Riwu, Magdarita
Indonesian Journal of Clinical Pharmacy

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Korelasi Faktor Usia, Cara Minum, dan Dosis Obat Metformin terhadap Risiko Efek Samping pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Riwu, Magdarita; Subarnas, Anas; Lestari, Keri
Indonesian Journal of Clinical Pharmacy Vol 4, No 3 (2015)
Publisher : Indonesian Journal of Clinical Pharmacy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.662 KB) | DOI: 10.15416/ijcp.2015.4.3.151

Abstract

Metformin merupakan obat antidiabetes oral yang umumnya direkomendasikan sebagai pengobatan lini pertama pada diabetes melitus tipe 2 apabila kadar glukosa darah tidak terkontrol dengan modifikasi gaya hidup. Pada penggunaan metformin sebagai kontrol glikemia sering terjadi reaksi obat yang merugikan (ROM) berupa gangguan gastrointestinal seperti diare, mual, dan perut kembung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis korelasi faktor usia, cara minum, dan dosis metformin terhadap risiko efek samping gangguan gastrointestinal pada penderita rawat jalan BPJS Kesehatan yang baru terdiagnosis diabetes melitus tipe 2 di RSAU Dr. M. Salamun Bandung. Penelitian ini adalah analitik observasional dengan desain potong lintang. Data dikumpulkan dari bagian poliklinik penyakit dalam, rekam medis, dan form check penderita yang mendapat pengobatan dengan metformin yang dilakukan sejak April–Juni 2014. Jumlah penderita yang memenuhi kriteria penelitian sebanyak 65 orang dengan rentang usia rata-rata 48 tahun. Keluhan efek samping yang dialami penderita berupa kembung (58,46%) dan mual (41,54%). Cara minum dan dosis metformin berkorelasi terhadap risiko efek samping berupa mual dan kembung pada penderita diabetes melitus tipe 2 (p<0,05) sedangkan faktor usia tidak berkorelasi (p>0,05). Penggunaan metformin dianjurkan sesudah makan dan dengan dosis awal rendah yang dititrasi perlahan untuk mengurangi dan menghindari terjadinya efek samping mual dan perut kembung pada penderita diabetes melitus tipe 2.Kata kunci: Diabetes melitus tipe 2, efek samping, metforminThe Correlation of Age Factor, Administration, and Metformin Dose Against Risk of Side Effect on Type 2 Diabetes MellitusMetformin is an antidiabetic oral medicine commonly recommended as first line treatment on type 2 diabetes mellitus. Metformin can caused drug related problems (DRPs) such as gastrointestinal disorders, e.g. diarrhea, nausea, and flatulence. This study aimed to analyze correlation profiles on age, administration, and metformin dosage factors against risk of gastrointestinal disorders among newlydiagnosed diabetic outpatients of National Health Insurance in RSAU Dr. M. Salamun Bandung. This study was an analytic observational study with a cross sectional method. The study was carried out in the internal medicine outpatient clinic and data were extracted from patients medical records from April to June 2014. Metformin-treated patients were interviewed using a form check. The number of patients were 65 with the median rate was 48 years old. Side effect reported were flatulence (58.46%) and nausea (41.54%). Administration and metformin dosage factors were correlated to the risk of side effects such as nausea and flatulence on type 2 diabetes mellitus (p<0.05), while age was not correlated (p>0.05). The administration of metformin is recommended after meals and with a lower initial dose titrated slowly to reduce and avoid the side effects of nausea and flatulence in patients with type 2 diabetes mellitus.Keywords: Metformin, side effect, type 2 diabetes mellitus