Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : PALAPA:%20Jurnal%20Studi%20Keislaman%20dan%20Ilmu%20Pendidikan

Pembagian Harta Warisan Dalam Tradisi Masyarakat Sasak : Studi Pada Masyarakat Jago Lombok Tengah Syahdan, Syahdan
PALAPA: Jurnal Studi Keislaman dan Ilmu Pendidikan Vol 4 No 2 (2016): November
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIT Palapa Nusantara Lombok NTB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.214 KB)

Abstract

Masyarakat Sasak mempunyai cara tersendiri dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan harta seseorang yang meninggal dunia dengan anggota keluarga yang ditinggalkannya. Walaupun mayoritas beragama Islam, pembagian harta warisan berdasarkan ilmu faraidh sama sekali tidak diterapkan. Yang digunakan adalah sistem mayorat laki-laki, yaitu anak laki-laki sulung (atau keturunan laki-laki) merupakan ahli waris tunggal. Anak laki-laki tertua yang sudah dewasa bisa secara perorangan, ia berkedudukan sebagai pemegang mandat orang tua yang mempunyai kewajiban mengurus anggota keluarga yang lain yang ditinggalkan termasuk harta warisan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu; (1) metode observasi, (2) metode wawancara, dan (3) metode dokumentasi. Penelitian ini sendiri menggunakan pendekatan normatif-sosiologis. Pendekatan normatif dimaksudkan untuk menelusuri alasan yang dipakai dalam pelaksanaan sistem kewarisan adat berdasarkan norma-norma hukum yang berlaku, sedangkan sosiologis untuk melihat realitas kehidupan masyarakat Desa Jago dalam melaksanakan sistem kewarisan tersebut. Hasil yang diperoleh adalah: Pertama, karena menganut sistem mayorat laki-laki, secara otomatis seluruh harta warisan jatuh kepada anak tertua laki-laki, hanya saja pada harta tertentu seperti tanah, tetap diadakan pembagian kepada ahli waris lainnya. Hal ini bertujuan untuk memberikan bekal bagi ahli waris tersebut. Kedua, Sistem dan praktek pembagian harta warisan tersebut tidak sesuai dengan farâ’id. Namun berdasarkan tasâluh hal ini dibolehkan karena sesuai dengan konsep pembentukan hukum Islam yaitu terwujudnya kemaslahatan ummat.Kata kunci: Tradisi, Harta Waris.
Pendidikan Akhlak dalam Karya Fiksi: Analisis Aspek Religius dalam Novel Sekayu Karya Nh. Dini syahdan, syahdan
PALAPA: Jurnal Studi Keislaman dan Ilmu Pendidikan Vol 5 No 02 (2017): November
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIT Palapa Nusantara Lombok NTB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.214 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan aspek religius yang terdapat di dalamnya. Manfaat yang diharapkan dapat memahami aspek religius yang terdapat dalam karya-karya sastra khususnya pada novel sekayu karya Nh. Dini, dan diharapkan juga  sebagai acuan bagi peneliti selanjutnya. Penelitian ini bersifat deskrftif. Dan yang menjadi sumber data dalam penelitian ini dalam penelitian ini adalah novel sekayu karya Nh. Dini. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah adalah studi pustaka dan metode dokumenter. Langkah-langkah dalam analisis data yakni meganalisi mengklasifkasi dan menginterpretasi. Berdasarkan hasil pembahasan, penelitian ini menyimpulkan bahwa aspek religius dalam novel tersebut adalah moral religius suatu bentuk pendidiakn akhlak dalam agama Islam, di antaranya: akhlak terhadap diri sendiri (sabar dan tabah dalam menerima ketentuan Tuhan), akhlak terhadap keluarga (berbakti kepada orang tua), akhlak terhadap masyarakat (tolong menolong, penyantun dan budi pekerti yang baik)
PENINGKATAN PEMAHAMAN BAHASA ARAB MELALUI STRATEGI BERMAIN PERAN MAHASISWA SEMESTER II PAI STIT PALAPA NUSANTARA TAHUN AKADEMIK 2014/2015 Syahdan, Syahdan
PALAPA: Jurnal Studi Keislaman dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 2 (2015): November
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIT Palapa Nusantara Lombok NTB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.214 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu mendeskrifsikan penggunaan strategi bermain peran untuk peningkatan pemahaman mahasiswa mengenai Bahasa Arab baik yang berkenaan dengan qawa’id, mufradat dan lainnya pada mahasiswa semester II Jurusan PAI STIT Palapa Nusantara. Sedagkan perosedur penelitian ini adalah melaksanakan tindakan melalui tiga tahapan secara berdaur ulang sebagai siklus mulai dari (1) perencanaan, (2) tindakan dan pengamatan, serta (3) refleksi. Berdasarkan hasil pembahasan, penelitian ini menyimpulkan : (1) Tatacara penggunaan strategi bermain peran dalam upaya peningkatan prestasi belajar Bahasa Arab di STIT Palapa Nusantara Lombok-NTB adalah melalui beberapa tahapan kegiatan : (a) persiapan, (b) aktivitas belajar mengajar, (c) latihan, dan (d) pementasan. (2) Setelah diberi tindakan sebanyak dua kali (dua