Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Perkembangan Pengaturan Kualitas Udara di Indonesia: dari Pendekatan Tradisional Atur dan Awasi ke arah Bauran Kebajikan Aminudin, Cecep
Jurnal Hukum Lingkungan Indonesia Vol 3, No 1 (2016): JULI
Publisher : Indonesian Center for Environmental Law

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.674 KB) | DOI: 10.38011/jhli.v3i1.39

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menggambarkan perkembangan pengaturan kualitas udara sejak Indonesia merdeka tahun 1945. Uraian dilakukan berdasarkan hasil analisis yuridis normatifterhadap bahan hukum primer dan sekunder yang berhasil diinventarisasi.Perkembangan pengaturan dibagi dalam 5 kurun waktu.
INTERAKSI HUKUM DAN SAINS DALAM PENCARIAN KEBENARAN DALAM PROSES PERADILAN Cecep Aminudin
Jurnal Sosioteknologi Vol. 19 No. 3 (2020)
Publisher : Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5614/sostek.itbj.2020.19.3.8

Abstract

Sains dapat membantu mengungkapkan kebenaran dalam proses mewujudkan keadilan. Artikel ini bertujuan untuk mendiskusikan interaksi hukum dan sains dalam pencarian kebenaran di pengadilan dalam perkara perdata. Proses mengungkap kebenaran mestinya dilakukan dengan cara yang adil. Secara teoritis proses peradilan memiliki kemiripan dengan proses ilmiah. Sains dapat membantu proses peradilan dengan menyediakan bukti fakta atau pendapat yang dapat memberikan gambaran pada pengadilan mengenai suatu hal berlandaskan pada metode ilmiah yang memiliki nilai pembuktian. Dalam peradilan perkara perdata, kebenaran ilmiah yang dihasilkan oleh proses menurut sains dapat menjadi dasar bagi pembentukan kebenaran menurut hukum. Interaksi hukum dan sains di pengadilan Indonesia dalam kenyataan perlu dikaji lebih lanjut secara lebih komprehensif.
Keadilan Ekologis dan Kebijakan Elektrifikasi Perdesaan Berbasis Energi Terbarukan Lepas Jaringan di Jawa Barat Cecep Aminudin
Jurnal Ekologi, Masyarakat dan Sains Vol 1 No 1 (2020): Jan-Jun 2020
Publisher : ECOTAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.239 KB) | DOI: 10.55448/ems.v1i1.2

Abstract

Akses masyarakat terhadap energi listrik yang berbasiskan energi terbarukan merupakan salah satu bentuk manifestasi dari keadilan ekologis yang termasuk keadilan sosial di dalamnya. Artikel ini bertujuan untuk menggambarkan kebijakan elektrifikasi perdesaan berbasiskan energi terbarukan lepas jaringan di Jawa Barat. Strategi, rencana pembangunan, rencana aksi serta mobilisasi keuangan yang berkaitan dengan elektrifikasi perdesaan berbasiskan energi terbarukan lepas jaringan di Jawa Barat perlu disertai dengan kebijakan tarif listrik dan subsidi yang berkeadilan untuk para pengguna agar kebijakan yang ada bersifat stabil, jangka panjang serta komprehensif dalam perspektif keadilan ekologis.
Identifikasi Manajemen Kolaborasi Pengelolaan Taman Nasional Laut di Indonesia Arief Khoiri Rustandi; Refial Fadly; Cecep Aminudin
Jurnal Ekologi, Masyarakat dan Sains Vol 1 No 1 (2020): Jan-Jun 2020
Publisher : ECOTAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.316 KB) | DOI: 10.55448/ems.v1i1.5

Abstract

Manajemen kolaborasi taman nasional laut diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengelolaan dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam proses pengelolaan. Kajian ini bertujuan mengidentifikasi manajemen kolaborasi di tujuh taman nasional laut di Indonesia. Dari hasil penelitian diketahui pentingnya pelibatan pemerintah daerah dan masyarakat dalam pengelolaan taman nasional laut yang mencakup pembagian peran dan akses terhadap manfaat taman nasional laut dalam kerangka pengelolaan taman nasional laut yang menjamin kelestarian fungsinya sesuai dengan tujuan penetapannya.
Peranan Sains Warga dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Cecep Aminudin
Jurnal Ekologi, Masyarakat dan Sains Vol 1 No 2 (2020): Jul-Des 2020
Publisher : ECOTAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (402.605 KB) | DOI: 10.55448/ems.v1i2.8

