Erawan, Putu Eka
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PERAN POSYANDU DALAM MENINGKATKAN KESEHATAN IBU DAN ANAK DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS KONDA KECAMATAN KONDA KABUPATEN KONAWE SELATAN TAHUN 2016 Mardiana, Nurul; Yusran, Sartiah; Erawan, Putu Eka
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 1, No 4 (2016): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.508 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v1i4.1740

Abstract

ABSTRAKPosyandu adalah program yang bertujuan untuk menurunkan angka kematian ibu dan Anak, salah satupelayanan yang ada di Posyandu untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak adalah pelayanan Antenatal Care(ANC). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Posyandu dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anakdiwilayah kerja puskesmas Konda Kecamatan Konda Kabupaten Konawe Selatan tahun 2016. Penelitian inimerupakan penelitian kualitatif dengan metode pendekatan fenomenologis. Penelitian ini dilaksanakan diKabupaten Konawe Selatan. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan purposive random sampling ataupenentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Data penelitian berupa data primer yang dikumpulkan de nganmenggunakan metode wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Posyandu sudah menerapkansistem lima meja dengan benar, namun program ANC menurut sebagian dianggap sudah bagus dan beberapaorang lainnya menganggap lumayan bagus. Hal ini dikarenakan pelayanan yang diterima ibu hamil masihdianggap belum lengkap, dan belum sesuai dengan kebutuhan Ibu diwilayah kerja Puskesmas Konda. Sikap ibudiwilayah kerja Puskesmas Konda terhadap perilaku mengikuti posyandu setiap bulan adalah positif, namun tidaksemua ibu memiliki norma subyektif yang mendukung untuk mengikuti posyandu setiap bulan. Sebagian besar ibudiwilayah kerja Puskesmas Konda memiliki niat untuk mengikuti posyandu agar bisa memeriksakan kehamilannyadi posyandu setiap bulan. Namun, niat ini belum terwujud dalam perilaku nyata, karena keyakinan ibu terhadappelaksana Posyandu dalam hal ini adalah petugas kesehatan masih kurang disiplin. Mereka selalu datangterlambat sehingga terjadi antrian panjang terkadang membuat ibu hamil merasa jenuh. Dapat disimpulkanbahwa peran Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Konda Kecamatan Konda Kabupaten Konawe Selatan belumefektif. Untuk itu disarankan kepada para petugas yang memberikan pelayanan kesehatan harus lebihmemperhatikan waktu kehadirannya di Posyandu.Kata Kunci: Ibu Balita, Posyandu, Antenatal Care, Sikap, Niat.
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ISPA PADA PEKERJA PENGGILINGAN PADI DI DESA WONONGGERE KECAMATAN POLINGGONA KABUPATEN KOLAKA TAHUN 2016 Lantong, Jein Frilly; Asfian, Pitrah; Erawan, Putu Eka
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Vol 2, No 6 (2017): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (17.488 KB)

Abstract

ISPA merupakan penyakit infeksi saluran nafas yang secara anatomi dibedakan atas saluran nafas atas mulaidari hidung sampai dengan faring dan saluran nafas bawah mulai dari laring sampai dengan alveoli besertaadneksanya yang terjadi akibat invasi infecting agents yang mengakibatkan reaksi inflamasi saluran nafas yangterlibat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian ISPA padapekerja penggilingan padi di Desa Wononggere, Kecamatan Polinggona, Kabupaten Kola ka, Sulawesi Tenggara2016. Jenis penelitian ini merupakan observasional analitik dengan rancangan penelitian menggunakan desaincross sectional study. Lokasi pada penelitian ini dilakukan di Desa Wononggere Kecamatan polingggonaKabupaten Kolaka. Sampel dalam penelitian ini adalah 48 pekerja penggilingan padi. Pengumpulan datadengan menggunakan kuesioner dan lembar observasi yang berisi daftar pertanyaan tentang faktor yangberhubungan dengan kejadian ISPA pada pekerja penggilingan padi. Faktor -faktor yang berhubungan dengankejadian ISPA dianalisis dengan uji statistik Chi -Square. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan antarakebiasan merokok dengan kejadian ISPA (p = 0,019), ada hubungan antara penggunaan APD dengan kejadianISPA (p = 0,000), ada hubungan antara masa kerja dengan kejadian ISPA (p = 0,000) dan ada hubungan antarapaparan debu dengan kejadian ISPA (p = 0,039). Saran untuk pekerja penggilingan padi di Desa Wononggereadalah agar dapat mengubah perilaku mereka seperti mengurangi mengisap rokok dan selalu menggunakanAPD saat bekerja agar terhindar dari paparan debu.Kata Kunci: ISPA, Kebiassan Merokok, Penggunaan APD, Masa Kerja,Paparan Debu Dan Pekerja PenggilinganPadi.
EFEKTIVITAS METODE DEMONSTRASI(SIKAT GIGI) TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN TERKAIT PENCEGAHAN KARIES GIGI PADA SISWA KELAS IV DAN V DI KECAMATAN RANTEANGIN KABUPATEN KOLAKA UTARA TAHUN 2016 Hestiani, Hestiani; Yuniar, Nani; Erawan, Putu Eka
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 2, No 5 (2017): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (166.927 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v2i5.1937