siklus) perestasi belajar mahasiswa meningkat. Setelah diberi tindakan 72% dapat terwujud karena didukung oleh keaktifan mahasiswa selama proses belajar mengajar berlangsung di kelas. Pada penelitian ini hasil belajar yang diperoleh mahasiswa dari siklus I dan siklus II mengalami peningkatan. Dimana dalam hasil evaluasi siklus I, 18 orang dengan nilai A dan 7 mahasiswa dengan nilai B, maka jumlah mahasiswa yang memperoleh nilai A/B adalah 25 mahasiswa sama dengan 50%, kemudian menjadi 36 orang mahasiswa (72%) pada siklus II. Hal ini didukung pula oleh tingkat keaktifan mahasiswa pada siklus I aktivitas mahasiswa dalam kegiatan belajar mengajar berkategori cukup aktif dan pada siklus II berkategori aktif. Kata kunci : pemahaman, bermain peran
Partisipasi Orang Tua Peserta Didik Dalam Pendidikan Agama Islam di Lombok Timur Syahdan, Syahdan
PALAPA: Jurnal Studi Keislaman dan Ilmu Pendidikan Vol 2 No 1 (2014): Mei
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIT Palapa Nusantara Lombok NTB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.214 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisipasi orang tua dalam menunjang keberhasilan dan bentuk permasalahan yang dihadapi dalam meningkatkan mutu pendidikan anak. Desain penelitian ini adalah menggunakan deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif porsentase. Sampel penelitian ini berjumlah 72 orang siswa yang diambil masingmasing 25% dari tiap-tiap kelas (kelas VII, VIII, dan IX). Instrumen penelitian ini adalah angket/kuesioner yang berjumlah 28 butir pertanyaan, wawancara dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh adalah bahwa partisipasi orang tua terhadap pendidikan agama Islam anak didiknya dengan porsentase 56% yang tergolong sedang. Sedangkan bentuk permasalahan dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah berdasarkan informasi dari guru PAI dan informasi kepala madrasah tentang langkah yang dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan di madrasah. sehingga dapat disimpulkan bahwa pendidikan Agama Islam yang di dilaksanakan MTs NW Mengkuru adalah berdasarkan KKM yang telah ditentukan oleh pihak madrasah, pemberian tugas tambahan selain jam sekolah, melakukan pendekatan secara personal/individu. Sedangkan langkah yang dilakukan kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah melakukan evaluasi rutin terhadap pencapaian tujuan pembelajaran sesuai dengan KKM yang telah ditentukan, pemberian sanksi jika melanggar kode etik/statute madrasah, melakukan pembinaan bagi guru yang belum menguasai materi/kelas, melakukan pertemuan dengan wali siswa untuk mengevaluasi secara bersama, dan mengikuti kegiatan pelatihan atau mewakilkan pada salah seorang guru. Kata kunci : partisipasi orang tua, peningkatan mutu pendidikan
Partisipasi Orang Tua Peserta Didik Dalam Pendidikan Agama Islam Di Lombok Timur Syahdan, Syahdan
PALAPA: Jurnal Studi Keislaman dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 1 (2015): Mei
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIT Palapa Nusantara Lombok NTB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.214 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisipasi orang tua dalam menunjang keberhasilan dan bentuk permasalahan yang dihadapi dalam meningkatkan mutu pendidikan anak. Desain penelitian ini adalah menggunakan deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif porsentase. Sampel penelitian ini berjumlah 72 orang siswa yang diambil masing-masing 25% dari tiap-tiap kelas (kelas VII, VIII, dan IX). Instrumen penelitian ini adalah angket/kuesioner yang berjumlah 28 butir pertanyaan, wawancara dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh adalah bahwa partisipasi orang tua terhadap pendidikan agama Islam anak didiknya dengan porsentase 56% yang tergolong sedang. Sedangkan bentuk permasalahan dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah berdasarkan informasi dari guru PAI dan informasi kepala madrasah tentang langkah yang dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan di madrasah. sehingga dapat disimpulkan bahwa pendidikan Agama Islam yang di dilaksanakan MTs NW Mengkuru adalah berdasarkan KKM yang telah ditentukan oleh pihak madrasah, pemberian tugas tambahan selain jam sekolah, melakukan pendekatan secara personal/individu. Sedangkan langkah yang dilakukan kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah melakukan evaluasi rutin terhadap pencapaian tujuan pembelajaran sesuai dengan KKM yang telah ditentukan, pemberian sanksi jika melanggar kode etik/statute madrasah, melakukan pembinaan bagi guru yang belum menguasai materi/kelas, melakukan pertemuan dengan wali siswa untuk mengevaluasi secara bersama, dan mengikuti kegiatan pelatihan atau mewakilkan pada salah seorang guru