Musculosceletal Disorders (MSDs) merupakan keluhan bagian otot skeletal yang dirasakan oleh seseorangmulai dari keluhan ringan sampai dengan keluhan berat, yang umumnya terjadi karena peregangan otot yangterlalu berat dan durasi pembebanan yang terlalu lama, sehingga dapat menyebabkan kerusakan pada sendi,ligament dan tendon. Pada awalnya, keluhan muskuloskeletal berupa rasa sakit, nyeri, mati rasa, kesemutan,bengkak, kekakuan, gemetar, gangguan tidur, dan rasa terbakar yang berakibat pada ketidakmampuan seseoranguntuk melakukan pergerakan dan koordinasi gerakan anggota tubuh sehingga berdampak pada kurang efisiennyadan kehilangan waktu kerja serta menurunnya produktivitas kerja. Tujuan dalam penelitia ini adalah untukmengetahui hubungan lama kerja sikap kerja dan beban kerja dengan muskuloskeletal disororders pada petanipadi didesa Ahuhu kecamatan meluhu. Metode penelitian yang digunakan observasional analitik dengan desainstudi cross sectional Populasi penelitian ini adalah para petani yang berjumlah 174. Sampel dari penelitian inisebanyak 62 petani dari populasi sebesar 174 petani padi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungansecara stasistik (Ï < 0,008) variabel lama kerja (Ï = 0,005) dan sikap kerja (Ï < 0,018) serta beban kerja yaitu (Ï <0,00) pada petani padi di desa ahuhu kecamatan meluhu kabupaten konawe. Saran bagi pekerja yaitu u ntukmenyesuaikan posisi membungkuk saat melakukan bercocok tanam sehingga posisi bekerja lebih nyamansehingga dapat meminimalisir resiko terjadinya muskuloskel etal disorders (MSDS) dan memperbanyak jedaistirahat dalam sehari untuk mengurangi keluhan muskuloskeletal disorders dan dapat meringankan kerja otot ,sedangkan bagi peneliti selanjutnya yaitu untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat meneliti variab el –variabel lain yang kemungkinan memiliki hubungan signifikan dengan muskuloskeletal disorders (MSDS) yangtidak diteliti pada peneliti ini dan lebih mengembangkan lagi.Kata kunci :Muskuloskeletal Diso rders,petani padi, lama kerja, sikap kerja, beban kerja