Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Perbandingan System Functionality, System Interactivity, dan Usability pada Instant Messaging (IM) sebagai Media Pembelajaran Sinkron Amalia, Faizatul; Herlambang, Admaja Dwi; Afirianto, Tri
SMATIKA JURNAL Vol 6 No 02 (2016): Smatika Jurnal : STIKI Informatika Jurnal
Publisher : LPPM STIKI MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1599.351 KB)

Abstract

Kurikulum yang diterapkan di Indonesia saat ini telah mengubah paradigma pembelajaran konvensional yang sudah dilaksanakan selama ini. Pembelajaran yang semula bersifat terisolasi berubah menjadi pembelajaran yang bersifat jejaring. Pembelajaran yang bersifat jejaring juga telah mengalami evolusi dari yang semula bersifat asinkron menjadi bersifat sinkron. Pembelajaran sinkron adalah pembelajaran dimana dosen dan mahasiswa bisa berinteraksi pada waktu yang sama melalui perangkat teknologi informasi. Instant Messaging (IM) merupakan salah satu media yang digunakan untuk menyelenggarakan proses pembelajaran sinkron. Hasil observasi menunjukkan bahwa IM yang sering dipakai oleh mahasiswa adalah Whatsapp, Line, dan BlackBerry Messenger (BBM). Hasil penelitian menunjukkan: (1) IM yang memiliki nilai System functionality tertinggi adalah Whatsapp; (2) IM yang memiliki nilai System interactivity tertinggi adalah Whatsapp; dan (3) IM yang memiliki nilai Usability tertinggi adalah Whatsapp
PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI SAYUR MELALUI PENERAPAN PERTANIAN SEHAT DI SENTRA PETANI SAYUR DESA BOKOR KECAMATAN TUMPANG KABUPATEN MALANG, JAWA TIMUR Aini, Nurul; Yamika, Wiwin Sumiya Dwi; Yurlisa, Kartika; Cholid, Fery Abdul; Amalia, Faizatul; Prasetyo, Joko
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol 4, No 1 (2020): JURNAL LAYANAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jlm.v4i1.2020.116-121

Abstract

The empowerment activity was motivated by excessive use of inorganic fertilizers, chemical pesticides and herbicides in the process of vegetable cultivation and other agricultural commodities in the vegetable center of Bokor Village. The high cost of labor for weed control causes farmers to overuse herbicides. On the long period, chemical residues can endanger consumer?s health. The objectives of this service are: 1) Increasing awareness of farmers to cultivate vegetables that are safe for consumption with the principles of healthy farming; 2) Reducing damage to agricultural ecosystems due to unhealthy agricultural practices. Mentoring activities are carried out during May-September 2018, with a target of 20 participants. The methods of activities that carried out was a survey and discussion of the implementation of healthy farming with the Bokor Village farmer group; comparative study on the Brenjonk Organic Community, Trawas, Mojokerto; then followed by mentoring vegetable cultivation using biological agents in the study plot. From the results of the mentoring activity, it can be concluded: 1. It has provided knowledge and skills to farmers to implement healthy farming, 2. It has been running quite effectively by looking at the results of evaluations that are in line with the achievement targets.abstrakKegiatan pemberdayaan dimotivasi oleh penggunaan berlebihan pupuk anorganik, pestisida kimia dan herbisida dalam proses budidaya sayuran dan komoditas pertanian lainnya di pusat sayur di Desa Bokor. Tingginya biaya tenaga kerja untuk pengendalian gulma menyebabkan petani terlalu sering menggunakan herbisida. Dalam jangka panjang, residu kimia dapat membahayakan kesehatan konsumen. Tujuan dari layanan ini adalah: 1) Meningkatkan kesadaran petani untuk menanam sayuran yang aman dikonsumsi dengan prinsip pertanian sehat; 2) Mengurangi kerusakan ekosistem pertanian karena praktik pertanian yang tidak sehat. Kegiatan pendampingan dilakukan selama Mei-September 2018, dengan target 20 peserta. Metode kegiatan yang dilakukan adalah survei dan diskusi pelaksanaan pertanian sehat dengan kelompok tani Desa Bokor; studi banding pada Komunitas Organik Brenjonk, Trawas, Mojokerto; kemudian dilanjutkan dengan pendampingan budidaya sayuran menggunakan agen biologi di plot studi. Dari hasil kegiatan pendampingan, dapat disimpulkan: 1) Telah memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada petani untuk menerapkan pertanian sehat, 2) Telah berjalan cukup efektif dengan melihat hasil evaluasi yang sejalan dengan pencapaian target.
Model Warna HSCbCrAB untuk Deteksi Kulit Menggunakan PCA-kNN Afirianto, Tri; Amalia, Faizatul
Inform : Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (795.605 KB) | DOI: 10.25139/ojsinf.v2i2.312

Abstract

Deteksi kulit merupakan suatu proses untuk menentukan suatu wilayah apakah termasuk kulit atau bukan kulit. Beberapa kamera digital menghasilkan citra RGB. Dalam berbagai kasus deteksi kulit dilakukan transformasi dari RGB ke ruang warna lainnya, seperti HSV, YCbCr, dan CIELAB. Beberapa ruang warna memiliki dua komponen yang terpisah, yaitu komponen luminan dan krominan, sedangkan warna kulit manusia lebih sering berada pada komponen krominan. Dalam paper ini, kami melakukan penelitian deteksi kulit menggunakan komponen krominan dari ruang warna HSV, YCbCr, dan CIELAB, dengan nama HSCbCrAB. Kami menggunakan PCA untuk mengurangi dimensi dank NN sebagai klasifier. Hasil dari penelitian menunjukkan performa yang bagus pada ruang warna HSCbCrAB untuk deteksi kulit
ANALISIS KUALITAS E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMK Amalia, Faizatul; Sulistyo, Rizky Tri; Santoso, Nurudin; Brata, Adam Hendra
Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika : JANAPATI Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Teknik Informatika Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/janapati.v9i2.23522

