Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

PENGEMBANGAN BUDAYA KERJA CHAMPION DALAM PELAKSANAAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DOSEN SERTA PEGAWAI DI FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO Arwildayanto, Arwildayanto
Jurnal Manajemen Vol 20, No 2 (2016): June 2016
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.58 KB) | DOI: 10.24912/jm.v20i2.44

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui, 1) pemahaman dosen dan pegawai mengenai nilai-nilai budaya kerja Champion, 2) hambatan dalam implementasi nilai-nilai budaya kerja champion dosen dan pegawai dalam pelaksanaan Tupoksi, 3) mengidentifikasi peran pimpinan dalam pengembangan budaya kerja champion dosen dan pegawai, 4). Ketercapaian Tupoksi dosen dan pegawai, 5) pengaruh budaya kerja champion dosen dan pegawai terhadap ketercapaian pelaksanaan Tupoksi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi guna menggali lebih dalam tentang Budaya kerja champion dosen dan pegawai administrasi FIP UNG. Objek penelitian ini adalah dosen dan pegawai sebanyak 93 orang. Penelitian ini menemukan pertama, fakta yang memperkuat hasil penelitian sebelumnya, persepsi pegawai tentang pelaksanaan Tupoksi berada pada kategori baik bersifat subjektif karena dipahami dari selesai atau tidaknya tupoksi, belum memperhatikan tingkat kepuasaan dan kualitas layanan pada pemangku kepentingan (stakeholders), kedua jati diri UNG, visi, misi FIP memberikan pengaruh bagi pengembangan budaya kerja dosen dan pegawai, ketiga nilai-nilai budaya kerja dosen dan pegawai yang dominan terdiri; a) kerjasama, b) inovasi, c) agama, d) orientasi berprestasi, e) empati, f). kejujuran, g) gotong royong, h) moral, i) optimis, j) hubungan, keempat filosofi kerja dosen dan pegawai terkonstruksi dari akulturasi budaya dan filosofi kerja dari entitas budaya asal yang dominan yakni budaya Gorontalo dengan filosofi adat bersendikan syarak-syarak bersendikan Al-qur’an, dan budaya gotong royong (huyula), entitas Bugis dan Makassar dengan filosofi Siri’ Na Passe ot Pacce, serta entitas Jawa dan sekitarnya memiliki filosofi wani ngalah luhur wahasane, kelima penampilan kerja yang menjadi perilaku, yakni; gotong royong (huyula), ikhlas menggunakan barang pribadi, zakat buku, penggunaan teknologi dalam perkuliahan dan urusan administrasi dan komitmen tidak merokok di lingkungan kampus FIP UNG, Masih ada beberapa penampilan kerja yang masih perlu sentuhan dalam pengembangan budaya kerja dosen dan pegawai secara terstruktur, sistematis dan massif (TSM).This study aims to determine, 1) understanding of faculty and staff in terms of the values of work culture Champion, 2) obstacles in the implementation of the cultural values of working champion faculty and staff in the implementation of Auth, 3) identify the role of leadership in the development of work culture champion lecturer and employees, 4). Auth achievement for faculty and employees, 5) the influence of work culture champion faculty and employees to the achievement of the implementation of the Auth. This study uses a qualitative method. Data were collected by interview, observation and documentation in order to dig deeper into the work culture champion lecturers and administrative staff FIP UNG. The object of this study are professors and employees a total of 93 people. This study found the first, a fact that reinforces the results of previous studies, employee perceptions about the implementation of the Auth is the good category is subjective because it is understood from finished or not duties, not pay attention to the level of satisfaction and quality of service on the stakeholders (stakeholders), both identities UNG, vision, mission FIP give effect to the development of work culture lecturers and employees, the three values of work culture and employee dominant lecturers comprising; a) cooperation, b) innovation, c) religion, d) achievement orientation, e) empathy, f). honesty, g) mutual cooperation, h) moral, i) optimistic, j) relationships, the four working philosophy faculty and employees are constructed of acculturation and philosophy of work of cultural entities origin dominant namely culture Gorontalo with the philosophy of custom bersendikan syarak-syarak bersendikan Al -qur'an, and culture of gotong royong (huyula), Bugis and Makassar entity with Siri philosophy of 'Na Passe ot Pacce, as well as Java and surrounding entities have relented wani sublime philosophy wahasane, working into the fifth appearance of behavior, namely; gotong royong (huyula), single-minded use of personal items, zakat books, the use of technology in the lecture and administrative affairs and a commitment not to smoke on campus FIP UNG, There are still some appearance of work that still needs to touch in the development of work culture lecturers and employees in a structured, systematic and massive (TSM).
Hard Skill-Based Village Administration Management in the Coastal Area Community of Bilato Village, Gorontalo District, Gorontalo Province Novianty Djafri; Sukma Nurilawati Botutihe; Arwildayanto2; Apriyanto A.J Pauweni
Enrichment : Journal of Management Vol. 11 No. 1, Novembe (2020): Management
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1133.091 KB)

