Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Potensi antibakteri teripang Timba Kolong (Holothuria sp.) Kepulauan Mentawai Sumatera Barat Arma, Utmi; Prestya, Pebrian Diki; Busman, Busman
Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran Vol 29, No 3 (2017): Desember
Publisher : Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.687 KB) | DOI: 10.24198/jkg.v29i3.12374

Abstract

Pendahuluan: Sumber senyawa bioaktif yang diyakini memiliki aktivitas antikanker yang kuat salah satunya adalah teripang. Teripang Timba Kolong (Holothuria sp.) merupakan spesies yang dominan di Kepulauan Mentawai Sumatera Barat Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan aktivitas antibakteri Holothuria sp. Kepulauan Mentawai Sumatera Barat. Metode: Penelitian ini adalah penelitian laboratorium eksperimental. Pengukuran aktivitas antibakteri teripang Holothuria sp. digunakan metode Kirby-Bauer dengan mengukur zona hambat terhadap Streptococcus viridans pada karies gigi. Absorbsi tiap sumuran diukur dengan spectrophotometer microplate reader pada panjang gelombang 570 nm. Penelitian aktivitas antibakteri dengan post-test only control group design dan metode disk difusion. Bakteri Streptococcus viridans dibuat suspensi dengan konsentrasi 0,625%; 1,25%; 2,5%; 5%; 10% dan 20% disiapkan dengan pelarut dimethil sulfoksida (DMSO). Hasil: Hampir semua sampel menunjukkan aktivitas antibakteri terhadap Streptococcus viridans dengan konsentrasi yang paling tinggi 0,625% yaitu 7,598 ± 0,8427 mm. Simpulan: Ekstrak Holothuria sp. memiliki aktivitas antibakteri terhadap pertumbuhan Streptococcus viridans, maka berpotensi untuk dikembangkan sebagai sumber baru antibiotik.Introduction: For a long time, sea cucumber was believed of having powerful antibacterial potency. Timba kolong sea cucumber (Holothuria sp.) is a dominant species in Mentawai Islands, West Sumatra. The objective of this study was to determine the antibacterial activity of Holothuria sp. of Mentawai Islands West Sumatra. Methods: The methods used in this study was experimental laboratory. Antibacterial activity of Holothuria sp. was determined by using Kirby-Bauer methods by measuring the inhibitory zone of Holothuria sp. extract against Streptococcus viridans on caries. The absorption of each well was measured with a spectrophotometer microplate reader at a wavelength of 570 nm. Antibacterial activity was tested with post-test only control group design and disk difusion methods. Streptococcus viridans bacteria were made into suspension with concentration of 0.625%; 1.25%; 2.5%; 5%; 10% and 20%, prepared with dimethyl sulphoxide (DMSO) solvent. Results: Almost all samples of Holothuria sp. extracts were showed antibacterial activity against Streptococcus viridans, with the highest inhibitory zone was found in concentration of 0.625%, which was 7,598 ± 0.8427 mm. Conclusion: Extract of Holothuria sp. has powerful antibacterial activity against the growth of Streptococcus viridans, therefore, the extract of Holothuria sp. potentially developed as new source of antibiotics.
PENGARUH EKSTRAK LIDAH BUAYA (ALOE BARBADENSIS M) TERHADAP JUMLAH FIBROBLAS DAN KADAR KALSIUM PADA TULANG TIBIA TIKUS WISTAR Edrizal, Edrizal; Busman, Busman; Damar Galuh, Ganda
Menara Ilmu Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JULI 2020
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v14i2.2041

Abstract

Salah satu bahan alami sebagai terapi biologis alternatif yang diketahui aman dan pilihan yang efektif adalah lidah buaya (Aloe barbadensis M) yang berkhasiat membantu proses regenerasi sel, anti bakteri, anti jamur dan anti inflamasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak lidah buaya (Aloe barbadensis M) terhadap jumlah fibroblas dan kadar kalsium pada tulang tibia tikus wistar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan post test only control group design, sampel yang digunakan yaitu 24 ekor tikus yang terdiri dari 8 ekor tikus kelompok kontrol, 8 ekor tikus diberikan ekstrak lidah buaya 9 mg, dan 8 ekor tikus diberikan ekstrak lidah buaya sebanyak 11 mg dengan teknik purposive sampling. Uji statistik yang digunakan adalah uji parametrik One Way ANOVA. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa rata-rata jumlah fibroblas tertinggi yaitu pada kelompok dosis 11 mg hari 25 dengan nilai rata-rata 103,8 sel/lapang pandang, dan kadar kalsium tertinggi yaitu kelompok dosis 11 mg pada hari 25 dengan nilai rata-rata 228,804 mg/gr. Hasil analisa data dengan menggunakan uji One Way ANOVA didapatkan nilai p-value < 0,05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh ekstrak lidah buaya (Aloe Barbadensis M) terhadap jumlah fibroblas dan kadar kalsium pada tulang tibia tikus wistar. Kata Kunci : Ekstrak lidah buaya (Aloe barbadensis M), Jumlah Fibroblas dan kadar kalsium
UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK BUAH ANGGUR HIJAU (VITIS VINIVERA L) TERHADAP DAYA HAMBAT LAJU PERTUMBUHAN BAKTERI STREPTOCOCCUS MUTANS DAN LACTOBACILLUS ACIDOPHILUS Busman, Busman; Edrizal, Edrizal; Utami, Dwi Widya Panggih
Ensiklopedia Sosial Review Vol 2, No 3 (2020): Volume 2 No 3 Oktober 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/esr.v2i3.623

Abstract

Streptococcus mutans dan Lactobacilli adalah penghasil asam dari karbohidrat yang dapat diragikan dan menciptakan risiko untuk gigi berlubang, anggur hijau (Vitis vinifera L) merupakan salah satu jenis buah yang mengandung fitokimia golongan polifenol yang berfungsi sebagai penghambat glukosilasi pada proses pembentukan plak sehingga digunakan sebagai alternatif antibakteri dalam pencegahan karies. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas antibakteri anggur hijau terhadap Streptococcus mutans dan lactobacillus acidophilus. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimental laboratorium (invitro). Penelitian dilakukan diLaboratorium Mikrobiologi Universitas Andalas Kota Padangdan maserasi dilakukan di Laboratorium kimia kopertis wilayah X (Sumatera Barat, Riau, Jambi, Kepulauan Riau) Kota Padang pada Juli 2019 – selesai. Sampel pada penelitian ini adalah koloni bakteri Streptococcus mutans dan Lactobacillus acidophilus yang diperoleh dari Laboratorium Universitas Andalas Kota Padang dan Universitas Gadjah Mada serta dibiakkan di Laboratorium Mikrobiologi Universitas Andalas Kota Padang dengan 4 perlakuan dan diulang sebanyak 6 kali sehingga besar sampel menjadi 24 perlakuan dengan konsentrasi 12,5 %, 25 %, 50 %, dan 100 %menggunakan uji one way anova. Hasil penelitian diperoleh nilai sig 0,000 < 0,05, artinya Ha diterima atau terdapat efektifitas ekstrak buah anggur hijau (Vitis vinifera L) terhadap daya hambat laju pertumbuhan bakteri Streptococcus mutandengan ekstrak terbaik 50% dan nilai sig 0,244 > 0,05, artinya Ha ditolak atau tidak terdapat efektifitas ekstrak buah anggur hijau (Vitis vinifera L) terhadap daya hambat laju pertumbuhan bakteri Lactobacillus acidophilus.