Penelitian ini merupakan jenis penelitian quasi eksperiment. Desain penelitian menggunakan posttest only with Non-equivalent kontrol group design yang bertujuan untuk menjelaskan pengaruh model pembelajaran kooperatif berbasis kontekstual terhadap hasil belajar peserta didik studi pada materi pokok interaksi makhluk hidup dengan lingkungan. Hipotesis penelitian ini adalah terdapat pengaruh positif model pembelajaran kooperatif berbasis kontekstual terhadap hasil belajar IPA peserta didik studi pada materi pokok interaksi makhluk hidup dengan lingkungan. Sampel penelitian adalah siswa siswi dari SMP N 1 Kalukku kelas VII yang telah dipilih secara acak. Kelas VII.1 sebagai kelas eksperimen dan kelas VII.3 sebagai kelas kontrol yang terdaftar pada tahun ajaran 2016/2017. Untuk menjelaskan ada tidaknya pengaruh model pembelajaran kooperatif berbasis kontekstual yang diteliti dapat dilihat dari hasil analisis statistik inferensial dengan uji-t untuk kedua kelompok. Teknik pengumpulan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah data mengenai hasil belajar diambil dari tes evaluasi dan observasi langsung kedua kelompok. Data yang terkumpul kemudian diolah dengan statistik deskriptif dan inferensial. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan diperoleh untuk kelompok eksperimen nilai rata-rata adalah 75,43; skor tertinggi adalah 90,00; skor terendah adalah 45,00; Standar deviasi adalah 12,246 dan kelompok kontrol nilai rata-rata adalah 64,30; skor tertinggi adalah 85,00; skor terendah adalah 40,00; Standar deviasi adalah 13,639. Berdasarkan hasil uji hipotesis diperoleh bahwa Ho ditolak dan H1 diterima yang artinya ada pengaruh positif model pembelajaran kooperatif berbasis kontekstual terhadap hasil belajar peserta didik Studi pada Materi Pokok Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan.