Claim Missing Document
Check
Articles

Penerapan Pembelajaran CLIS dengan Menggunakan Alat Peraga Sederhana Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Pemecahan Masalah Faradita, Meirza Nanda
Ibriez : Jurnal Kependidikan Dasar Islam Berbasis Sains Vol 3 No 2 (2018): Pembelajaran Islami
Publisher : IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (816.613 KB) | DOI: 10.21154/ibriez.v3i2.50

Abstract

ABSTRACT This study aims to improve thinking skills in solving problems of science subjects in fifth grade students at Tawangsari Elementary School. This study uses Classroom Action Research. The research subjects in this study were all students of V Tawangsari Taman-Sidoarjo class. With a total of 46 students, consisting of 25 men and 21 women. This class action research will be conducted at Tawangsari Elementary School Taman-Sidoarjo. In the first cycle, the average thinking problem solving skills of students is 68.47. The average value for the Daily Evaluation process (LKS) is 80.67 with very good criteria, and for Daily Evaluation the product (evaluation) is 68.02 with sufficient criteria. In the second cycle, the average value of students' problem solving thinking skills was 76.8. The average value for the process Daily Evaluation (LKS) and product (evaluation) is 94.35 and 76.49. Thus, it can be concluded that the response of students in learning science by applying CLIS learning by using simple teaching aids can improve thinking skills of problem solving and improve the completeness of student learning outcomes both in process and product. Keywords: CLIS Learning, Simple Props, Problem Solving Thinking Skills
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay Terhadap Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA di Sekolah Dasar Faradita, Meirza Nanda
ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 1, No 2b (2017): DESEMBER
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.539 KB) | DOI: 10.30651/else.v1i2b.1404

Abstract

Kegiatan pembelajaran IPA pada umumnya hanya dilakukan dengan ceramah dan pemberiantugas berupa soal latihan kepada siswa, sehingga kegiatan pembelajaran IPA tidak berjalan denganmaksimal dan siswa menjadi kurang  aktif dalam kegiatan pembelajaran yang diduga berpengaruh terhadap   motivasi   belajar   siswa.  Tujuan   penelitian   untuk   mendeskripsikan   pengaruh   model pembelajaran Kooperatif tipe course review horay terhadap motivasi belajar siswa Mata Pelajaran IPA di sekolah dasar. Rancangan penelitian ini jenis kuasi eksperimen dengan non equivalent pretest– posttest design. Data dikumpulkan dengan instrument kuesioner dan dianalisa dengan uji paired t test. Hasil uji paired t test menunjukkan bahwa nilai ρ kedua kelompok = 0,000, dengan α = 0,05. Hasil ini menunjukkan nilai ρ < α berarti ada pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horray terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA. Menurut nilai thitung  menunjukkan nilai thitung  kelompok eksperimen = 8,074 dan nilai t hitung  kelompok kontrol = 5,037, pada tabel diatas didapatkan nilai  df  =  29  maka  nilai  t tabel   dengan  df  =  29  dan  α  =  0,05  adalah  1.699.  Hal  ini menunjukkan nilai thitung kedua kelompok lebih besar dari nilai ttabel sehingga H0 ditolak dan H1 diterima berarti  dapat dikatakan  ada  pengaruh  model  pembelajaran  kooperatif  tipe  Course  Review Horay terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA. Model pembelajaran kooperatif tipe Course Review  Horay (CRH) yang diterapkan pada  kelas  eksperimen  memiliki  pengaruh  motivasi  yang berbeda dibanding model pembelajaran konvensional yang diterapkan pada kelas kontrol. Pengaruh motivasi belajar terlihat dari hasil pretest dan posttest yang diisi oleh siswa. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan sebesar 37,6% model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA di sekolah dasar.Kata Kunci : Model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay, Motivasi Belajar, IPA
Pengaruh Pembelajaran Online Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Kelas II SD Muhammadiyah 17 Surabaya di Tengah Pandemi Covid-19 Aden Fani Rahmasari; Setiawan, Fajar; Meirza Nanda Faradita
INVENTA: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 4 No 2 (2020): Inventa: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/inventa.4.2.a2609