Abstract

The aim of the activity is to increase the development of the village administration management by increasing the capacity of hard skills for the purpose of implementing activities are; The Village Government, namely the Bilato Village Apparatus, as well as the Bilato community as consumers who receive services from the Bilato Village Officials. Bilato Sub-District, Gorontalo District, Gorontalo Province. Activity Implementation Methods are; Survey method, in the form of technical assistance for implementation; Education and Training (DikLat) of Village Officials. through the Focus Group Disscusion (FGD). Data collection techniques, through; observation and documentation and using data analysis techniques; Primary data and secondary data (direct data sources for village officials and literature review searches), descriptive data presentation. The results of the activities are; Management Pattern Model for Character Development of Bilato Village Officials Based on Hard Skills in the Coastal Area of Bilato Sub-District, Gorontalo District, Gorontalo Province; with management; 1) Optimizing the Duties and Functions of the Bilato Village Officials 2) Improving the Village Apparatus Public Service for the People of the Bilato Village Coastal Zone. 3). Understanding Government Policy in; Organizing Village administration (village development and planning; proposing a 'design, aiming to advance the economy of the village community, overcoming gaps), Village financial management and reporting.
Analisis Deskriptif Daya Saing Perguruan Tinggi Arwildayanto Arwildayanto; Arifin Arifin; Arifin Suking
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 5, No 1 (2020): June 2020
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um027v5i12020p025

Abstract

Abstract: The purpose of this study is to describe the competitiveness of the Gorontalo State University colleges in taking policies and strategic steps to improve competitiveness. This research is planned to take place in the next year. For 2020, the method used is a survey to gather information from 174 UNG lecturers about the competitiveness of their place of work, which is taken randomly from 10 existing faculties. From the instrument that was carried out a descriptive descriptive analysis using the Weighted Means Score (WMS) formula, it was found that the competitiveness of UNG was in a fairly good position. This is in line with the ranking carried out by the Ministry of Education and Culture in 2020 UNG is in the order of 86 cluster III. The competitiveness position of UNG provides information on the need for improvement, the hard work of all parties to improve the competitiveness of UNG in accordance with the vision of being superior and competitive. Abstrak: Tujuan penelitian ini mendeskripsikan daya saing perguruan tinggi Universitas Negeri Gorontalo guna mengambil kebijakan dan langkah strategis untuk meningkatkan daya saing ke depannya. Penelitian ini direncanakan berlangsung beberapa tahun ke depan. Untuk tahun 2020 ini metode yang digunakan adalah survey guna menjaring informasi dari 174 orang dosen UNG tentang daya saing tempatnya bekerja yang diambil secara acak dari 10 fakultas yang ada. Dari instrument yang didistribusikan dilakukan analisis deskriptif menggunakan formula Weighted Means Score (WMS), didapatkan data daya saing UNG berada pada posisi cukup baik. Hal ini sejalan dengan pemeringkatan yang dilakukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020 UNG berada pada urutan 86 klaster III. Posisi daya saing UNG memberikan informasi perlu peningkatan, kerja keras semua pihak untuk menaikan daya saing UNG sesuai dengan visi unggul dan berdaya saing.
PENDAMPINGAN MANAJEMEN DAYA SAING PEMERINTAHAN DESA DALAM PENCAPAIAN SUISTAINABLE DEVELOPMENT GOALS Arwildayanto Arwildayanto; Mohamad Zubaidi; Jumadi Mori Salam Tuasikal
MONSU'ANI TANO Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/tano.v5i1.1523

