Nurtania, Yuni
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Model Perilaku Komunikasi Komunitas Hong dalam Melestarikan Permainan dan Mainan Tradisional Sunda Susanti, Santi; Nurtania, Yuni; Nurtania, Yuni
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume 9 No 2, September 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v9i2.4917

Abstract

Permainan tradisional merupakan hasil budaya yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Permainan tersebut sarat dengan nilai-nilai kearifan lokal yang tercermin dalam etika dan norma yang berlaku dalam memainkan suatu permainan. Perkembangan teknologi dan berkembangnya kebutuhan manusia telah menggantikan permainan tradisional dengan permainan modern. Di saat permainan modern bekembang pesat, permainan tradisional menjadi kian tersisih, tertinggal bahkan terlupakan. Komunitas Hong sebagai pusat kajian mainan rakyat yang didirikan pada tahun 2003, berupaya melestarikan mainan dan permainan rakyat sebagai salah satu identitas bangsa. Untuk menjaga eksistensinya dalam melestarikan dan mengembangkan mainan serta permainan rakyat Sunda, Komunitas Hong melakukan upaya-upaya kerjasama dengan pihak-pihak yang mendukung keberlangsungan komunitasnya, baik dari kalangan internal maupun dari lingkungan eksternal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku komunikasi Komunitas Hong dalam melestarikan permainan dan mainan tradisional Sunda. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini dengan pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi dan studi dokumentasi dan literatur. Hasil penelitian menunjukkan, perilaku komunikasi Komunitas Hong disesuaikan dengan khalayak sasaran yang dituju, yang terdiri dari masyarakat/publik, pemerintah, sesama anggota komunitas Hong, mitra kerja dan sponsor penyandang dana. Komunikasi dilakukan melalui beragam kegiatan, antara lain workshop, festival, kemitraan dan publikasi. Kesimpulan penelitian ini adalah, perilaku komunikasi yang dilakukan oleh Komunitas Hong, merupakan bagian dari upaya melestarikan permainan dan mainan tradisional masyarakat Sunda. Pesan yang dirancang sedemikian rupa dengan penyaluran melalui berbagai media, merupakan langkah strategis untuk mengenalkan mainan dan permainan tradisional masyarakat Sunda agar dikenal luas oleh masyarakat sehingga upaya melestarikan mainan dan permainan tradisional Sunda dapat berlangsung berkesinambungan.?Kata kunci: Perilaku komunikasi, komunitas Hong, pelestarian budaya, mainan dan permainan tradisional, masyarakat Sunda
Model Perilaku Komunikasi Komunitas Hong dalam Melestarikan Permainan dan Mainan Tradisional Sunda Susanti, Santi; Nurtania, Yuni; Nurtania, Yuni
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume 9 No 2, September 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v9i2.4917

Abstract

Permainan tradisional merupakan hasil budaya yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Permainan tersebut sarat dengan nilai-nilai kearifan lokal yang tercermin dalam etika dan norma yang berlaku dalam memainkan suatu permainan. Perkembangan teknologi dan berkembangnya kebutuhan manusia telah menggantikan permainan tradisional dengan permainan modern. Di saat permainan modern bekembang pesat, permainan tradisional menjadi kian tersisih, tertinggal bahkan terlupakan. Komunitas Hong sebagai pusat kajian mainan rakyat yang didirikan pada tahun 2003, berupaya melestarikan mainan dan permainan rakyat sebagai salah satu identitas bangsa. Untuk menjaga eksistensinya dalam melestarikan dan mengembangkan mainan serta permainan rakyat Sunda, Komunitas Hong melakukan upaya-upaya kerjasama dengan pihak-pihak yang mendukung keberlangsungan komunitasnya, baik dari kalangan internal maupun dari lingkungan eksternal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku komunikasi Komunitas Hong dalam melestarikan permainan dan mainan tradisional Sunda. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini dengan pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi dan studi dokumentasi dan literatur. Hasil penelitian menunjukkan, perilaku komunikasi Komunitas Hong disesuaikan dengan khalayak sasaran yang dituju, yang terdiri dari masyarakat/publik, pemerintah, sesama anggota komunitas Hong, mitra kerja dan sponsor penyandang dana. Komunikasi dilakukan melalui beragam kegiatan, antara lain workshop, festival, kemitraan dan publikasi. Kesimpulan penelitian ini adalah, perilaku komunikasi yang dilakukan oleh Komunitas Hong, merupakan bagian dari upaya melestarikan permainan dan mainan tradisional masyarakat Sunda. Pesan yang dirancang sedemikian rupa dengan penyaluran melalui berbagai media, merupakan langkah strategis untuk mengenalkan mainan dan permainan tradisional masyarakat Sunda agar dikenal luas oleh masyarakat sehingga upaya melestarikan mainan dan permainan tradisional Sunda dapat berlangsung berkesinambungan.?Kata kunci: Perilaku komunikasi, komunitas Hong, pelestarian budaya, mainan dan permainan tradisional, masyarakat Sunda