Abstract

Peningkatan derajat kesehatan merupakan hal yang penting dalam kehidupan sehari-hari untukmendapatkan generasibangsa yang kuat. Masalah kesehatan yang terjadi di Indonesia semakin meningkatkhususnya kesehatan gigi dan mulut. Karies gigi merupakan suatu penyakit infeksi yang dapat menular danterutama mengenai jaringan keras gigi sehingga terjadi kerusakan jaringan keras setempat. Tujuan untukmenganalisis efektivitas metode demonstrasi (sikat gigi) terhadap peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakanterkait pencegahan karies gigi pada siswa kelas IV dan V di Kecamatan Ranteangin, Kabupaten Kolaka Utara.Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian Pra-Eksperimental dengan menggunakan rancangan OneGroupPre Test – Post Test Design dengan kelompok perlakuan berperan sebagai kontrol atas dirinya sendiridengan besar sampel 60 orang. Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalahproportionate random sampling. Demonstrasi menyikat gigi dilakukan berdasarkan kriteria menyikat gigi yang baikdan benar. Hasil penelitian menunjukkan Hasil pre-test dan post-test didapatkan bahwa pengetahuan siswa/siswicukup sebanyak 50 orang (83,3%) pada saat pre-test dan setelah di berikan intervensi melalui demonstrasi (sikatgigi), pengetahuan siswa/siswi cenderung mengalami peningkatan yaitu sebanyak 54 orang (90,0%) dengan nilaip-value> α (0,45>0,05). Hasil pre-test sikap siswa/siswi positif sebanyak 56 orang (93,3%). Setelah di berikanintervensi melalui demonstrasi (sikat gigi), sikap siswa/siswi mengalami peningkatan yaitu sebanyak 58 orang(96,7%) dengan nilai p-value> α (0,68>0,05). Hasil pada saat melakukan pre-test tindakan siswa/siswi baiksebanyak 46 orang (76,7%) dan setelah dilakukan intervensi melalui demonstrasi (karies gigi), tindakansiswa/siswi mengalami peningkatan yaitu sebanyak 53 orang (88,3%) dengan nilai p-value> α (0,14>0,05).Kesimpulan dari penelitian ini bahwa metode demonstrasi(sikat gigi) dalam pencegahan karies gigi tidak efektifdigunakan dalam meningkatkan pengetahuan, sikap, dan tindakan mengenai pencegahan karies gigi padasiswa/siswi kelas IV dan V SDN 1 Ranteangin di Kecamatan Ranteangin Kab.Kolaka Utara Tahun 2016.Kata Kunci: Karies gigi, Demonstrasi
PENGARUH KESMAS CILIK DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MURID KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 12 POASIA KOTA KENDARI TAHUN 2016 Maimun, Dwi Nurlailani; La Dupai, La Dupai; Erawan, Putu Eka
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 2, No 5 (2017): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.89 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v2i5.2093

