Rachmansyah
Universitas Indo Global Mandiri

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Rancang Bangun Alat Pendeteksi Gas Hidrogen Di Dalam Kendaraan Roda Empat Berbasis Internet Of Things (IoT) Aprieji Istiawan; Rachmansyah; Tasmi; Hastha Sunardi
Journal Of Intelligent Networks and IoT Global Vol 1 No 1 (2023)
Publisher : Universitas Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jinig.v1i1.3076

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk membuat rancangan alat yang dapat mendeteksi gas hidrogen dengan menggunakan sensor MQ-8. Kadar kualitas udara yang ada pada suatu ruangan menjadikan tolak ukur keamanan dan kebersihan dan ruangan tersebut begitu juga dengan ruangan tertutup seperti pada kabin kendaraan roda empat. Salah satu gas berbahaya yang berasal dari kendaraan roda empat adalah Gas hidrogen. gas yang dikeluarkan dari terjadinya kebocoran AC saat kendaraan dalam keadaan menyala didalam keadaan tertutup sehingga sangat berbahaya bagi kesehatan manusia apabila terhirup pada kadar tertentu. Berdasarkan kondisi tersebut diperlukan untuk dibuat sistem monitoring gas hidrogen didalam kendaraan roda empat berbasis Internet Of Things (IoT). Pada penelitian ini, dibuat sistem monitoring kadar gas hidrogen dengan metode real-time berbasis Internet of Things (IoT). Sensor gas yang dipakai adalah MQ-8 yang digabungkan dengan mikrokontroler NodeMcu ESP 8266. Hasil dari pengujian Freon yang mengandung gas hidrogen sensor MQ-8, Buzzer dan LED indikator merah menyala dengan action power window akan turun ketika gas hidrogen lebih dari 20 ppm, yang berarti kondisi tersebut melebihi batas aman kesehatan dan data yang telah dikirim NodeMCU akan disimpan dalam database, pengiriman data secara real-time yang ditampilkan pada website monitoring,dan dapat memberikan notifikasi dengan cepat kepada penumpang agar mencegah keracunan pada kandungan gas hidrogen. dengan melakukan pengujian tersebut bahwa sensor dapat bekerja dengan baik
SISTEM KENDALI PENGGERAK SEL FOTOVOLTAIK MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY DENGAN SENSOR LUX BERBASIS INTERNET OF THINGS Fikri Dayu Arachman; Fery Antony; Rachmansyah
Journal Of Intelligent Networks and IoT Global Vol 1 No 1 (2023)
Publisher : Universitas Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jinig.v1i1.3079

Abstract

Pembangkit listrik tenaga surya merupakan pembangkit listrik alternatif yang sangat aman bagi lingkungan. Sel fotovoltaik yang dipasang menghadap sisi yang sama tidak akan mendapatkan daya yang maksimal, untuk mendapatkan daya yang maksimal sel fotovoltaik harus digerakkan mengikuti arah matahari. Penggerak sel fotovoltaik merupakan sebuah perangkat yang digunakan untuk membuat sel fotovoltaik selalu menghadap matahari. Sel fotovoltaik yang digunakan berkapasitas 10WP yang dimana energi yang dihasilkan disimnpan ke dalam AKI (accu) dengan kapasitas 12 volt 7,5 Ah. Dalam penelitian ini digunakan mikrokontroler arduino UNO dengan menggunakan metode pengambilan keputusan yaitu logika Fuzzy bertipe fuzzy sugeno dengan masukan dua buah nilai sensor TEMT6000 timur dan TEMT6000 barat menggunakan fungsi keanggotaan bertipe trimf dengan nilai range 0 sampai 1050 lalu menghasilkan keluaran yang berupa nilai servo dengan range 0 sampai 10 yang digunakan sebagai penentu gerak motor servo MG996R sebagai penggerak sel fotovoltaik. BH1750 digunakan sebagai pengukur intensitas matahari sebagai untuk menentukan cuaca sekitar, untuk mendapatkan nilai arus dan tegangan digunakan sensor INA219, lalu diproses oleh NodeMCU sebagai mikrokontroler untuk mengirim data intensitas cahaya, tegangan, arus, serta daya yang dari sel fotovoltaik ke database yang berupa google spreadsheet, dan juga firebase sebagai database monitoring dan dilanjutkan oleh aplikasi monitoring sel fotovoltaik yang dibuat menggunakan software android studio untuk menampilkan data yang di dapat NodeMCU secara realtime. Penelitian dilakukan selama tujuh hari mulai dari pukul 08:00 hingga pukul 16:00 WIB dan menghasilkan data dari sel fotovoltaik beragam dari hujan yang mendapatkan penurunan data hingga cuaca cerah yang menghasilkan peningkatan data
KLASIFIKASI LAPISAN LILIN PADA BUAH APEL MENGGUNAKAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL DENGAN METODE CONVOLUTIONAL NEURAL NETWORK Dwi Okta Alvira; Rachmansyah; Ricky Maulana Fajri
Journal Of Intelligent Networks and IoT Global Vol 1 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jinig.v1i2.3644

