Dessy Hasanah Siti A., Dessy Hasanah Siti
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

LAYANAN ANAK USIA DINI/PRASEKOLAH DENGAN “FULL DAY CARE” DI TAMAN PENITIPAN ANAK Hamdiani, Yulinda; A., Dessy Hasanah Siti; Basar, Gigin Ginanjar Kamil
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.551 KB)

Abstract

Anak usia dini merupakan fase kehidupan manusia yang menentukan perkembangan . perkembangan anak ditunjang dengan bagaimana pemenuhan kebutuhan dan dengan cara apa pemenuhan kebutuhan tersebut dilakukan. Bagi orang tua yang bekerja, upaya pemenuhan kebutuhan anak tidak dilakukan secara optimal. Untuk itu terdapat alternatif bagi orang tua atau ibu yang bekerja agar dapat tetap memberikan hak-hak anak dan sebagai upaya terhindar dari penelantaran pada anak. Penitipan Anak menjadi solusi bagi mereka yang berkarir. Lembaga pelayanan sosial dalam bidang kesejahteraan anak ini sebagai peran orang tua sementara bagi anak. Tipe pelayanan berdasarkan waktu salah satunya full day care, dimana anak selama seharian penuh dititipkan di TPA hingga orangtua atua ibu selesai bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pelaksanaan full day care yang ada di salah satu TPA yang ada di Kabupaten Bandung. Bagaimana pelaksanaan full day care dari segi program perawatan/pengasuhan, pendidikan, gizi dan kesehatan, sumber daya manusia, dan hambatannya. Subjek penelitian ini adalah Lembaga Taman Penitipan Anak Subjek diambil dengan teknik jenis purposive sampling atau sampel bertujuan karena diharapkan memperoleh informan yang mengetahui mengenai objek penelitian. Metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualititatif Analisis data yang digunakan adalah analisis analisis data dilakukan dengan menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi serta triangulasi.. Hasil analisis dengan studi pustaka menunjukkan bahwa pelaksanaan system full day harus berdasarkan pada pedoman teknis penyelenggaraan taman penitipan anak. Dimana semua program dan kegiatan berbasiskan pada pemenuhan hak-hak anak dan minat anak dan atas pertimbangan kebutuhan di fase perkembangan.
DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN SOSIAL LANSIA DI PANTI Pepe, Camelia Kristika; Krisnani, Hetty; A., Dessy Hasanah Siti; S., Meilanny Budiarti
Share : Social Work Journal Vol 7, No 1 (2017): Share Social Work Journal
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.523 KB) | DOI: 10.24198/share.v7i1.13809

Abstract

Lanjut usia merupakan fase kehidupan yang umumnya akan dilalui oleh setiap manusia. Fase ini merupakan proses dari berkurang dan hilangnya beberapa sumber primer yang mendukung kehidupan lansia, baik sumebr biologis, ekonomi, soaial dan ekonomi. Panti Lansia (wreda atau jompo) disediakn dengan tujuan utama adalah menopang atau mendukung kehidupan lansia. Tidak sedikit para lanjut usia yang tinggal di Panti masih memiliki keluarga, baik keluarga keluarag inti atau keluarga besar. Namun demikian dukungan sosial keluarga tetap diperlukan bagi lansia walau lansia telah berada di Panti. Para lansia perlu dukungan perhargaan, masih membutuhkan informasi tentang perkembangan di luar panti, membutuhkan dukungan ekonomi dan penyaluran minat-bakat, serta masih membutuhkan dukungan sosial lainnya. Ssehingga dukungan sosial dari keluarga sangat penting dalam proses palayanan Lansia di Panti-panti yang ada.
MENYOROTI BUDAYA PATRIARKI DI INDONESIA Sakina, Ade Irma; A., Dessy Hasanah Siti
Share : Social Work Journal Vol 7, No 1 (2017): Share Social Work Journal
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.085 KB) | DOI: 10.24198/share.v7i1.13820

Abstract

Sampai saat ini budaya patriarki masih langgeng berkembang di tatanan masyarakat Indonesia. Budaya ini dapat ditemukan dalam berbagai aspek dan ruang lingkup, seperti ekonomi, pendidikan, politik, hingga hukum sekalipun. Akibatnya, muncul berbagai masalah sosial yang membelenggu kebebasan perempuan dan melanggar hak-hak yang seharusnya dimiliki oleh perempuan. Meskipun Indonesia adalah negara hukum, namun kenyataannya payung hukum sendiri belum mampu mengakomodasi berbagai permasalahan sosial tersebut. Penyebabnya masih klasik, karena ranah perempuan masih dianggap terlalu domestik. Sehingga penegakan hukum pun masih cukup lemah dan tidak adil gender. Oleh karena itu, peran pekerja sosial sangat dibutuhkan pada situasi ini agar penyelesaian masalah bisa cepat dilakukan. Artikel ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan mengumpulkan data melalui studi pustaka, yaitu buku dan jurnal. Hasilnya menunjukkan keterkaitan antara budaya patriarki dan berbagai permasalahan sosial serta realitas sosial yang terjadi di masyarakat Indonesia.