Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Study of folk taxonomy herb and spice plant in Guluk-Guluk Sumenep Madura as booklet for society Abrori, Fadhlan Muchlas
Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia Vol 3, No 1 (2017): MARCH
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1125.39 KB) | DOI: 10.22219/jpbi.v3i1.3964

Abstract

Folk taxonomy is one of ethnobiological study. A study of conventional grouping of living creatures is still rarely conducted, thus, studying folk taxonomy is worthed. Living creatures grouping that has been done by society has a unique criterion that contributes in enriching information in ethnobiology field. The objective of this study is reviewing folk taxonomy in the Guluk-Guluk Region of Sumenep Madura and developing a booklet for the local community. The product of folk taxonomy study then been developed as a booklet that becomes one of information media for the society. The results showed that there are 39 species of herbs and spices. Zingiberaceae is the group with the largest number of species (6 species), that have been used by the society as spices and herbs, whereas the second largest number is Liliaceae with 5 species. The results of book review from the material expert, media expert and field test, were: 89.7%, 87.92%, and 87.06% respectively. These scores showed that the booklet is valid.
Developing an atlas based on frond venation patterns analysis of polypodiales in Tarakan Abrori, Fadhlan Muchlas; Adhani, Aidil
Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia Vol 3, No 3 (2017): NOVEMBER
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (866.124 KB) | DOI: 10.22219/jpbi.v3i3.4816

Abstract

This study aims to identify and analysis of frond venation pattern of Polypodiales in Tarakan, which then developing an atlas based on the results obtained. The results of identify and analysis the frond venation pattern of Polypodiales showed that there were 14 species of Polypodiales. The venation pattern found in Polypodiales were  reticulate and open forked. While in the development of an atlas, the assessment result of the content feasibility aspect by the content expert obtained 90.77% (valid), and assessment result of the presentation feasibility aspect obtained 100% (valid). The assessment result of the book size aspect by the media expert obtained 90% (valid), while assessment result of the book cover design aspect obtained 93.33% (valid), and assessment result of the content book design obtained 91.42% (valid). The assessment result of the language usage by language expert obtain 92% (valid), and assessment result of the language accuracy obtained 96% (valid). The field assessment result by lecturer for the easiness aspect obtained 92.31% (valid), the attractiveness aspect obtained 100% (valid), and the understandable aspect obtained 90% (valid). Meanwhile, the field assessment result by student for the easiness aspect obtained 97.43% (valid), the attractiveness aspect obtained 93.33% (valid), and the understandable aspect obtained 100% (valid).
PEMBERDAYAAN MAHASISWA DALAM PENERAPAN PRINSIP PENGELOLAAN SAMPAH MENGGUNAKAN POLA 4R Annisa, Muhsinah; Abrori, Fadhlan Muchlas; Listiani, Listiani
LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA Vol 8, No 2 (2018): November 2018
Publisher : Faculty of Teaching and Education, University of Wiraraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.913 KB) | DOI: 10.24929/lensa.v8i2.39

Abstract

Waste is very serious problem, especially in the Tarakan area. One of the ways to manage waste is through empowering the young generation in 4R-based waste managing (reduce, reuse, recycle and replace). This study uses a quantitative descriptive approach through the type of pre-experiment. This study measures the knowledge, skills and attitudes of students in Department of Elementary Teacher School in University of Borneo Tarakan. The pre-experiment research design carried out was one pretest-posttest group on observing student knowledge, and one shot case study on observing skills and attitudes. aspects of knowledge obtained an average before the activity of 50,625 and the average after activity amounted to 79,13889. On the skill aspect, the results obtained on a 1-5 Likert scale on a reduce of 4.5; reuse of 4.25; recycle 4.12; and replace 3.98. The attitude aspect was obtained at 80% in affective, and 76.5% in conative.
Green Activist : Komunitas Mahasiswa Cinta Lingkungan dalam Pengelolaan Sampah di Tarakan Muchlas Abrori, Fadhlan; Kartini, Kartini; Toding Bua, Agustinus; Annisa, Muhsinah
International Journal of Community Service Learning Vol 3, No 1 (2019): February 2019
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (722.254 KB) | DOI: 10.23887/ijcsl.v3i1.17746

Abstract

Kegiatan ini adalah kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan ini dimulai dengan pembentukan komunitas Aktivis Hijau. Kegiatan telah dilakukan berdasarkan 3 tahap, yaitu: persiapan, kerja sama dan aplikasi. Evaluasi kegiatan dilakukan 2 kali pada tahap persiapan dan implementasi. Tahap persiapan adalah kegiatan untuk pengenalan pengelolaan limbah 4R (mengurangi, menggunakan kembali, mendaur ulang dan mengganti) untuk mempersiapkan siswa tentang pengetahuan dan keterampilan pengelolaan limbah. Tahap kerjasama dilakukan melalui diskusi antara siswa di komunitas Aktivis Hijau dan Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Tarakan, terutama untuk membahas lokasi dan waktu kegiatan. Tahap aplikasi adalah tahap akhir, di mana siswa menerapkan hasil yang telah diperoleh pada tahap persiapan. Hasil evaluasi pada tahap persiapan dan implementasi diperoleh nilai rata-rata untuk setiap aspek yang baik dan memiliki rata-rata di atas 75
ANALISIS PARADIGMA GURU SEKOLAH DASAR DI TARAKAN DALAM PEMANFAATAN INDIGENOUS KNOWLEDGE DALAM PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN Al-Wahid, Sucahyo Mas?an; Abrori, Fadhlan Muchlas
Edukasia : Jurnal Pendidikan Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Edukasia : Jurnal Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (907.394 KB) | DOI: 10.35334/edu.v6i1.898

