Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENINGKATAN PENGETAHUAN MENGENAI GIZI SEIMBANG PADA SISWA MI MIFTAHUL ULUM JATIROTO SUMBERBARU JEMBER Rofiatul Hasanah; Muhammad Suwignyo Prayogo
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 4, No 2 (2023): November 2023
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56842/jp-ipa.v4i2.163

Abstract

Tujuannya untuk meminimalisir masalah gizi dengan memperbaiki gizi  siswa. Menurut survei awal, murid MI MIFTAHUL ULUM belum pernah diberikan pelatihan mengenai keseimbangan gizi dan sejumlah murid masih belum memahami konsep keseimbangan gizi. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan murid mengenai keseimbangan gizi sebagai panduan untuk hidup sehat. Metodenya adalah peer training (metode pedagogik), yang diawali dengan pre-test untuk mendapatkan informasi tentang diet seimbang. Penelitian ini dilakukan di Sekolah MI Miftahul Ulum Jatiroto Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember. Berdasarkan  hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengetahuan meningkat dengan rata-rata poin pengetahuan sebesar 55,6 pada siswa pertama dan rata-rata poin pengetahuan sebesar 88,7 pada pengukuran kedua yang merupakan peningkatan pada post-test.
Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Pada Siswa Kelas V SDN Jatiroto 03 Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember Rofiatul Hasanah; Muhammad Suwignyo Prayogo
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 4, No 2 (2023): November 2023
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56842/jp-ipa.v4i2.202

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan Kelas (PTK). Metode ini terdiri dari beberapa tahap, yaitu perencanaan, observasi, tindakan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah 25 siswa kelas V di SDN Jatiroto 03 Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember. Data dikumpulkan menggunakan berbagai teknik, termasuk dokumentasi, observasi, dan tes. Penelitian ini menggambarkan bahwa pembelajaran yang berpusat pada guru memiliki dampak negatif terhadap keterlibatan dan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran. Untuk mengatasi masalah ini, penelitian menggunakan Model Discovery Learning sebagai alternatif. Model ini memungkinkan siswa untuk aktif menggali dan menemukan pengetahuan melalui tindakan penemuan sendiri. Hasil analisis tes menunjukkan bahwa tingkat ketuntasan klasikal meningkat signifikan, dari 48% pada siklus pertama menjadi 95%. Ini mengindikasikan bahwa penggunaan model pembelajaran penemuan telah meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran. Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa Model Discovery Learning dapat menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan meningkatkan keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran, mengatasi masalah yang muncul akibat pendekatan berpusat pada guru
Penertiban Administrasi Berdasarkan ISO 9001:2015 Di Bagian Umum Perumda Kahyangan Jember Devi Lusiani; Fina Hilyatul Khofifah; Rofiatul Hasanah; Ahmad Muzayyin
Journal Of Indonesian Social Society (JISS) Vol. 2 No. 2 (2024): JISS - Juni
Publisher : PT. Padang Tekno Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/jiss.v2i2.231

Abstract

ISO 9001:2015 merupakan standar internasional yang mengatasi tanggung jawab semua pemangku kepentingan dalam suatu organisasi, melibatkan seluruh unit dari perusahaan. Implementasi standar ini menjadi kewajiban untuk setiap bagian dalam perusahaan, dari kantor direksi hingga kebun. Metode pelaksanaan kegiatan Pengabdian pada Masyarakat (PPL) melibatkan survei berulang untuk menyesuaikan kebutuhan mitra dan mendokumentasikan setiap klausul ISO 9001:2015. Proses ini melibatkan tahapan pengamatan langsung, di mana pengelola mengunjungi service point untuk mendapatkan informasi. Pengamatan ini, dilakukan sebelum dan selama pertunjukan, memberikan hasil yang bermanfaat untuk menilai kondisi perusahaan dan menentukan materi yang diperlukan untuk penerapan ISO 9001:2015. Pengamatan dianggap sebagai kunci keberhasilan pengabdian masyarakat ini. Kegiatan ini juga menggunakan metode Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dengan melakukan observasi berulang untuk menyesuaikan kebutuhan mutu perusahaan dan mendokumentasikan ISO 9001:2015 melalui pengamatan langsung, termasuk wawancara dan dokumentasi. Hasil kegiatan ini menunjukkan penerapan perusahaan dalam memperbaiki sistem manajemen yang belum terstruktur dan transisi dari proses manual ke tahap digitalisasi terkait administrasi.