Claim Missing Document
Check
Articles

GAMBARAN PEMANFAATAN FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA (FKTP) PADA PESERTA PENERIMA BANTUAN IURAN (PBI) DAN Non-PENERIMA BANTUAN IURAN (Non-PBI) DI PUSKESMAS MEDAN DENAI Taufiqul, Taufiqul; Siti, Siti; Putri, Putri; Humairah, Humairah; Lestari, Lestari; Irma, Irma; Novi, Novi; Regina, Regina; Boy, Elman
JURNAL IBNU SINA BIOMEDIKA Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.074 KB) | DOI: 10.30596/isb.v1i2.1659

Abstract

Latar belakang. Program Jaminan Kesehatan Nasional yang diluncurkan pada 1 januari 2014 merupakan program jaminan perlindungan kesehatan secara komprehensif, meliputi layanan promotif, promotif, kuratif, serta rehabilitatif. Jenis kepesertaan BPJS sebenarnya dibagi menjadi beberapa kategori kepesertaan yaitu  peserta BPJS PBI (Penerima bantuan iuran) dan Non PBI (non penerima bantuan iuran), Peserta BPJS PBI disebut juga sebagai peserta penerima bantuan iuran dari pemerintah yang iuran bulanannya dibayarkan oleh pemerintah, sedangkan non-pbi adalah iuran dibayar masing –masing perbulanannya. Metode. Penelitian ini bersifat deskriptif deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Medan Denai, jalan Medan denei, jermal XV mulai tanggal 20 s/d 28 November 2017. Hasil. Dari hasil penelitian yang dilakukan didapatkan bahwa peserta PBI lebih banyak memanfaatkan FKTP di Puskesmas Medan Denai. Kesimpulan. Peserta BPJS terbanyak yang menggunakan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) adalah jenis peserta PBI.Kata kunci : BPJS, FKTP, PBI dan Non PBI.   
UPAYA PENCEGAHAN DAN PENANGANAN MASYARAKAT TERHADAP PENYAKIT MALARIA DI DESA TELAGAH KECAMATAN NAMU UKUR KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2016 Siregar, Nur Fitriani; Nurfadly, Nurfadly; Yulfi, Hemma; Boy, Elman
JURNAL IBNU SINA BIOMEDIKA Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (646.05 KB) | DOI: 10.30596/isb.v1i2.1660

Abstract

Latar Belakang. Malaria adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit Plasmodium yang hidup dan berkembang biak dalam sel darah merah manusia. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya tindakan pencegahan dan penanganan masyarakat terhadap penyakit malaria di Desa Telagah Kecamatan Namu Ukur Kabupaten Langkat tahun 2016. Metode. Penelitian deskriptif dengan desain cross sectional, sampel penelitian masyarakat Desa Telagah Kecamatan Namu Ukur Kabupaten Langkat dengan metode simple random sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 100 responden. Pengambilan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner. Hasil. Hasil penelitian memperlihatkan upaya tindakan pencegahan di Desa Namu Ukur tergolong kategori kurang yaitu 51,0%. Untuk upaya tindakan penanganan di Desa Namu Ukur tergolong kategori cukup yaitu 74,0%. Kesimpulan. Upaya tindakan pencegahan di Desa Namu Ukur tergolong kategori kurang yaitu. Untuk upaya tindakan penanganan di Desa Namu Ukur tergolong kategori cukup. Kata Kunci: Upaya tindakan pencegahan, upaya tindakan penanganan malaria
PEMETAAN KESEHATAN LINGKUNGAN SEKOLAH MUHAMMADIYAH DI WILAYAH KERJA DIKDASMEN KOTA MEDAN 2017 Boy, Elman
JURNAL IBNU SINA BIOMEDIKA Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (605.469 KB) | DOI: 10.30596/isb.v1i2.1656