Abstract

The COVID-19 pandemic is the first health crisis in the entire world, especially attacking the immunity of everyone so that it becomes a scourge for every community whose activities are mostly carried out at home due to the pandemic. This COVID-19 outbreak has hit 215 countries in the world and has given its own challenges for educational institutions, both from elementary schools, high schools and in Universities. The cause of the COVID-19 outbreak, making all activities starting from school, work had to be temporarily closed to break the chain of COVID-19 distribution. COVID-19 is a virus that attacks human respiration (Ministry of Health, 2020). The purpose of this study was to obtain information related to the COVID-19 pandemic on the effect of student learning at SD Muhammadiyah 17 Surabaya. There are doing online learning that are currently being don such as improving student memory, providing broad insight into their experiences through text, video and audio. Not only that, parents are more often monitoring their children being left behind.
Analisis Dampak Pembelajaran Online Terhadap Wali Murid, Wali Kelas, dan Siswa Kelas II SD Muhammadiyah 17 Surabaya di Tengah Pandemi Covid-19 Aden Fani Rahmasari; Fajar Setiawan; Meirza Nanda Faradita
INVENTA: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2021): Inventa: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/inventa.5.1.a3485

Abstract

The purpose of this study was to obtain information related to the impact of online learning during the Covid-19 pandemic on student guardians, homeroom teachers, and grade II students at SD Muhammadiyah 17 Surabaya. This research is a type of survey research using a qualitative approach. Data collection techniques used interviews, with the research instruments in the form of WhatsApp and Google Form. The WhatsApp instrument is used to conduct interviews via chat with the homeroom teacher. Meanwhile, the Google Form link instrument was sent to the guardians of students and students through the help of the homeroom teacher to find out how each of them responded to online learning in the midst of the Covid-19 pandemic. The results showed that in online learning, parents are required to provide assistance to their children whenever there is online learning activity. As for Mrs. Fitri, the homeroom teacher, online learning makes her have to be ready with the assignments given to her students in order to continue to have activities in carrying out online learning activities even from home. Meanwhile, in online learning as it is today, students are required to be active in doing assignments given by their homeroom teacher.
Penerapan Pembelajaran Kurikulum Darurat Berbantu Sarana Google Meet pada Masa Pandemi Covid-19 Camalia, Wadak Wahyuning; Faradita, Meirza Nanda; Ayu Afiani, Kunti Dian
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.498 KB)

Abstract

Dengan adanya wabah Coronavirus disease 2019 (COVID-19) mengakibatkan semua rencana dan tatanan yang sudah disiapkan oleh lembaga pendidikan mengalami banyak perubahan. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan penerapan pembelajaran kurikulum darurat berbantu sarana google meet pada masa pandemi covid-19 (2) mengetahui hambatan dalam penerapan pembelajaran kurikulum darurat berbantu sarana google meet pada masa pandemi covid-19. dalam penelitian kualitatif peneliti menggunakan metode wawancara, obervasi, dan survey (Gardner 1960). Hasil penelitian yang dilakukan peneliti menunjukkan bahwa persepsi guru dan peserta didik terhadap penerapan kurikulum darurat berbasis sarana google meet pada pandemi covid-19 yaitu berjalan dengan optimal hanya saja terdapat beberapa kendala.
Analisis Aktivitas Siswa dalam Pembelajaran Daring Menggunakan Ms. Teams pada Masa Pandemi Covid-19 Kunti Dian Ayu Afiani; Meirza Nanda Faradita
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol. 9 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jp2sd.v9i1.15971