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai gambaran terkait pengembangan media berbasis indigenous knowledge oleh Guru Sekolah Dasar di Tarakan. ?Berdasarkan hasil penelitian pada 20 responden yang merupakan guru Sekolah Dasar di Tarakan, hanya sebesar 52% media yang memuat konten indigenous knowledge. Guru yang mengembangkan media berbasis indigenous knowledge memiliki beberapa alasan dalam pengembangannya. Berdasarkan hasil wawancara alasan guru dalam pengembangan media berbasis indigenous knowledge adalah: ?ingin memperkenalkan pengetahuan lokal kepada peserta didik (35%), tuntutan kurikulum (30%), mudahnya bahan ditemukan (21%), dan alasan lain (14%).
PEMBERDAYAAN MAHASISWA DALAM MENJAGA KEBERSIHAN PANTAI AMAL BARU MELALUI KEGIATAN PEMBERSIHAN SAMPAH Abrori, Fadhlan Muchlas; Listiani, Listiani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : LPPM UBT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.393 KB) | DOI: 10.35334/jpmb.v1i1.234

Abstract

Abstrak: Pantai Amal Baru merupakan salah satu pantai di Kota Tarakan. Pantai ini berada di Kecamatan Tarakan Timur, Provinsi Kalimantan Utara.Pantai Amal Baru umumnya akan ramai pada beberapa even atau waktu hari libur. Banyaknya kunjungan berdampak pada pencemaran wilayah tersebut. Pencemaran pantai juga terjadi karena aktifitas nelayan yang ada di daerah pantai baik sampah hasil tangkapan ikan, maupun sampah budidaya rumput laut. Berdasarkan hal tersebut maka dilakukan pemberdayaan mahasiswa dalam pembersihan sampah di Pantai Amal Baru. Metode pelaksanaan bersih pantai Amal Baru yang dilakukan adalah berupa shore cleanup. Berdasarkan kegiatan pembersihan pantai, didapatkan hasil sampah plastik sebanyak 50%, kaleng 25%, sisa tumbuhan 20% dan lain-lain (gelas/botol gelas, besi, dan lain-lain) sebanyak 5%Abstrak: Amal Baru Beach is one of the beaches in Tarakan City. This beach is located in Tarakan Timur District, North Kalimantan Province. Amal Baru Beach will generally be crowded on some events or holiday. Because of tha things make a pollution in this beach. Coastal pollution also occurs due to the activities of fishermen in the coastal areas both fish catches, and seaweed farming waste. Based on the above, student empowerment is important to waste cleaning in Amal Baru Beach. The method of beach cleaning is based shore cleanup. Based on coastal cleaning activities, waste type in this beach, is:  50% plastic waste, 25% cans, 20%  plant remain and 5% others (glass / bottle of glass, iron, etc.).
BIMBINGAN TEKNIS INVENTARISASI IDENTIFIKASI TUMBUHAN BAGI SDN 045 TARAKAN MELALUI PEMBUATAN HERBARIUM BERBASIS POTENSI LOKAL EKOSISTEM HUTAN TROPIS Abrori, Fadhlan Muchlas; Adhani, Aidil; Rupa, Darius
Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : LPPM UBT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.572 KB) | DOI: 10.35334/jpmb.v2i1.432

Abstract

Tarakan merupakan salah satu kota di Kalimantan Utara yang memiliki kekayaan biodiversitas, terutama keragaman tumbuhan di hutan tropis.  Berbanding terbalik dengan luasnya hutan dan banyaknya sumber daya, pembelajaran di Sekolah Dasar di Kota Tarakan sangat kurang kontekstual dalam memperkenalkan kekayaan hutan kepada siswa.  SDN 045 Tarakan sebagai sekolah mitra berlokasi di sekitar hutan tropis, akan tetapi pembelajarannya sangat jarang memanfaatkan potensi hutan tropis. Penanggulangan permasalahan kurang kontekstualnya pembelajaran di Sekolah Dasar adalah dengan memberikan bimbingan teknik pengembangan media berbasis potensi lokal dalam bentuk herbarium. Metode pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari 5 tahapan, yaitu: observasi, persiapan, penyusunan panduan, pelaksanaan, dan evaluasi. Hasil kegiatan ini didapatkan bahwa pada tes identifikasi tumbuhan pada guru terdapat kenaikan nilai dari rata-rata nilai 35 (pre-test) dan 85.4 (pos-test). Penilaian psikomotorik (keterampilan) pembuatan herbarium guru didapat nilai yang baik, dengan rata-rata nilai tiap aspek >80. Penilaian produk herbarium juga didapatkan nilai yang sangat baik dengan rata-rata nilai tiap aspek >80.
STUDI ETNOBIOLOGI TUMBUHAN PENGHASIL GAHARU SUKU THYMELAEACEAE DI DAERAH TARAKAN Abrori, Fadhlan Muchlas
Jurnal Borneo Saintek Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.253 KB) | DOI: 10.35334/borneo_saintek.v1i2.912