Abstract

Salah satu tujuan Departemen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Muhammadiyah adalah menciptakan “Sekolah Sehat Muhammadiyah” yaitu sehat lingkungan sekolah, akademik,  non Akademik, serta pengelolaan. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan data keadaan kesehatan lingkungan sekolah, namun selama ini belum pernah dilakukan pemetaan keadaan kesehatan lingkungan sekolah di wilayah kerja Dikdasmen Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Medan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi kesehatan lingkungan sekolah yang berada di wilayah kerja Dikdasmen PDM Kota Medan.  Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan metode survey dan disajikan secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 60 sekolah tingkat dasar dan menengah yang berada di wilayah kerja Dikdasmen PDM Kota Medan dengan rincian sekolah dasar sebanyak 33 sekolah, SMP dan sederajatnya sebanyak 18 sekolah serta SMA dan sederajatnya sebanyak 9 sekolah. Keadaan  kesehatan lingkungan sekolah di tingkat sekolah dasar di wilayah kerja Dikdasmen PDM Kota Medan dengan kategori baik sebanyak 1 sekolah (3,03%), kategori cukup sebanyak 15 sekolah (45,45%)  dan kategori kurang sebanyak 17 sekolah (51,52%). Untuk tingkat SMP dan sederajat di wilayah kerja Dikdasmen PDM Kota Medan dengan kategori baik sebanyak 1 sekolah (5,56%), kategori cukup sebanyak 4 sekolah (22,22%) dan kategori kurang sebanyak 13 sekolah (72,22%). Untuk tingkat SMA sederajat di wilayah kerja Dikdasmen PDM Kota Medan dengan kategori baik sebanyak 0 (0%), kategori cukup sebanyak 6 sekolah (66,67%) dan kategori kurang sebanyak 3 sekolah (33,33%). Kesimpulan penelitian ini adalah keadaan kesehatan lingkungan sekolah di wilayah kerja Dikdasmen pada umumnya masih kurang dan perlu ditingkatkan.Kata kunci: kesehatan lingkungan, sekolah, PDM
HUBUNGAN FAKTOR RISIKO DIABETES MELLITUS DENGAN KEJADIAN DIABETES MELLITUS TIPE 2 PADA KARYAWAN PT JASAMARGA CABANG BELMERA MEDAN Boy, Elman; Nursodik, Muhammad; Fujiati, Isti Ilmiati
JURNAL IBNU SINA BIOMEDIKA Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (493.563 KB) | DOI: 10.30596/isb.v2i2.2617

Abstract

Latar Belakang: Diabetes Mellitus (DM) merupakan ancaman kesehatan masyarakat global terutama Diabetes Mellitus tipe 2 (DMT2). Dari hasil sebuah study cross-sectional diperoleh skor risiko yang tinggi pada karyawan PT Jasamarga cabang belmera untuk terjadinya DMT2. DMT2 dapat dicegah dengan mengendalikan faktor risiko DM. Progresifitas penyakit DM akan terus berjalan dan menimbulkan komplikasi sehingga berdampak terhadap kualitas sumber daya manusia dan peningkatan biaya kesehatan.Metode: Penelitian ini dilakukan secara cross sectional dan menggunakan data skunder dari data hasil Uji  Kesehatan Berkala (UKB) PT Jasamarga cabang belmera pada bulan September – November 2015 dengan menggunakan 103 data sampel. Analisis bivariat untuk mengetahui hubungan antara faktor risiko DM dengan kejadian DMT2.Hasil: Angka kejadian DMT2 pada karyawan PT Jasamarga cabang belmera adalah 9,1% (IK95%; 0,03-0,15). Berdasarkan analisis bivariat hubungan antara faktor risiko Diabetes dengan kejadian DMT2 pada karyawan PT Jasamarga diperoleh untuk faktor risiko usia (p = 0,43), jenis kelamin (p = 0,26), riwayat keluarga (p = 0,014), berat badan (p = 0,157), tekanan darah (p = 0,039), dan merokok (p = 0,101).Kesimpulan: Terdapat  hubungan antara faktor risiko riwayat keluarga dengan kejadian DMT2 dengan korelasi sebesar 0,235 (P = 0,032). Untuk faktor risiko tekanan darah juga terdapat hubungan dengan korelasi sebesar 0,199 (p = 0,039). Kata Kunci: diabetes mellitus tipe 2, faktor risiko
Perbandingan Efektifitas Chitosan Sisik Ikan Bandeng Dengan Gentamisin Terhadap Perkembangan Escherichia Coli Khaira Ummah, Zahdatul; Sari, Novita; Fortuna, Jelita; Boy, Elman
Jurnal Kedokteran YARSI Vol 25, No 2 (2017): MEI - AGUSTUS 2017
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas YARSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33476/jky.v25i2.358

Abstract

Setiap infeksi yang disebabkan bakteri dalam pengobatannya diperlukan zat antibiotik. Penggunaan antibiotik telah dilaporkan terjadi resistensi pada semua bakteri patogen penting dikarenakan penggunaan yang tidak tepat. Indonesia adalah negara maritim yang memiliki kekayaan alam perikanan. Ikan bandeng, Selain dagingnya bisa dikonsumsi, sisiknya memiliki manfaat sebagai antimikroba. Chitosan adalah suatu polisakarida dari hasil deasetilasi chitin, yang didapat pada eksoskeleton ikan dan kulit hewan Crustacea. Chitosan memiliki sifat antimikroba yang mampu menghambat mikroorganisme seperti jamur dan bakteri karena memiliki gugus fungsional amina. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan efektifitas Chitosan pada sisik ikan bandeng dengan antibiotik gentamisin terhadap perkembangan E. coli. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorium dengan metode post test only control group design. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan secara signifikan antara Chitosan dengan gentamisin terhadap perkembangan bakteri E. coli pada taraf kepercayaan 95%  melalui uji One way ANOVA yang menyatakan angka signifikan antara Chitosan dan gentamisin sebesar 0,000 (p < 0,05). Kesimpulan  penelitian ini, Chitosan memiliki tingkat efektifitas yang cukup tinggi dengan konsentrasi 0,25%. Akan tetapi pada konsentrasi 0,25% masih dibawah kemampuan antibiotik gentamisin yang menunjukkan tingkat zona hambat yang lebih tinggi dari Chitosan dengan konsentrasi 0,25%.
Peningkatan Kualitas Hidup Lansia Dengan Husnul Khatimah Care (Hukho Care) Boy, Elman; Nuralita, Nanda Sari
Berdikari: Jurnal Inovasi dan Penerapan Ipteks Vol 7, No 2 (2019): August
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/bdr.7269