Abstract

Program pengabdian KKNT Desa Membangun 2021 di Desa Potanga dilaksanakan untuk pendampingan manajemen daya saing pemerintahan Desa dalam percepatan pencapaian suistainable development goals (SDGs), dengan pertimbangan permasalahan desa: 1) perlunya peningkatan produktivitas dan kualitas masyarakat, 2) rendahnya pemahaman terkait permasalahan masyarakat seperti kesehatan, lingkungan hidup, pendidikan dalam mewujudkan program Desa SDGs, 3) Perlunya mewujudkan desa berkembang dan mandiri, serta kolaborasi berbagai pihak dalam pengembangan kawasan perdesaan berkelanjutan, dan 4) perlunya peningkatan ekonomi masyarakat desa. Metode pelaksanaan kegiatan: 1) persiapan; a) penyiapan administrasi dan perlengkapan mahasiswa, b) penyiapan bahan dan peralatan kegiatan pembekalan, c) menyiapkan bahan dan peralatan untuk pelaksanaan pengabdian, 2) pembekalan, terdiri; a) menyiapkan administrasi kegiatan pembekalan, b) melaksanakan pelatihan program pendampingan manajemen daya saing pemerintahan Desa berkelanjutan, c) mensosialisasikan kehidupan bermasyarakat dan nilai-nilai budaya masyarakat di lokasi KKNT, 3) rencana kegiatan program mahasiswa; a) melakukan pendampingan, b) melakukan pelaksanaan dan evaluasi, c) melakukan dokumentasi program. Implementasi program aksi KKNT telah berhasil dilakukan melalui upaya asesmen potensi desa, Workshop manajemen daya saing desa, peningkatan perekonomian, pendidikan, penyuluhan kesehatan (Covid 19, pencegahan stunting), pelestarian lingkungan hidup (penanaman pohon), pemberdayaan masyarakat, peran kepemudaan, (event keolahragaan, kesenian), pusat belajar rakyat (optimalisasi mobil pintar), mengajar di sekolah dan kesetaraan gender.
PENINGKATAN DAYA SAING ANAK-ANAK PESISIR MELALUI PENDIDIKAN DI DESA BILATO KECAMATAN BILATO KABUPATEN GORONTALO PROVINSI GORONTALO Arwildayanto Arwildayanto; Muhammad Sarlin; Jumadi Mori Salam Tuasikal
MONSU'ANI TANO Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/tano.v3i2.750

