Liya, Liya
Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KARAKTERISASI DAN SKRINING FITOKIMIA DAUN SINGKIL (Premna corymbosa Rottl & Willd) Supriningrum, Risa; Handayani, Fitri; Liya, Liya
Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (JIIS): Ilmu Farmasi dan Kesehatan Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (8.26 KB)

Abstract

Secara empiris, daun singkil digunakan sebagai obat asam urat. Data penelitian awal tentang karakterisasi simplisia dan ekstrak daun singkil (Premna corymbosa Rottl & Willd) belum pernah dilaporkan. Tujuan penelitian untuk mengetahui karakteristik simplisia dan ekstrak daun singkil muda dan tua serta kandungan kimianya.Ekstraksi simplisia dilakukan dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 70%. Tahapan penelitian dimulai dari pengambilan sampel, determinasi tumbuhan, pembuatan simplisia, ekstraksi secara maserasi, pemeriksaan karateristik dan skrining fitokimia.Hasil karakterisasi simplisia, makroskopik daun singkil memiliki warna hijau, ujung daun meruncing, pangkal daun tumpul, rompang , tepi daun bergerigi, bentuk daun bulat telur dan bulat, susunan tulang daun menyirip, daging daun tipis, panjang daun 10,9 hingga 15 cm . Lebar daun 6,3 hingga 9,6 cm. Pengamatan mikroskopik ditemukan fragmen pengenal stomata tipe diasitik , parasitik, berkas pembuluh bentuk spiral, rambut penutup, trikoma glandular. Kadar air daun muda 8%, daun tua 5,5%, kadar sari larut air daun muda 3%, daun tua 1,5%, kadar sari larut etanol daun muda 2%, daun tua 1,5%, kadar abu daun muda 4,86%, daun tua 7,01%, kadar abu tidak larut asam daun muda 2,20% dan daun tua 3,14%. Kadar air ekstrak daun muda 17,5%, daun tua 17%, kadar sari larut air daun muda 0%, daun tua 1%, sari larut etanol daun muda 0,5%, daun tua 4%, kadar abu daun muda 38,5%, daun tua 11,6%, kadar abu tidak larut asam daun muda 1,51%, daun tua 2,33%. Metabolit sekunder simplisia dan ekstrak diketahui mengandung flavonoid, tanin, saponin dan steroid/terpenoid.