Romirio Torang Purba, Romirio Torang
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

SEBUAH TINJAUAN MENGENAI STIMULUS BERPIKIR KRITIS BAGI SISWA SEKOLAH DASAR Purba, Romirio Torang
Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol 5, No 3 (2015)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.1 KB) | DOI: 10.24246/j.scholaria.2015.v5.i3.p59-64

Abstract

Berpikir kritis adalah proses berpikir yang cukup kompleks. Kekomplek-sannya ini membuat sebagian orang pesimis untuk bisa menghadirkannya dalam proses pembelajaran di sekolah dasar. Temuan dari hasil-hasil penelitian beraneka ragam, namun tetap, masih menjadi pertanyaan, stimulus apa yang paling memungkinkan bagi siswa sekolah dasar untuk berpikir kritis. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan hal mendasar yang dapat menstimulus berpikir kritis di sekolah dasar. Melalui pembahasan dari beberapa literatur, ditemukan bahwa masalah dan dialog dapat menjadi dasar bagi kehadiran berpikir kritis dalam proses pembela-jaran di sekolah dasar.
Pengaruh Penerapan Metode Demonstrasi Terhadap Keterampilan Berhitung Siswa Kelas 3 SD Negeri Kecandran 01 Fitriyah, Lailatul; Purba, Romirio Torang
Journal of Education Reseach and Evaluation Vol 1, No 3 (2017)
Publisher : LPPM Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (420.535 KB) | DOI: 10.23887/jere.v1i3.11760

Abstract

The purpose of this research is to know the influence of the implementation of demonstration method to the numeracy skills of third grade students of SDN Kecandran 01 in second semester of academic year 2016/2017. This research is an experimental research. This research was conducted in two different schools namely SDN Kecandran 01 in class 3 as the experimental class and SDN Dukuh 01 in class 3 as the control class. Students of each school in class 3 as many as 32 students. Data analysis technique used in this research is ancova test using unvariet. The results showed that in the experimental class average pretest of 50, for the average posttest value of 88.59. While in the control class the average pretest value of 48.13, for the posttest value of 79.69. The difference in the pretest value of the two classes was 1.87, while the difference in the posttest average was 8.9. So it can be concluded that there is influence of the implementation of demonstration methods on the numeracy skills of third grade students of SDN Kecandran 01 Salatiga in the second semester of academic year 2016/2017.
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KRISTEN KOMUNIKATIF DI SEKOLAH DASAR KRISTEN: SEBUAH KAJIAN KONSEPTUAL Purba, Romirio Torang
Scriptura Vol 7, No 2 (2017): DECEMBER 2017
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (130.636 KB) | DOI: 10.9744/scriptura.7.2.57-62

Abstract

Sekolah Kristen adalah lembaga yang menjunjung tinggi nilai-nilai alkitabiah dalam pelaksanaan aktivitas pendidikan. Ia tidak sama dengan sekolah sekular atau sekolah religius lainnya. Ia dipandang sebagai institusi yang berfokus pada pemberitaan Injil dan hidup dari Injil itu sendiri. Tapi persoalannya, beberapa kasus menunjukkan bahwa siswa kurang tertarik dengan dengan apa yang diimani guru. Penyelenggara pendidikan kelihatannya tidak menunjukkan komunikasi multi-arah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi Pendidikan Kristen yang komunikatif di SD Kristen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kepustakaan. Teknik pengumpulan data yang digunakan mencakup tiga langkah: tahap orientasi, tahap eksplorasi, dan tahap terfokus. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis dengan kegiatan reduksi data, penyajian data, interpretatif data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendidikan Kristen komunikatif di SD Kristen mencakup hal-hal sebagai berikut: (1) setiap orang yang menjadi guru di SD Kristen harus mengalami “kelahiran kembali” sebagai prasyarat dalam menerapkan pendidikan Kristen yang komunikatif di sekolah dasar Kristen; (2) Menggunakan metode cerita (kisah Alkitab/inspirasional Kristen) yang dirangkai dengan kalimat-kalimat sistematis serta melibatkan unsur emosi/perasaan sebagai bagian dari perwujudan penghayatan kisah itu sendiri; (3) Menggunakan metode kelompok kecil sebagai ruang bagi setiap siswa untuk menceritakan kisahnya sendiri kepada guru atau siswa lainnya; (4) Menggunakan instrumen penilaian yang memberikan kepada masing-masing siswa kesempatan untuk mengonfirmasi pengalaman dirinya dengan Tuhan secara tertulis kepada guru sebagai pengomunikasian hasil belajar yang dicapainya setelah melewati pengalaman dari Pendidikan Kristen