Abstract

Suku Thymelaeaceae atau yang lebih dikenal dengan pohon penghasil gaharu merupakan salah satu komoditi kehutanan yang memegang peranan penting baik dalam aspek herbal, komoditi eksport, dan lain-lain. Masyarakat di daerah Tarakan memiliki beberapa pengetahuan tersendiri dalam pemanfaatan tumbuhan penghasil gaharu, missal sebagai obat herbal, dupa, minyak, dan lain-lain. Kayanya pengetahuan masyarakat dalam pemanfaatan gaharu perlu dikaji berdasarkan studi etnobiologi. Penelitian ini dilakukan di Tarakan di daerah Juata Laut dan Pantai Amal. Hasil penelitian terkait identifikasi jenis-jenis gaharu di Tarakan ditemukan sekitar 5 jenis (spesies). Pemanfaatan gaharu cukup beragam seperti: bahan baku parfum, dupa, teh herbal, kerajinan tangan dan obat herbal. Berdasarkan uji perbandingan pengetahuan terkait jenis gaharu antara 2 daerah didapatkan hasil tidak ada perbedaan pengetahuan antar responden di 2 daerah. Data hubungan sosial pada sosiogram di daerah Juata laut didapatkan data yang sangat kompleks. Beberapa responden pada umumnya memiliki 3 ? 4 hubungan umumnya setiap responden memiliki hubungan dengan beberapa responden lain, akan tetapi hubungan terdekat mereka sangat jarang dengan responden yang mereka rekomendasikan. Hubungan sosial pada sosiagram di daerah Pantai Amal lebih sederhana dan umumnya setiap responden terhubung dengan responden selanjutnya yang merupakan responden yang direkomendasikan. Setiap responden juga terhubung dengan 3 ? 4 hubungan dengan responden lain.
The Process Skills Approach with Mind Map Media Through Lesson Study Improving Students’ Learning Outcomes Annisa, Muhsinah; Abrori, Fadhlan Muchlas; alwahid, scahyo masan; Nordiansyah, Muhammad; Risma, Risma; Hasbiah, Hasbiah; Amelia, Dessy Putri; Gita, Sari Damara
JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia) Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v10i1.17320

Abstract

This study aims to analyze the effectiveness of mindmap-assisted process skills approach through lesson study in improving students’ learning outcomes This study uses qualitative approach with descriptive research type. The subjects of this study were students of class VB. Implementation of the lesson study cycle is carried out 13 times cycles, with details of the first lesson study model's eight cycles for the lesson study teacher and the next five cycles for the model teacher. The data collection instruments are the teachers’ learning implementation sheet and student worksheets to assess student learning outcomes in each cycle. Student learning outcomes in the implementation of lesson study by teacher model lecturers have the lowest average (54.0667) in the first LS cycle, while the highest average (71.7667) in the eighth LS cycle. So, it can be concluded that applying the mindmap-assisted process skills approach through lesson study can improve student learning outcomes.
ISOLASI DIGITAL : SISI GELAP PEMBELAJARAN DARING Fadhlan Muchlas Abrori; Novri Hadi Saputra; Vlorensius Vlorensius
Edukasia : Jurnal Pendidikan Vol 7, No 2 (2020): November
Publisher : Edukasia : Jurnal Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/edu.v7i2.2392

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus yang bertujuan untuk mengetahui persepsimahasiswa terkait kendala selama pembelajaran daring yang berkaitan dengan isolasidigital. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan datadilakukan dengan kuesioner semi terbuka, dan wawancara. Informan dalam penelitian iniadalah mahasiswa pendidikan biologi Universitas Borneo Tarakan. Berdasarkan hasilpengelompokan permasalahan pembelajaran daring dibagi menjadi 4 masalah yangterkait isolasi digital: kompleksitas perkuliahan yang susah dikemas dalam pembelajarandaring, platform yang tidak familiar, jaringan internet, dan permasalahan gawai. Hasilyang didapatkan sebanyak 75,7% informan menjawab bukan permasalahan teknis yangmenyebabkan pembelajaran daring menjadi hal yang merugikan. Namun, kompleksitasmatakuliah yang tidak bisa dikemas dalam pembelajaran daring merupakan penyebabutama. Hal ini terjadi dari sisi dosen yang kurang maksimal dalam mengelola kontendalam sebuah media digital atau keterbatasan jam perkuliahan.