Abstract

Anak sekolah menjadi salah satu kelompok paling rentan terhadap terjadinya masalah kesehatan karena faktorlingkungan dan pola hidup yang kurang baik. World Health Organization (WHO) menyatakan, setiap tahunnyasekitar 2,2 juta orang di negara-negara berkembang terutama anak- anak meninggal dunia akibat berbagaipenyakit yang disebabkan oleh kurangnya air minum yang aman, sanitasi dan hygiene yang buruk. Pemerintahmemiliki peran dalam mengupayakan kesehatan bagi anak sehingga dapat tercipta masyarakat yang sehatsalah satunya pada masyarakat sekolah. Upaya yang dilakukan oleh pemerintah, yaitu melalui program PromosiKesehatan Sekolah atau Health Promoting School (HPS). Program promosi kesehatan sekolah merupakansuatu upaya untuk meningkatkan kesehatan dan mencegah timbulnya penyakit di masyarakat sekolah. Penelitianini bertujuan untuk mengetahui pengaruh KELI dalam peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan terhadapperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) . Desain penelitian ini menggunakan pra-eksperimen dengan polarancangan one group pre test and post test design. Populasi dalam penelitian adalah murid kelas V SD Negeri 12Poasia. Besar sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 47 responden. Teknik sampel dalam penelitianini adalah probability sampling dengan cara simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioneryang diberikan kepada responden sebelum maupun sesudah intervensi oleh KELI menggunakan metodedemonstrasi dengan bantuan media poster. Analisis data menggunakan uji statistik Mc Nemar. Hasil uji McNemar menunjukkan ada perbedaan yang signifikan pada pengetahuan p value (0,01) < α (0,05), sikap p value(0,01) < α (0,05), dan tindakan p value (0,00) < α (0,05). Hal ini dibuktikan dengan adanya perbedaanpengetahuan, sikap, dan tindakan responden sebelum dan sesudah dilakukan intervensi oleh KELI selama 21 hari.Pendidikan kesehatan yang diberikan oleh KELI yang menggunakan metode demonstrasi dengan bantuan mediaposter dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan tindakan responden mengenai PHBS.Kata kunci: KELI, PHBS, Anak Usia Sekolah, Pengetahuan, Sikap, Tindakan
EFEKTIFITAS METODE PERMAINAN EDUKATIF PAPEDA TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN UNTUK PENCEGAHAN KEJADIAN DIARE PADA MURID KELAS V SDN 14 POASIA DI KECAMATAN POASIA KOTA KENDARI TAHUN 2016 Ichwan, Muhammad; Yuniar, Nani; Erawan, Putu Eka
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 1, No 3 (2016): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.706 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v1i3.1233

Abstract

Berdasarkan data World Health Organization, diare menempati urutan kelima dalam 10 penyakitpenyebab kematian di dunia (World Health Organization, 2013). Kejadian Luar Biasa diare sering terjadi, denganCase Fatality Rate 2,98% pada tahun 2010 di 33 kecamatan dengan jumlah penderita 4204 kematian (Kemenkes,2011). Data Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara menunjukan bahwa pada tahun 2014 sebesar 17.530 per1.000.000 penduduk (Dinkes Prov. Sultra, 2014). Tahun 2010 hingga tahun 2014 Puskesmas Poasia masuk dalamtiga besar puskesmas dengan kasus diare tertinggi di Kota Kendari (Dinkes Kota Kendari, 2015). Anak sekolahdasar adalah kelompok umur yang rentan terkena kejadian diare. Namun, dapat menjadi sasaran yang baik dalammemberikan pendidikan kesehatan terkait pencegahan kejadian diare. Untuk i tu dibutuhkan stimulus yang dapatmenumbuhkan perilaku sehat dengan cara  menarik  dan  atraktif  tanpa mengurangi isi dari informasi yang akandisampaikan. Metode yang dapat digunakan dalam penyuluhan kesehatan salah satunya adalah permainanedukatif. Permainan edukatif Papeda (Pasukan Pencegah Diare) adalah permainan yang menginformasikantentang penyakit diare berupa pengertian, penyebab, tanda dan gejala serta pencegahannya. Permainan ini terdiridari papan permainan dan kartu pertanyaan dan jawaban. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahuiefektifitas metode permainan edukatif Papeda (Pasukan Pencegah Diare) terhadap peningkatan pengetahuan,sikap dan tindakan murid SD kelas V untuk pencegahan kejadian diare sebelum dan sesudah penyuluhankesehatan di SDN 14 Poasia di Kecamatan Poasia Kota Kendari tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah Pra Eksperimentaldengan rancangan One-Group Pre Test–Post Test Design dengan populasi seluruh murid kelas VSDN 14 Poasia yang berjumlah 24 orang yang ditentukan berdasarkan Total Sampling. Analisis yang digunakanyakni analisis bivariat dengan uji Mc Nemar. Hasil penelitian terdapat peningkatan pengetahuan  dan sikapsebelum dan sesudah penyuluhan melalui permainan edukatif Papeda ( ρ value= 0.031 untuk pengetahuan dan ρvalue= 0.031 untuk sikap) namun tidak ada peningkatan tindakan sebelum dan sesudah permainan edukatifPapeda (ρ value= 0.125 untuk tindakan).Kata Kunci : Permainan Edukatif, Penyakit Diare, Pengetahuan, Sikap, Tindakan
PERILAKU PENCEGAHAN KANKER SERVIKS PADA MAHASISWI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2016 Delima, Nur; Bahar, Hartati; Erawan, Putu Eka
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 1, No 3 (2016): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (150.011 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v1i3.1356