Abstract

Sasaran program pengabdian KKN Tematik ini adalah Peningkatan Daya Saing Anak-Anak Pesisir Melalui Pendidikan Di Desa Bilato Kecamatan Bilato Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo. Program ini bertujuan untuk: (1) Meningkatkan kualitas wawasan, pengetahuan, keterampilan nilai dan sikap mahasiswa, (2) Memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memberikan solusi atas masalah yang dialami masyarakat, (3) Meningkatkan produktifitas anak-anak pesisir menjadi pribadi yang unggul dan berdaya saing melalui metode pendidikan kreatif, (4) Mensosialisasikan dan melatihkan metode pendidikan kreatif, (5) Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo.Target yang dicapai melalui kegiatan ini adalah: (1) Terlaksananya program pendidikan bagi anak-anak pesisir yakni Workshop Inspiratif, Character Building Training, Belajar Baca dan Bermain, Pendirian Pusak Belajar Rakyat (PERAK), (2) Meningkatnya produktifitas anak-anak pesisir dalam mengelolah potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang dimiliki, (3) Menciptakan pusat pembelajaran kreatif bagi anak-anak pesisir oleh masyarakat. Luaran kegiatan ini berupa: (1) publikasi  di Harian Gorontalo, (2) video kegiatan yang dipublikasikan di Youtube, dan (3) laporan wajib, (4) artikel ilmiahMetode pelaksanaan kegiatan untuk mencapai tujuan tersebut: (1) Persiapan: (a) menyiapkan administrasi dan perlengkapan mahasiswa peserta KKN Tematik (b) menyiapkan bahan-bahan dan peralatan yang digunakan dalam kegiatan pembekalan, (c) menyiapkan bahan-bahan dan peralatan yang digunakan dalam pelaksanaan program kepada anak-anak pesisir; (2) Pembekalan: (a) menyiapkan administrasi untuk kegiatan pembekalan, (c) melaksanakan pelatihan program pembelajaran pendidikan, di mana keterampilan tersebut akan dgunakan dalam anak-anak pesisir, (c) Mengsosialisasikan kehidupan sosial kemasyarakatan dan nilai-nilai budaya masyarakat di lokasi KKN
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INDISTRI RUMAHAN SERTA SISTEM PEMASARAN PRODUK UNTUK MANAJEMEN PEMBERDAYAAN KELOMPOK USAHA DI MASYARAKAT PESISIR DESA BILATO KECAMATAN BILATO WILAYAH KABUPATEN GORONTALO Novianty Djafri; Arwildayanto Arwildayanto; Apriyanto A.J Pauweni; Sukma Nurilawati Botutihe
MONSU'ANI TANO Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/tano.v4i2.1115

Abstract

Kecamatan Bilato merupakan salah satu kecamatan yang terletak di Kabupaten Gorontalo dan juga merupakan kecamatan yang berada di wilayah Teluk Tomini. Pelaksanaan Program Desa Binaan ini dilakukan melalui Program Inti; pendampingan pelatihan dan pengembangan Teknologi Industri Rumahan serta Sistem Pemasaran Produk untuk masyarakat Kecamatan Bilato. Tujuan khusus pelaksanaan program Desa Binaan ini adalah: 1) Memberikan kegiatan P4 kepada masyarakat tentang pelatihan promosi, pelabelan, dan packing, dengan program tambahan 2) Sistem Marketing Berbasis Digital, 3) Model Manajemen Etika Penjualan, dan 4) Pembuatan Makanan Anak Berbasis Kebutuhan Gizi Seimbang. Berdasarkan tujuan dari pelaksanaan program ini maka luaran yang diharapkan dari Model Panduan program ini adalah pengembangan industri rumahan, peningkatan pemahaman masyarakat terkait sistem pemasaran serta publikasi program desa binaan Fakultas Ilmu Pendidikan.
KONDISI PELAKSANAAN PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN III Meyke Alie; Hamzah B. Uno; Noviyanti Djafri; Arwildayanto
Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 9 No 2 (2021): Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/tjmpi.v9i2.2275

Abstract

Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi pelaksanaan pelatihan dasar calon pegawai negeri sipil golongan III di provinsi Gorontalo.Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan (Research and development) dengan mengadaptasi model penelitian dan pengembangan 4-D. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data dilakukan melalui : (1) observasi atau pengamatan (2) Studi Dokumentasi (3) Wawancara . Penelitian ini dilaksanakan di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Gorontalo. Hasil Penelitian menemukan 1) Kondisi realitas pelaksanaan pelatihan dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) golongan III di Provinsi Gorontalo telah terlaksana dengan baik, tetapi membutuhkan penyesuaian porsi pelatihan praktek bagi peserta pelatihan.
Hubungan Gaya Mengajar Guru dengan Motivasi Belajar Siswa di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Model Gorontalo Kecamatan Botupingge Veronika Male; Ansar Ansar; Arwildayanto Arwildayanto
Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan Vol 10, No 1 (2021): Volume 10 Nomor 1 Tahun 2021
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jbmp.v10i1.112187

