Sumadi, Eko
Prodi Komunikasi Penyiaran Islam Jurusan Dakwah dan Komunikasi

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DAKWAH DAN MEDIA SOSIAL: Menebar Kebaikan Tanpa Diskrimasi Sumadi, Eko
AT-TABSYIR Vol 4, No 1 (2016): Juni 2016
Publisher : Prodi Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/at-tabsyir.v1i2.2912

Abstract

Artikel ini membahas tentang konsep dakwah menurut Islam danperan media sosial dalam berdakwah. Secara mendasar, dakwahmeliputi isi (esensi) dan cara (metode). Isi (materi) memang harusdisampaikan sesuai dengan sumber normativitas agama, namun jugadituntut adanya kontekstualisasi. Apalagi metode penyampainnya,harus senantiasa seiring dan selaras dengan perkembangan zaman.Dari hasil kajian yang penulis lakukan sampai pada kesimpulanbahwa; dakwah merupakan sebuah kewajiban bagi setiap muslim.Dakwah juga harus dilakukan dengan cara-cara yang arif danbijaksana, tidak konfrontatif, diskriminatif dan provokatif. Mediasosial dinilai efektif sebagai sarana berdakwah. Namun, berdakwahmelalui media sosial harus memperhatikan etika dan norma-normaber-medsos. Sehingga benar-benar mendatangkan kemanfaatanbukan sebaliknya menimbulkan permasalahan. Artikel iniditulis dengan metode penelitian kepustakaan (Library Research).
STRATEGI KOMUNIKASI PONDOK PESANTREN KYAI AGENG SELO DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Sumadi, Eko; Masykur, Ali
AT-TABSYIR Vol 5, No 1 (2017): Juni 2017 (Article in Press)
Publisher : Prodi Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/at-tabsyir.v5i1.3374

Abstract

Artikel ini membahas tentang strategi komunikasi oleh pihak pengelola pondok pesantren dengan masyarakat sekitar dalam upaya pemberdayaan ekonomi. Dalam hal ini, pondok pesantran Kyai Ageng Selo Dukuh Selogringging Desa Tulung Kecamatan Tulung Kabupaten Klaten yang dijadikan fokus kajiannya. Selain sebagai lembaga tafaquh fiddin, pesantran tersebut juga memiliki kepedulian pada sektor yang lain terhadap masyarakat di sekitarnya, misalnya soal perekonomian. Dengan keragaman latar belakang masyarakat disekitar pondok pesantren tersebut maka strategi komunikasi dinilai sangat penting agar pesan, baik pesan agama maupun pesan-pesan yang berkaitan dengan pemberdayaan ekonomi dapat tersampaikan secara efektif dan efisien. Penelitian ini dikaji dengan metode diskriptif kualitatif. Dengan menjadikan pengasuh dan pengurus pondok pesantren Kyai Ageng Selo selaku pelaksanan program pemberdayaan masyarakat sebagai Subjek dalam penelitian ini. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun teknik keabsahan data menggunakan Triangulasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah pesantren Kyai Ageng Selo dalam mengkomunikasikan upaya pemberdayaan masyarakat menerapkan strategi komunikasi melalui perencanaan dan manajemen komunikasi. Selain itu, sangat diperhatikan pula unsur-unsur komunikasi yaitu komunikator, pesan dan komunikan. Untuk mematangkan perencanaan komunikasi, empat elemen utama perencanaan yaitu target, aksi, sumber daya dan implementasi juga sangat diperhatikan. Adapun manajemen komunikasi, pesantren melakukan perencanaan, pengorganisasian, pengawasan dan pengarahan kepada pelaku dan sasaran program melalui komunikasi. Proses perencanaan dan manajemen komunikasi dilakukan dari tahap persiapan dan pelaksanaan program pemberdayaan.