendaraan dikonversi kedalam bentuk teks atau angka dan  bisa langsung disimpan pada sebuah database, data dari  plat kendaraan yang telah disimpan kemudian dicocokan dengan foto kendaraan,  dengan bantuan sistem bisa dintegrasikan  dengan kamera sehingga pengawasan area parkir bisa dilakukan secara langsung dalam waktu yang lama, sistem  mampu  menampilkan data secara visual plat kendaraan dan foto kendaraan tersebut.
SISTEM INFORMASI PEMERIKSAAN JALUR KERETA API MENGGUNAKAN DRONE DAN TEKNIK IMAGE PROCESSING Mardiana, Siti; Hamdani, Dani; Chaniago, M Benny; Wahyu, Ari Purno; Heryono, Heri; Suhendri, Suhendri
JOINT (Journal of Information Technology) Vol 2 No 1 (2020): JOINT: Journal of Information Technology
Publisher : Bagian Penelitian, Pengabdian Masyarakat & Pusat Inovasi STMIK "AMIKBANDUNG"

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (758.482 KB) | DOI: 10.47292/joint.v2i1.002

Abstract

Kereta merupakan moda transportasi utama yang sering kita gunakan, kereta sendiri bisa dimanfaatkan sebagai alat untuk pegiriman barang dan memobilisasi penumpang, transportasi ini sangat unik yang dan memiliki jalur tersendiri berupa rangakaian besi baja melintang hingga beratus kilometer, struktur bantalan kereta api saat ini ada yang menggunakan beton dan kayu, jalur kereta tersebut sangat vital dan merupakan sarana pendukung penting. Proses monitoring jalur kereta api sendiri sangat ini komplek dan rumit diperlukan waktu yang lama, cara sebelumnya bersifat sederhana dan konvesional dengan menyusuri jalur kereta secara manual atau menggunakan alat pengukur geometri yang dipasang direl atau dikenal juga dengan nama railpod, railpod akan menyusuri rel dan akan memberikan report jika terdapat jalur kereta apa yang rusak, patah atau bergeser, pada penelitian ini akan dibuat sistem monitoring berbasis image dengan memanfaatkan drone sebagai alat pemantau jalur rel, cara lain adalah dengan pengambilan gambar bisa menggunakan data satelit yang akan memberikan informasi yang jelas tentang kondisi jalan sebelum dilalui oleh kereta api, sistem pengolahan data jalur kereta api dengan menggunkan image processing bisa menampailkan respon visual hingga ukuran cm, respon tersebut muncul jika ada pergeseran jalur maka sistem langsung memberikan data berupa lokasi dan pergeseran jalur pada komputer utama, sistem ini lebih cepat dalam mengecek dan menganalisa data jalur kereta dengan akurasi dan presisi yang tinggi hingga 90%, selain citra dari satelit pengambilan gambar bisa menggunakan drone, drone sendiri sangat mudah dalam perawatan dan penggunaan serta mampu memangkas biaya produksi bahkan kecelakaan kerja petugas dilapangan sendiri bisa di hindari karena drone mampu menjangkau jalur dan rel kereta api yang sulit misalkan melewati terowongan atau derah rel dijalur perbukitan dan padat penduduk.