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Gaya mengajar guru di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Model Gorontalo. (2) Motivasi belajar siswa di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Model Gorontalo. (3) Hubungan gaya mengajar guru dengan motivasi belajar siswa di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Model Gorontalo. Metode yang digunakan yaitu kuantitatif dengan teknik korelasional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 313 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Sampel berjumlah 76 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Gaya mengajar guru di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Model Gorontalo berada pada persentase sebesar 84.44% atau kriteria sangat baik. (2) Motivasi belajar siswa di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Model Gorontalo berada pada persentase sebesar 80.58% atau kriteria baik. (3) Gaya mengajar guru dengan motivasi belajar siswa memiliki hubungan yang signifikan dan positif dengan koefisien korelasi sebesar 0,763. Untuk itu disarankan : (1) bagi Sekolah diharapkan dapat lebih meningkatkan motivasi belajar siswa agar bisa menghasilkan lulusan yang berkualitas. (2) bagi Guru diharapkan gaya mengajarnya agar lebih ditingkatkan lagi untuk menciptakan proses belajar mengajar yang efektif dan efisien. (3) bagi peneliti diharapkan dapat memperkuat kemampuan menganalisis tentang gaya mengajar guru dengan motivasi belajar siswa.
Kepemimpinan Berbasis Budaya Religius di MI Terpadu Al-Ishlah Gorontalo Sintyawati Kaaba; Kadim Masaong; Arwildayanto Arwildayanto
Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 18 No 2 (2018): Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (762.681 KB) | DOI: 10.24036/fip.100.v18i2.468.000-000

Abstract

This study aims to describe: (1) preparation of religious culture-based school programs, (2) implementation of religious culture-based activities, (3) values applied in religious culture-based leadership, and (4) habituation of school community in implementing the religious culture. This study used a qualitative approach with a case study. Data were collected using observation, interview, and documentation. Data were analyzed by using an interactive model; data reduction, data presentation, and conclusions. Checking the validity of data extends the presence of researchers in the study sites, deep observation, triangulation of sources and researcher’s methods/techniques and member check. The results show: (1) preparation of religious culture-based school programs such as the principal planning early in the semester to create a program of school activities involving school personnel, such as teachers and staffs, (2) implementation of religious culture-based activities, such as daily program, weekly program and annual program involving the teachers, students, parents and government, (3) values applied such as the value of religiosity, value of nationalism, value of independence, value of integrity and value of mutual cooperation, and (4) habitation of school community by doing murojaah the memorization (repeating the memorization), fasting on Tuesday and Thursday, liqa (mentoring), pray for Dhuha, pray for Dzuhur, etc.
Assessing The Contribution of The People’s Education Program (Prodira) Policy Toward Senior High School Education Performance in Gorontalo Province arwildayanto arwildayanto arwildayanto
JKAP (Jurnal Kebijakan dan Administrasi Publik) Vol 22, No 1 (2018): May
Publisher : Magister Administrasi Publik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (992.768 KB) | DOI: 10.22146/jkap.29976

Abstract

The purpose of the study is to assess the effectiveness of people’s education program (PRODIRA).The study used a mixed research methods approach with concurrently embedded, combinationmodel of the qualitative and quantitative methods. The data were collected using interview,documentation and observation techniques from respondents who included headmasters, teachers,exchequers, students’ parents and school committee members in senior high schools, vocationaland Islamic senior high schools (SMA/SMK/MA) in Gorontalo Province. The results indicated thatthe implementation of PRODIRA program by the Provincial Government of Gorontalo has beeneffective in enhancing quality of performance of Senior High School Education (SLTA ) in GorontaloProvince as reflected in the increase of knowledge index, increased availability of SMA/SMK/MAinstitutions, percentage of schools that are categorized as being in good condition and a declinein school dropout rates.