Abstract

Berkembangnya e-learning dalam dunia pendidikan memberikan dampak yang besar pada tingkatan sekolah dasar sampai dengan perguruan tinggi. Hal ini diikuti dengan banyaknya e-learning yang dapat digunakan oleh siswa seperti ruang guru, Edmodo, google classroom dan masih banyak lagi. Semakin banyak e-learning yang digunakan pada proses belajar, maka dengan ini paradigma pendidikan juga mengalami pergeseran menjadi student centered learning. Namun penggunaan LMS ini belum dikatakan maksimal, salah satunya ditunjukkan melalui minimnya interaksi pada forum diskusi pada LMS. Keberadaan forum diskusi ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana siswa berpartisipasi aktif dalam kegiatan belajar melalui sebuah penggunaan teknologi. Pada penelitian ini, jenis penelitian menggunakan penelitian deskriptif dengan metode survey. Persentase penerimaan teknologi e-learning sebagai media pembelajaran alternatif pada siswa SMK di Kota Malang diperoleh untuk kelima variabel menggunakan McCall model, antara lain: (1) correctness, didapatkan hasil rata-rata dari tiga indikator tersebut sebesar 73% yang berada pada kategori tinggi; (2) Reliability dengan nilai rata-rata sebesar 72% yang berada pada kategori tinggi; (3) Efficiency dengan pemerolehan nilai rata-rata diperoleh sebesar 76% yang berada pada kategori sangat tinggi; (4) Integrity dengan nilai rata-rata yang diperoleh sebesar 74% yang berada pada kategori tinggi; (5) Usability dengan pemerolehan nilai rata-rata sebesar 76% yang berada pada kategori sangat tinggi. Rata-rata dari variable ini memiliki nilai sebesar 75% yang artinya kualitas e-learning memberikan dorongan pada siswa dalam menggunakan e-learning sebagai media pembelajaran. Kualitas e-learning yang digunakan pada pembelajaran menghasilkan hasil belajar yang meningkat
Model Warna HSCbCrAB untuk Deteksi Kulit Menggunakan PCA-kNN Afirianto, Tri; Amalia, Faizatul
Inform : Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 2 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (795.605 KB) | DOI: 10.25139/inform.v2i2.312

Abstract

Deteksi kulit merupakan suatu proses untuk menentukan suatu wilayah apakah termasuk kulit atau bukan kulit. Beberapa kamera digital menghasilkan citra RGB. Dalam berbagai kasus deteksi kulit dilakukan transformasi dari RGB ke ruang warna lainnya, seperti HSV, YCbCr, dan CIELAB. Beberapa ruang warna memiliki dua komponen yang terpisah, yaitu komponen luminan dan krominan, sedangkan warna kulit manusia lebih sering berada pada komponen krominan. Dalam paper ini, kami melakukan penelitian deteksi kulit menggunakan komponen krominan dari ruang warna HSV, YCbCr, dan CIELAB, dengan nama HSCbCrAB. Kami menggunakan PCA untuk mengurangi dimensi dank NN sebagai klasifier. Hasil dari penelitian menunjukkan performa yang bagus pada ruang warna HSCbCrAB untuk deteksi kulit
Pengujian Blackbox pada Desain Antarmuka Sistem Informasi Traceability Rantai Pasok Apel Amalia, Faizatul; Kurniawan, Miftakhurrizal; Setiawan, Danang Triagus
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 8, No 5: Oktober 2021
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25126/jtiik.2021823487

Abstract

Pemanfaatan teknologi informasi dalam bidang pertanian telah mengalami kenaikan signifikan. Bidang pertanian yang dijadikan objek pada penelitian ini adalah apel yang termasuk ke dalam produk hortikultura. Selain itu apel selain dapat dikonsumsi langsung, dapat juga diolah menjadi beragam produk seperti minuman, kripik, pie dan yang lainnya. Dengan banyaknya produk yang dihasilkan, maka proses pelacakan dalam rantai pasok pasti diperlukan. Manfaat dari adanya pelacakan produk pertanian ini adalah memberikan jaminan kualitas produk kepada konsumen. Namun untuk pelacakan yang ada saat ini bersifat manual, sehingga muncul sebuah permasalahan ketidakefisienan dalam mendapatkan informasi yang dapat dipercaya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji desain system informasi yang telah dibangun berdasarkan proses analisis kebutuhan dan pemodelan kebutuhan. Metode penelitian yang dilakukan diantaranya analisis kebutuhan, memodelkan kebutuhan menggunakan alat bantu, membuat desain system, dan melakukan pengujian pada hasil perancangan. Desain system yang diujikan adalah antarmuka system informasi menggunakan metode black box testing. Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa tidak ada kesalahan pada desain antarmuka system dan sesuai dengan kebutuhan yang disampaikan oleh aktor. AbstractThe use of information technology in agriculture has experienced a significant increase. The agricultural sector that is the object of this research is apples which are included in horticultural products. Besides that, apples can be consumed directly, but can also be processed into various products such as drinks, chips, pies and others. With so many products being produced, a tracking process in the supply chain is definitely needed. The benefit of this agricultural product tracking is to provide product quality assurance to consumers. However, the current tracking is manual, so there is a problem of inefficiency in getting reliable information. This study aims to examine the design of the information system that has been built based on the needs analysis and requirements modeling process. The research methods carried out include needs analysis, modeling needs using tools, making system designs, and testing the design results. The system design being tested is an information system interface using the black box testing method. The results of the test show that there are no errors in the system interface design and in accordance with the needs conveyed by the actor.Â