Maharromiyati Maharromiyati, Maharromiyati
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEWARISAN NILAI FALSAFAH BUDAYA LOKAL GUSJIGANG SEBAGAI MODAL SOSIAL DI PONDOK PESANTREN ENTREPRENEUR AL MAWADDAH KUDUS Maharromiyati, Maharromiyati; Suyahmo, Suyahmo
JESS (Journal of Educational Social Studies) Vol 5 No 2 (2016): Desember 2016
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jess.v5i2.14082

Abstract

Gusjigang merupakan falsafah budaya lokal ajaran Sunan Kudus yang berpengaruh pada masyarakat Kudus. Seiring perkembangan waktu banyak remaja Kudus yang tidak mengetahui arti dan makna Gusjigang. Muncul inisiatif dari pengelola pondok Pesantren Entrepreur Al Mawaddah Kudus yang berusaha melestarikan nilai karakter Gusjigang. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik analisis data menggunakan analisis interaktif meliputi reduksi data, sajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Gusjigang falsafah dari spirit Sunan Kudus yang mengandung nilai karakter. Nilai karakter yang terkandung didalamnya, meliputi Gus (bagus) meliputi jujur, toleransi, disiplin, peduli sosial, dan tanggung jawab. Ji (ngaji) meliputi religius, rasa ingin tahu, gemar membaca. Gang (dagang) meliputi kerja keras, kreatif, dan mandiri. (2) Pola pewarisan yang dilakukan oleh pondok yaitu dengan pola partisipatif. (3) Bentuk pewarisan nilai karakter Gusjigang melalui internalisasi, internalisasi dan sosialisasi. Adapun modal sosial yang dibutuhkan yaitu kepercayaan, jaringan, norma, kreativitas dan kemandirian (4) Alasan pondok mengembangkan nilai karakter yang berpijak pada falsafah Gusjigang yaitu pewarisan nilai melalui kecerdasan budaya, pelestarian budaya lokal, membangun kemandirian ekonomi dan menumbuhkan semangat peduli lingkungan. Gusjigang a local cultural philosophy teachings of the Sunan Kudus effect in Kudus society. Over the years many adolescents in Kudus who do not know the meaning and significance Gusjigang. Initiative emerged from the lodge leader Pesantren Entrepreneur Al Mawaddah Kudus seeking to preserve the character values ​​Gusjigang. The method used is qualitative data analysis techniques using interactive analysis includes data reduction, data presentation, conclusion and verification. The results showed that: (1) Gusjigang Sunan Kudus philosophy of spirit that contains the character values. ​​Characters values contained there in include Gus (good) include honesty, tolerance, discipline, social care, and responsibility. Ji (Koran) includes religious, curiosity, love to read. Gang (trade) includes hard working, creative, and independent. (2) The pattern of inheritance is done by the lodge which is a pattern of participation. (3) The form of inheritance Gusjigang character values ​​through internalization, internalizing and socializing. As for the necessary social capital: trust, networks, norms, creativity and independence (4) Reasons cottage develop character values ​​that adheres to the philosophy that Gusjigang inheritance value through cultural intelligence, the preservation of local culture, to build economic independence and foster the spirit of environmental care.