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan aktivitas siswa selama pembelajaran daring menggunakan Ms. Teams pada masa pandemic covid-19 pada kelas IV SD Muhammadiyah 26 Surabaya. Metode yang digunakan peneliti berupa metode penelitian kualitatif deskripstif sebab penjabarannya tidak menggunakan angka, statistik melainkan dijabarkan secara deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan observasi, angket terbuka, wawancara dan dokumentasi. Indikator yang digunakan untuk mengetahui aktivitas siswa selama pembelajaran dengan menggunakan Ms. Teams yaitu (1) memperhatikan materi selama pembelajaran daring berlangsung, (2) mendengarkan guru saat pembelajaran daring berlangsung, (3) aktif bertanya pada  saat  pembelajaran  daring, (4) disiplin menyalin materi yang diberikan guru pada pembelajaran daring, (5) kreatif menanggapi penjelasan guru disaat pembelajaran daring, dan (6) bersemangat mengikuti pembelajaran daring dari awal sampai akhir pelajaran. Hasil  penelitian  aktivitas siswa selama pembelajaran daring menggunakan Ms. Teams pada masa pandemic covid-19 (1) siswa memperhatikan materi selama pembelajaran daring berlangsung, (2) siswa kurang yang tidak mendengarkan guru saat pembelajaran daring berlangsung, (3) siswa kurang bertanya pada  saat  pembelajaran  daring, (4) siswa menyalin materi yang diberikan guru pada pembelajaran daring, (5) siswa kurang kreatif menanggapi penjelasan guru disaat pembelajaran daring, dan (6) siswa bersemangat mengikuti pembelajaran daring dari awal sampai akhir pelajaran disertai kehadiran tepat waktu. Beberapa faktor kendala saat pembelajaran daring yaitu: (1) kurangnya kesadaran para orat tua atau wali siswa bahwa pembelajaran daring sangat penting, (2) keterbatasan fasilitas yang dimilik siswa, (3) kondisi jaringan yang tidak stabil.
Pemanfaatan Sudut Baca Kelas Di SDN Wonokusumo VI/45 Dalam Peningkatan Gerakan Literasi Sekolah Sato Hiro; Meirza Nanda Faradit; Deni Adi Putra
Jurnal Penelitian IPTEKS Vol 7, No 1 (2022): JURNAL PENELITIAN IPTEKS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/ipteks.v7i1.6595

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan Pemanfaatan Sudut Baca Kelas DI SDN Wonokusumo VI/45 dalam peningkatan Gerakan Literasi Sekolah. Gerakan ini untuk mendukung tindakan pemerintah dalam menanggapi rendahnya kebiasaan membaca peserta didik Indonesia, yang disebut dengan Gerakan Literasi Sekolah (GLS).  Rumusan masalah dalam penelitian ini bagaimana pemanfaatan sudut baca kelas di SDN Wonokusumo VI/45 Surabaya, Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang digunakan untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena dan kondisi nyata di lapangan melalui pendekatan psikolinguistik untuk mendukung proses pembelajaran guna meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam membaca, menulis, mendengar dan berbicara, yang berimplikasi pada terciptanya pembelajaran yang baik. proses belajar mengajar, kurikulum yang sesuai dengan perubahan dimensi manusia, rencana pembelajaran yang sesuai, materi dan silabus bagi peserta didik, serta melakukan penilaian yang sesuai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) peserta didik memiliki motivasi dan kesadaran membaca yang tinggi; 2) menciptakan suasana belajar yang kondusif bagi peserta didik untuk belajar; 3) cara peserta didik belajar secara terbuka tidak semata-mata mengandalkan transfer ilmu dari guru; 4) munculnya minat untuk menanyakan dan mendiskusikan informasi yang diperoleh dari membaca; 5) munculnya keberanian peserta didik dalam menyampaikan gagasan hasil pemahaman dari pembelajaran
Pembelajaran Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Pengelompokan Hewan meirza nanda faradita
Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Vol 19, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.383 KB) | DOI: 10.30651/didaktis.v19i1.2376