Abstract

Setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk berperan serta dalam kegiatan penguasaan, pemanfaatan, dan pemajuan ilmu pengetahuan. Artikel ini menyajikan hasil penelitian literatur mengenai peranan dan potensi sains warga dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Sains warga sebagai pengumpulan dan analisis data yang berkaitan dengan lingkungan hidup oleh anggota masyarakat umum berkolaborasi dengan ilmuwan profesional memiliki peranan potensial dalam pengelolaan lingkungan. Sains warga dapat berperan dalam upaya konservasi, pengambilan keputusan lokal, pemantauan lingkungan, dan penegakan hukum serta mewujudkan keadilan lingkungan.
Interaksi Hukum dan Sains dalam Siklus Kebijakan Baku Mutu Udara Ambien Cecep Aminudin; Refial Fadly; Hermawan
Jurnal Ekologi, Masyarakat dan Sains Vol 2 No 2 (2021): Jul-Des 2021
Publisher : ECOTAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55448/ems.v2i2.47

Abstract

Environmental standards such as the Ambient Air Quality Standard (AAQS) is the core of environmental law especially that uses a command and control approach. Scientific considerations are very important in determining the AAQS although they are not the only thing considered. This article aims to elaborate further the interaction of law and science in the AAQS policy cycle. There are opportunities for the interaction of law and science throughout the AAQS policy cycle that can contribute to better environmental policy and law. Effective science and law communication is one of the essentials factor for a more fruitful interaction.
Accessibility and Reliability of Expert Evidence in Civil Environmental Cases in Indonesia and Netherland: A Preliminary Survey Cecep Aminudin; Efa Laela Fakhriah
International Journal of Supply Chain Management Vol 11, No 1 (2022): International Journal of Supply Chain Management (IJSCM)
Publisher : International Journal of Supply Chain Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Expert evidence has a role in assisting the court to understand the scientific aspect of environmental cases. This paper describes as a preliminary survey on the existing rules and judicial practice on expert evidence in Indonesia and Netherland from the perspective of accessibility and reliability. Accessibility issue connected with expert appointment, fees and immunity. While reliability issue related with the expert appointment, qualification, objectivity, impartiality and report quality. Both jurisdictions regulates expert evidence in its civil procedural law with different level of elaboration in term of expert appointment and its subsequent rules such as expert report, procedure for investigation, compensation and honorarium, impartiality and objectivity assurance which could predispose the court settlement of environmental cases in practice. For historical reason, the rule on court appointed expert and party expert in the Dutch civil procedural law and its development could be learned for future development of Indonesia civil procedural law and specific guideline such as for environmental cases in view of fairness in truth seeking in adjudication.
SURVEI PENDAHULUAN PENTINGNYA AHLI YANG DITUNJUK OLEH PENGADILAN DALAM PEMBUKTIAN PERKARA PERDATA LINGKUNGAN HIDUP Cecep Aminudin, Efa Laela Fakhriah, Ida Nurlinda, Isis Ikhwansyah
Res Nullius Law Journal Vol 2 No 2 (2020): Volume 2 No 2 2020
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Komputer Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34010/rnlj.v2i2.3008

Abstract

Peranan ahli seringkali dibutuhkan dalam penyelesaian sengketa perdata lingkungan hidup di pengadilan. Namun akses terhadap ahli dianggap sebagai salah satu kendala. Penelitian ini bertujuan untuk lebih memahami pandangan ahli terhadap bantuan ilmu pengetahuan dalam proses pengambilan keputusan hukum dalam perkara perdata lingkungan hidup di pengadilan dikaitkan dengan hukum acara di pengadilan. Penelitian merupakan penelitian hukum empiris dalam bentuk survei di mana responden ditentukan secara purposif dan data dianalisis secara kuantitatif maupun kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui tidak semua ahli yang layak menjadi ahli sesuai bidang keahliannya bersedia untuk menjadi ahli dalam perkara perdata lingkungan hidup di pengadilan dengan alasan karena kurang nyaman dengan suasana pengadilan, khawatir tidak dapat memberikan keterangan yang objektif, tidak ingin terlibat dalam konflik, belum tahu caranya atau belum pernah serta kendala waktu. Namun demikian, tidak sedikit yang bersedia untuk menjadi ahli sesuai bidang keahliannya dalam perkara perdata lingkungan hidup di pengadilan dengan alasan sebagai bentuk tugas dan pengabdian pada masyarakat, membantu pengadilan agar dapat membuat keputusan yang baik serta membantu para pihak yang bersengketa yang meminta bantuan dalam penyelesaian sengketa di pengadilan. Bantuan ilmu pengetahuan dalam bentuk keterangan ahli lebih cenderung diminati agar yang meminta bantuan adalah pengadilan atau hakim termasuk dengan kesepakatan para pihak yang bersengketa agar ahli lebih dapat bersikap objektif dan netral dalam memberikan pendapat sesuai keahliannya. Ahli yang ditunjuk pengadilan juga mungkin bisa mengatasi kendala ketidakseimbangan akses terhadap ahli diantara para pihak. Meskipun demikian, hal tersebut tidak menutup kemungkinan para pihak yang bersengketa untuk meminta bantuan ahli sesuai dengan kebutuhan kondisi kasus lingkungan hidup.