Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Warmadewa Minesterium Medical Journal

Penyuluhan Protokol Kesehatan COVID-19 dan Assessment Daring pada Guru Sekolah Dasar di Denpasar Putu Arya Suryanditha; Ni Wayan Widhidewi; Anak Agung Sagung Ayu Santhi Sueningrum; Dewa Putu Widjana
Warmadewa Minesterium Medical Journal Vol. 3 No. 1 (2024): Januari 2024
Publisher : Warmadewa University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemik COVID-19 menjadi masalah kesehatan dunia yang berdampak di berbagai sektor, salah satunya pendidikan. Pandemik ini berdampak pada proses pembelajaran guru dan murid utamanya pendidikan sekolah dasar. Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Panjer merupakan salah satu sekolah dasar di wilayah Kecamatan Denpasar Selatan. Masalah prioritas pengabdian masyarakat ini antara lain masih kurangnya sosialisasi pembelajaran tatap muka dan penerapan protokol kesehatan dalam pencegahan penularan COVID-19 serta peningkatan kapasitas guru mengenai metode assessment daring. Berdasarkan prioritas masalah tersebut maka solusi yang ditawarkan adalah penyuluhan protokol kesehatan COVID-19 di sekolah dan metode assessment secara daring. Pelaksanaan pengabdian masyarakat dilaksanakan secara luring di SD Negeri 2 Panjer dengan menerapkan protokol kesehatan. Kegiatan diawali dengan pembukaan dilanjutkan dengan pre-test. Pemaparan materi diberikan terkait protokol kesehatan COVID-19 di sekolah dan assessment daring bagi guru menggunakan Google Forms. Kegiatan dilanjutkkan dengan tanya jawab dan post-test. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan rerata nilai pre-test dan post test (83,84 menjadi 92,30). Tim pengabdian juga menyerahkan investasi kepada mitra berupa alat-alat kesehatan dan sarana pembelajaran. Pelaksanaan pengabdian masyarakat berjalan dengan baik dan diperoleh peningkatan pengetahuan mitra terkait protokol kesehatan COVID-19 di sekolah dan penggunaan metode assessment daring. Pendampingan lanjutan perlu dilakukan terhadap sekolah dasar untuk kegiatan pembelajaran tatap muka di masa pandemik COVID-19.