Abstract

Buah-buahan merupakan salah satu dari macam komoditas pada sektor pertanian yang sangat rentan akan pembusukan salah satu nya adalah buah apel. Kualitas pada buah dapat dilihat dari berbagai faktor yaitu ukuran, warna, kondisi, tekstur, nilai nutrisi dan citarasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan antara kualitas dari citra buah apel yang mengandung lapisan lilin dengan kualitas citra yang tidak mengandung lapisan lilin. Proses identifikasi lapisan lilin pada buah apel ini dapat dilakukan dengan menggunakan pengolahan citra digital atau yang sering dikenal Image Processing dengan melakukan proses ekstraksi citra menggunakan metode Jaringan Syaraf Tiruan. Jaringan Syaraf Tiruan merupakan sistem pemrosesan informasi yang memiliki karakteristik yang mirip dengan fungsi otak manusia dalam bentuk matematika dan menjalankan proses perhitungan secara paralel. Penelitian ini melakukan uji identifikasi citra menggunakan deep learning convolutional neural network, dengan menggunakan dua proses yaitu training dan testing untuk melakukan uji akurasi dengan menggunakan 200 data citra 100 citra buah apel dengan kandungan lilin dan 100 citra buah apel yang tidak terkandung lilin dan memiliki 100 data citra sebagai data testing 50 untuk yang terkandung apel dan 50 yang tidak terkandung lilin. Hasil yang telah didapatkan pada penelitian ini adalah akurasi 98% untuk proses training dan 97.50% untuk proses testing yang telah dilakukan menggunakan 10 epoch
PERANCANGAN SISTEM SOLAR TRACKING DUAL AXIS UNTUK OPTIMASI PANEL SURYA MENGGUNAKAN SENSOR LDR DAN GYROSCOPE BERBASIS INTERNET OF THINGS (IOT) Meiko Pardawantara; Fery Antony; Rachmansyah
Journal Of Intelligent Networks and IoT Global Vol 1 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jinig.v1i2.3645

Abstract

Sistem instalasi solar tracking dual axis merupakan sebuah sistem yang mampu untuk menggerakkan panel surya untuk selalu mengikuti pergerakan dari sumber cahaya secara otomatis. Pergerakan dari sistem solar trackingdual axis memiliki dua arah pergerakan yaitu secara horizontal dan vertical. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan sistem instalasi solar tracking dual axis yang mampu menggerakkan panel surya secara otomatis agar selalu dapat mengikuti gerak dari sumber cahaya. Sistem ini dilengkapi dengan sensor light dependent resistor yang mampu mendeteksi sumber cahaya, sensor BNO055 (gyroscope) untuk mengetahui sudut dari solar panel, arduino uno yang berfungsi sebagai sistem kontrol dari sistem solar tracking dual axis, sensor arus dan tegangan yang bertujuan untuk mengetahui arus serta tegangan dari solar panel yang masuk ke load, serta memiliki NodeMCU ESP8266 sebagai media komunikasi dengan website monitoring sistem solar tracker. Selain itu sistem ini juga dilengkapi dengan solar charge controller yang berfungsi untuk mengontrol arus pengisian dan arus yang disupply ke beban. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa sistem solar tracking dual axis yang telah di rancang dan diimplementasikan mampu untuk menggerakkan panel surya untuk selalu tegak lurus dengan arah datangnya sumber cahaya. Sistem ini lebih efisien untuk meningkatkan hasil energi yang di hasilkan oleh panel surya dibandingkan dengan menempatkan panel surya pada sudut elevasi tertentu