Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pembiasaan shalat dhuha dengan kecerdasaan emosional siswa di kelas X SMA Nurul Ilmi Padangsidimpuan. Penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan adakah pengaruh antara pembiasaan shalat dhuha dengan kecerdasan emosional. Adapun teknik pengumpulan data peneliti menggunakan observasi, angket dan dokumentasi. Adapun sampel yang digunakan peneliti yaitu simple random sampling. dengan mengunakan rumus Slovin : dengan jumlah siswa 137 siswa.Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan oleh peneliti ialah adanya nilai signifikansi pembiasan shalat Dhuha (X) terhadap kecerdasan emosional siswa (Y) adalah 0,000 <0,05 dan nilai thitung 7,357 dan nilai t table 1.977 maka Ho 1 ditolak dan Ha 1 diterima. Artinya terdapat pengaruh pembiasan shalat Dhuha terhadap kecerdasan emosional siswa. Nilai signifikansi untuk pembiasaan shalat Dhuha (X) terhadap kecerdasan emosional (Y) adalah sebesar 0,00 < 0,05 dan fhitung 54,909 > dari nilai ftabel 3,26. ha tersebut membuktikan bahwa Ho 2 ditolak dan Ha 2 diterima. Artinya terdapat pengaruh pembiasaan shalat Dhuha terhadap kecerdasan emosional siswa SMA Nurul Ilmi Padangsidimpuan secara signifikan.Berdasarakan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti kepada para siswa SMA Nurul Ilmi Padangsidimpuan dalam pelaksanakan shalat dhuha terdapat pengaruh yang positif terhadap kecerdasan emosional siswa.Pembiasaan shalat dhuha dapat mengendalikan emosional siswa membuat para siswa lebih peduli dan sabar. Serta peka terhadap kebutuhan dan penderitaan orang lain sehingga memiliki karakter (watak) terpuji dan membangun hubungan antar pribadi yang lebih harmonis dan shalat dhuha juga mampu menenangkan hati, mengontrol emosi dan memiliki kerendahan hati. Kata Kunci :Pembiasaan Sholat Dhuha, Kecerdasan Emosional