Abstract

Kanker serviks merupakan  kanker yang banyak menyerang  perempuan. Melihat perkembangan jumlah penderita dan kematian akibat kanker serviks. diperkirakan bahwa terdapat493.243 jiwa per tahun penderita kanker serviks baru di dunia dengan angka kematian sebanyak273.505 jiwa per tahun. Kanker serviks dapat dicegah dengan  melakukan vaksinani, pemeriksaan Papsmear, maupun dengan menghindari faktor resiko penyebab kanker serviks. Tujuan dari penelitian iniadalah untuk mengetahui Gambaran perilaku pencegahan kanker serviks pada mahasiswi fakultaskesehatan masyarakat universitas halu oleo tahun 2016. Metode penelitian yang digunakan adalahDeskriptif Kuantitatif. Sampel pada penelitian ini yaitu mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat yang aktif pada semester ganjil 2015/2016 pada angkatan 2014 dan 2015 yang berjumlah 76responden. Teknik sampling (penarikan sampel) yang digunakan adalah teknik Probability Samplingjenis Proportionate Random Sampling, teknik pengambilan sampel kemudian dilakukan denganSimple Random Sampling. Hasil penelitian menunjukkan seluruh responden memiliki tingkatpengetahuan yang baik (97,4%), tingkat sikap yang positif (85,5%) tetapi memiliki tindakan yangburuk sebesar  (59,2%). Disarankan kepada dinas kesehatan, dinas pendidikan, yayasan kankerIndonesia dan tenaga kesehatan untuk lebih meningkatkan sosialisasi tentang pencegahan kankerserviks agar masyarakat khususnya perempuan dapat menerapkan pencegahan kanker serviksdengan rutin dalam kehidupan sehari-hari untuk mencegah kanker serviks.Kata Kunci: Kanker Serviks, Upaya Pencegahan, Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan.
HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN TINDAKAN DENGAN PERSONAL HYGIENE MENSTRUASI PADA RMAJA PUTRI DI SMP NEGERI SATAP BUKIT ASRI KABUPATEN BUTON TAHUN 2016 Novianti, Novianti; Erawan, Putu Eka; Yasnani, Yasnani
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 1, No 3 (2016): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (566.286 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v1i3.1230

Abstract

Personal hygiene menstruasi merupakan komponen hygiene perorangan yang memegangperan penting dalam menentukan status kesehatan, khususnya terhindar dari infeksi alat reproduksi.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap, dan tindakan denganpersonal hygiene pada remaja putri di SMP Negeri Satap Bukit Asri Kabupaten Buton Tahun 2016.Metode penelitian yang digunakan penelitian analitik dengan design Cross sectional. Populasi padapenelitian ini sebanyak 33 siswi. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik NonProbability Sampling yaitu teknik sampling jenuh dengan mengambil anggota populasi semuamenjadi sampel. Maka besar sampel penelitian adalah 33 responden. Analisis statistik menggunakanuji Chi Square pada tingkat kepercayaan 95% (α=0,05). Hasil penelitian menunjukkan ada hubunganyang signifikan antara pengetahuan (  Value =0,030), sikap (  Value =0,009), dan tindakan (  Value=0,003) siswi dengan personal hygiene menstruasi. Sehingga diharapkan remaja putri dapatmenerapkan dan menjaga personal hygiene pada saat mentruasi dengan rutin dalam kehidupansehari-hari. Sekolah juga dapat menambah kurikulum untuk kesehatan reproduksi serta pembuatanUKS sekolah sebagai tempat memperoleh sumber informasi dalam menyadari pentingnya menjagakebersihan organ genetalia eksterna secara dini.Kata Kunci : pengetahuan, sikap, tindakan, personal hygiene menstruasi
PENGARUH PERMAINAN MENCOCOKAN TULISAN DENGAN GAMBAR BESERTA VIDEO TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MENGENAI PENYAKIT SKABIES PADA SISWA KELAS VII DAN VIII PONDOK PESANTREN DARUL MUKHLISIN KOTA KENDARI TAHUN 2015 Rinaldi, Risak; Dupai, La; Erawan, Putu Eka
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 1, No 3 (2016): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.797 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v1i3.1235

