Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGEMBANGAN BASIS DATA SISTEM SURVEILANS KESEHATAN HAJI Siswanto, Siswanto; Notobroto, Hari Basuki; Wahyuni, Chatarina Umbul; Jayanti, Krisnita Dwi
Jurnal Wiyata Penelitian Sains dan Kesehatan Vol 6, No 2 (2019)
Publisher : LP2M IIK (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Ilmu Kesehatan) Bhakti Wiy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1456.937 KB)

Abstract

Latar belakang: Kantor Kesehatan Pelabuhan Surabaya sebagai penyedia kesehatan haji embarkasi memiliki tugas menangani jemaah haji risiko tinggi seperti untuk memberikan bimbingan, pelayanan dan perlindungan yang baik untuk para jemaah di bidang kesehatan, maka rekaman yang diperlukan dan melaporkan secara efektif dan efisien kegiatan pengawasan kesehatan haji embarkasi untuk menghasilkan informasi yang cepat, akurat dan lengkap. Tujuan: mengembangkan data base sistem surveilans kesehatan haji embarkasi di Kantor Kesehatan Pelabuhan Surabaya Metode: penelitian action reseach dalam bentuk pengembangan sistem. Penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap : analisis sistem surveilans kesehatan haji embarkasi, pengembangan database dan pengujian lebih lanjut dan evaluasi. Hasil: Berdasarkan hasil mengungkapkan bahwa masalah dalam sistem pengawasan kesehatan haji di komponen proses, yaitu proses entri dan data rekap. Merekam data berulang (redudancy) dan perbedaan persepsi petugas dalam pengolahan data sehingga informasi yang dihasilkan menjadi kurang valid dan pelaporan menjadi kurang efektif dan efisien. Simpulan dan saran: dari hasil pengujian database yang telah dikembangkan memberikan kemudahan entri data, pengolahan data dan dapat memberikan data yang cepat, akurat dan lengkap.
Contraceptive Method Preference among Conditional Cash Transfer Beneficiaries in Indonesia Frenty Nurkhalim, Ratna; Susilowati, Indah; Jayanti, Krisnita Dwi
Disease Prevention and Public Health Journal Vol 14, No 1 (2020): Disease Prevention and Public Health Journal
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.514 KB) | DOI: 10.12928/dpphj.v14i1.1803

Abstract

Background: Conditional Cash Transfer (CCT) or known as Program Keluarga Harapan (PKH) in Indonesia is a potential program to improve health outcomes, especially reproductive health. This program targeted women from the poor as its beneficiaries. The beneficiaries of this program should visit selected the primary health care to have antenatal care as if they are pregnant. Also, they have to do the growth monitoring regularly if they have children under six. Some studies have found that poor people have a higher risk of unmet need compared to the group with better economies. Could this poor group have a high level of unmet need?. Method:  A Cross-sectional study of 172 women which all CCT beneficiaries interviewed using a structured questionnaire. We gathered socio-demographic data and the using of contraception from the respondent. The data were analyzed using descriptive method. Results: Contraceptives practice among CCT beneficiaries is relatively high (89.6%) and unmet need for limiting childbirth was 4.1% higher than Indonesia unmet need in 2017.  Most respondents preferred using pills and injection than any other method and procured it from primary healthcare centre and local/village midwife for free. Conclusion: Pills and injection method were mostly chosen by the respondent. The total unmet need (for limiting) was slightly lower than Indonesia unmet need in 2012. It seems that these CCT beneficiaries don’t meet an obstacle to access contraception. The unmet need for spacing somehow needs further investigation.
Perencanaan Kebutuhan Petugas Rekam Medis Bagian Penerimaan Pasien di Puskesmas dengan Metode ABK Jayanti, Krisnita Dwi; Indra, Putri; Cahyo, Meida
Journal of Community Engagement and Empowerment Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Institut Ilmu Kesehatah Bhakti Wiyata Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Puskesmas merupakan fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan pada upaya kesehatan promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerja Puskesmas. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan di Puskesmas harus didukung oleh tenaga kesehatan yang memadai. Tujuan: Kegiatan ini bertujuan untuk perencanaan kebutuhan sumber daya manusia pada petugas rekam medis di Puskesmas. Metode: Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah menggunakan deskriptif dengan observasi dan wawancara dengan pendekatan cross sectional. Hasil: Hasil kegiatan menunjukkan bahwa diperlukan penambahan jumlah petugas rekam medis untuk pelayanan kesehatan bagian pendaftaran di Puskesmas sebanyak 2 orang. Kesimpulan: Dari kegiatan ini menunjukkan bahwa puskesmas sebagai fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama di wilayah kerjanya membutuhkan penambahan petugas rekam medis agar pelayanan kesehatan di Puskesmas berjalan lebih optimal