Abstract

Pembelajaran IPA yang dilakukan di SD seharusnya membuka kesempatan siswa untuk memupuk rasa ingin tahunya secara alami. Dimana nantinya hal ini akan membantu siswa untuk mengembangkan kemampuan bertanya dan mencari jawaban berdasarkan bukti yang mereka dapat, tidak sejalan dengan teori tersebut, nerdasarkan hasil observasi yang dilakukan di kelas IV pada tanggal 11 September 2018, peneliti dapat memperoleh informasi bahwa nilai yang didapat saat penilaian harian pembelajaran IPA cenderung di bawah KKM yakni <70 sebanyak 70%.  Hal ini disebabkan pada saat pembelajaran IPA berlangsung siswa cenderung merasa bosan, bermain sendiri dan tidak memperhatikan guru karena pembelajaran yang di terapkan oleh guru tidak dapat menarik minat siswa karena guru menggunakan metode ceramah dan tidak menggunakan benda konkret. Karena seharusnya di dalam pembelajaran IPA diharuskan untuk menggunakan benda konkret dan melalui pengalaman langsung.Penelitian tindakan kelas yang dilakukan oleh peneliti bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPA khususnya materi pengelompokan hewan pada kelas V di SDN Wage II. Penelitian ini dilakukan selama 2 siklus, siklus I dilakukan pada tanggal 3 September 2018 sedangkan siklus ke II dilaksanakan pada 12 September 2018 dengan jumlah siswa 27 siswa, dengan komposisi laki-laki sebanyak 11 siswa dan 16 siswa perempuan. Dari analisis yang telah dilakukan peneliti didapat hasil belajar siswa mengalami peningkatan sebanyak 26% yang pada siklus I mencapai 51% sedangkan pada siklus II mencapai 77%, dan nilai rata-rata mengalami peningkatan dari siklus I sebanyak 61 dengan 14 siswa yang tuntas dan pada siklus II meningkat sebanyak 82 dengan 21 siswa yang tuntas. Oleh karena itu dapat ditarik kesimpulan bahwa metode Snowball Throwing dapat meningkatkan hasil belajar siswa mata pelajaran IPA materi pengelompokan hewan dan dapat diterapkan di sekolah pada saat pembelajaran.
META-ANALISIS PENGGUNAAN VIDEO YOUTUBE DALAM PEMBELAJARAN DI ERA NEW NORMAL PADA SISWA SEKOLAH DASAR Irmatun Nadhifah; Meirza Nanda Faradita; Fitroh Setyo Putro Pribowo
Jurnal JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 8, No 1: Februari 2021
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26555/jpsd.v8i1.a19632

Abstract

The means used as one of the appropriate learning media and helping students learn while learning from home are learning videos via YouTube. Based on the conditions that occurred during the pandemic as well as the study of some of the above theories, the aim of this study was to analyze the use of YouTube videos in elementary school level learning and to find out an increase in learning outcomes and student learning motivation obtained when using YouTube videos in learning. The research used in this research is a type of qualitative research using the meta-analysis method to analyze the relevant research results. The collection of data obtained in this study is done by browsing the journals available in electronic media (internet) that are relevant according to the research title. analysis of the relevant data that has been presented above, it is known that the use of youtube can improve student learning outcomes. Evidenced by the results of the analysis literature reviews with an average value of 83.59.
ANALISIS PERSEPSI GURU SAAT PEMBELAJARAN DARING DI MASA PPKM (PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT) Meirza Nanda Faradita; Kunti Dian Ayu Afiani
Profesi Pendidikan Dasar Vol. 8, No. 2, December 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/ppd.v8i2.14274

Abstract

Learning activity during public activity restrictions at Muhammadiyah Elementary School, Taman Sub-district, Sidoarjo Regency, is carried out through online learning; however, teachers at SD Muhammadiyah Taman continue to face a number of challenges in this teaching and learning activity. This research aims to examine online learning implementation during the public activity restrictions. There are still many teachers who lack an understanding of science and technology, let alone old or traditional teachers who make online learning uninteresting. This research applied the survey research method. Data were collected using an open questionnaire accessible via Google Forms. The data was analyzed using descriptive statistics. There were 97 teachers at SD Muhammadiyah Taman who filled out the questionnaire. Based on the questionnaire responses, 70.1% had implemented online learning. The issue during online learning was that many students did not have their own mobile phones or laptops because their siblings were still using them for online learning or their parents were still using them for work, so teachers felt that the material presented could not be fully absorbed by the students. Meanwhile, parents struggled with not being able to control their children when learning at home, which differed from face-to-face learning at school