Abstract

Skabies adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh Sercoptes scabiei Var hominis. Prevalensi Skabiessangat tinggi pada lingkungan dengan tingkat kepadatan penghuni yang tinggi dan kebersihan yang kurangmemadai. Menurut World Health Organization (WHO) angka kejadian Skabies pada tahun 2014 sebanyak 130juta orang didunia. Menurut Internasional Alliance for the Control Of Scabies (IACS) kejadian Skabies bervariasimulai dari 0,3% menjadi 46%. penelitian ini dilakukan untuk menurunkan prevalensi penyakit Skabies dengancara metode pembelajaran aktif yang dilakukan di intitusi pendidikan. Salah satu intitusi pendidikan yangcukup erat dengan penyakit ini adalah pondok pesantren karena kehidupan para santri cukup salingberdekatan. Aktivitas mereka banyak dilakukan secara bersama-sama. Penelitian ini disusun dengan tujuanmengetahui apakah ada hubungan permainan mencocokan tulisan dengan gambar beserta video terhadappeningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku mengenai penyakit Skabies pada Siwa Kelas VII dan VIII PondokPesantren Darul Muhklisin tahun 2015. Metode yang digunakan yaitu metode penelitian Pra-Eksperimendengan menggunakan rancangan one group pre test and post test design. Subjek penelitian sebanyak 21 orang.Sampel ditentukan dengan teknik purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Analisis datayang digunakan yaitu uji statistik Mc Nemar. Hasil penelitian tentang permainan edukatif dan video mengenaiSkabies memiliki pengaruh yang bermakna terhadap peningkatan pengetahuan, sikap, dan perilaku padakelompok eksperimen. Hal ini dibuktikan dengan adanya perbedaan pengetahuan, sikap, dan perilakuresponden sebelum dan sesudah diberikan permainan edukatif selama 21 hari.Kata Kunci: skabies, mencocokan tulisan dengan gambar, video, pengetahuan, sikap, perilaku
PENGARUH PENYULUHAN MEDIA BUKU SAKU BAROK TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN TENTANG BAHAYA MEROKOK PADA SISWA KELAS VIII DISMPN 23 KONAWE SELATAN TAHUN 2017 Adiyaningsi, Riska; Bahar, Hartati; Erawan, Putu Eka
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 2, No 6 (2017): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.023 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v2i6.3412

Abstract

Merokok merupakan suatu masalah di dalam masyarakat yang dapat menimbulkan banyak kerugian baik dari segisosial ekonomi maupun kesehatan bahkan kematian. Rokok di Indonesia telah menjadi masalah nasional karenamenyangkut berbagai bidang kesehatan. Banyak orang telah mengetahui secara umum bahwa penggunaantembakau berbahaya bagi kesehatan mereka, namun banyak aspek dari penggunaan tembakau yang belum cukupdijelaskan, sehingga tidak dimengerti dengan baik oleh kebanyakan pengguna tembakau dan Salah satu dari sekianbanyak bahaya merokok terhadap remaja adalah faktor fisik dan psikologisnya. Akibatnya, perokok cenderungmenyepelekan risiko kesehatan dari penggunaan tembakau terhadap diri mereka sendiri dan orang -orang disekitarnya yang terpapar asapnya maka dari itu diperlukan strategi pendidikan kesehatan yang tepat, salah satunyadengan pendidikan kesehatan melalui media buku saku barok Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahuipengaruh penyuluhan media buku saku barok terhadap peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan tentangbahaya merokok pada siswa kelas VIII di SMPN 23 Konawe Selatan tahun 2017. Metode yang di gunakan yaitu Pra Eksperimendenganmenggunakanrancanganone group pre test and post test design.. Sampel penelitian sebanyak77 orang siswa. Sampel ditentukan dengan teknik stratified random sampling. Dengan menggunakan uji statistikMc.Nemar diperoleh hasil bahwa pendidikan kesehatan melalui media buku saku barok efektif untuk meningkatkanpengetahun ( ρvalue0,000), sikap (ρvalue0,000) dan Tindakan (ρvalue0,000). Hal ini di buktikan dengan adanyaperbedaan pengetahuan, sikap dan Tindakan responden sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatantentang bahaya mereokok selama 21 hari dengan menggunakan media buku saku barok dapat meningkatkanpengetahuan, sikapa dan tindakan reponden tentang bahaya merokok pada siswa.Kata Kunci: Pendidikan kesehatan, buku saku barok, pengetahuan, sikap, tindakan
PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE PERMAINAN EDUKATIF ULAR NAGA PENCEGAH DIARE (UNAPED) TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN UNTUK PENCEGAHAN KEJADIAN DIARE PADA MURID KELAS IV DAN V SDN 19 MANDONGA DI KECAMATAN PUUWATU KOTA KENDARI TAHUN 2017 Ramadhan, Harisman; Bahar, Hartati; Erawan, Putu Eka
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 2, No 6 (2017): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.932 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v2i6.2932

Abstract

Penyakit diare masih menjadi masalah global dengan tingginya angka kesakitan dan kematian anak di dunia .Berdasarkan data dari WHO, diare menempati urutan kelima dalam 10 penyakit penyebab kematian di dunia(World Health Organization, 2013). Kejadian luar Biasa (KLB) Diare sering terjadi dengan Case Fatality Rate1,74% pada tahun 2010 di 33 kecamatan dengan jumlah penderita 4.204 dengan kematian 73 orang (KemenkesRI, 2011). Data dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara menunjukkan bahwa pada tahun 2014prevalensi penyakit diare adalah 3,7% (Dinkes Prov. Sultra, 2014). Pada tahun 2011 hingga 2016 penyakit diaremasuk dalam 10 besar penyakit di Puskesmas Puuwatu (Puskesmas Puuwatu, 2016). Anak sekolah dasar adalahkelompok umur yang rentan terkena kejadian Diare. Namun, dapat menjadi sasaran yang baik dalammemberikan pendidikan kesehatan terkait pencegahan kejadian Diare. Untuk itu, dibutuhkan stimulus yangdapat menumbuhkan perilaku sehat dengan cara menarik dan atraktif tanpa mengurangi isi dari informasi yangakan disampaikan. Metode yang dapat digunakan dalam penyuluhan kesehatan salah satunya adalahpermainan edukatif. Permainan edukatif Ular Naga Pencegah Diare (UNAPED) adalah permainan yangmenginformasikan tentang penyakit Diare berupa pengertian, penyebab, tanda dan gejala sertapencegahannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan kesehatan menggunakanmetode Permainan Eduktif Ular Naga Pencegah Diare (UNAPED) terhadap peningkatan pengetahuan, sikap dantindakan untuk pencegahan kejadian diare pada murid kelas IV dan V SDN 19 Mandonga di KecamatanPuuwatu Kota Kendari tahun 2017. Jenis penelitian ini adalah analitik Pra-Eksperimental dengan rancanganOne-Group Pre Test-Post Test Design dengan sampel sebanyak orang 22 orang yang ditentukan berdasarkanTotal Sampling. Analisis yang digunakan yakni analisis bivariat dengan menggunakan uji Mc Nemar. Hasilpenelitian terdapat peningkatan pengetahun (ρ value = 0.031), peningkatan sikap (ρ value = 0.031) danpeningkatan tindakan (ρvalue = 0.039) sebelum dan sesudah penyuluhan permainan edukatif Ular NagaPencegah Diare (UNAPED).Kata Kunci : Permainan Edukatif, Penyakit Diare, Pengetahuan, Sikap, Tindakan ABSTRACT