Abstract

The elderly people’s lifetime requires attentions, especially those related to the health in order that healthy and joyful lifestyle could be achieved. Healthy and joyful life quality for elderly people is expected to bring improvement towards life expectancy. Therefore, effort in improving the life quality of elderly people needs to be taken into account. The implementation of community service program, particularly the one addressed to the elderly people aims to: 1) perform the selection of cognitive function and elderly people’s mood situation; and 2) follow up the selection results. The implementation method was conducted step-by-step, which was through the selection of cognitive function and elderly people’s mood situation using Abbreviated Mental Test (AMT), whereas Workshop Husnul Khatimah Care (Hukho Care) was implemented for the selection results follow-up. AMT was used to measure the psychological condition and memory disorders; it was implemented through interview given to each of the elderly people. The Workshop Hukho Care was conducted through education as well as small and big group discussion. The result shows that 9% of the elderly people suffer from depression, 19% unstable, and 27% suffer from moderate memory disorder. Those who suffer from depression, psychologically unstable, and moderate memory disorders are entirely female. Female elderly people who are depressed, psychologically unstable and having moderate memory disorder shall require supports and attention from family, Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat/Public Health Center), and local health department.
Pengaruh Gerakan Shalat dan Faktor Lain Terhadap Kebugaran Jantung dan Paru pada Lansia Siagian, Fitri Dyana; Boy, Elman
MAGNA MEDIKA: Berkala Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan Vol 6, No 2 (2019): August
Publisher : APKKM (Muhammadiyah Medical and Health Education Association)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (127.659 KB) | DOI: 10.26714/magnamed.6.2.2019.107-112

Abstract

Introduction: Over time, a person's age will increase in line with the decreasing cardiorespiratory fitness condition. Every human being certainly hopes to pass through the old age phase in a healthy and fit condition. For this reason, in order to improve cardiovascular fitness in the elderly, it is necessary to review what affects the decrease in cardiovascular fitness in the elderly so that later it can be modified for the better.Aims : To determine the effect of prayer movement and other factors on heart and lung fitness in the elderly.Method: This type of literature study is a literature review. The search strategy for English studies relevant to the topic was carried out using the ProQuest, SagePub, PubMed, Google Scholar, and Semantic Scholar databases limited from 2015 to 2020. The keywords used in the article search were elderly, influence, fitness, heart lung and prayer.Result: The factors that affect the fitness of the heart lung areheredity, age, gender, nutrition, smoking, physical activity and excessive salt consumption. Apart from that, the prayer movement can also improve blood circulation in the body and increase the supply of oxygen to the brain. Conclusion: There are many factors that affect cardiovascular fitness, some of which can be modified and cannot be modified. Meanwhile, the prayer movement is very beneficial for the health of the body both psychologically and mentally.
Peningkatan Kualitas Hidup Lansia Dengan Husnul Khatimah Care (Hukho Care) Boy, Elman; Nuralita, Nanda Sari
Berdikari: Jurnal Inovasi dan Penerapan Ipteks Vol 7, No 2 (2019): August
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/bdr.7269

Abstract

The elderly people’s lifetime requires attentions, especially those related to the health in order that healthy and joyful lifestyle could be achieved. Healthy and joyful life quality for elderly people is expected to bring improvement towards life expectancy. Therefore, effort in improving the life quality of elderly people needs to be taken into account. The implementation of community service program, particularly the one addressed to the elderly people aims to: 1) perform the selection of cognitive function and elderly people’s mood situation; and 2) follow up the selection results. The implementation method was conducted step-by-step, which was through the selection of cognitive function and elderly people’s mood situation using Abbreviated Mental Test (AMT), whereas Workshop Husnul Khatimah Care (Hukho Care) was implemented for the selection results follow-up. AMT was used to measure the psychological condition and memory disorders; it was implemented through interview given to each of the elderly people. The Workshop Hukho Care was conducted through education as well as small and big group discussion. The result shows that 9% of the elderly people suffer from depression, 19% unstable, and 27% suffer from moderate memory disorder. Those who suffer from depression, psychologically unstable, and moderate memory disorders are entirely female. Female elderly people who are depressed, psychologically unstable and having moderate memory disorder shall require supports and attention from family, Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat/Public Health Center), and local health department.
Gambaran Faktor Lingkungan Yang Memengaruhi Kejadian Malaria Di Desa Telagah Kecamatan Namu Kabupaten Langkat Tahun 2016 Lubis, Hamidah Syukriah; Boy, Elman
Buletin Farmatera Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (110.747 KB) | DOI: 10.30596/bf.v2i1.874

Abstract

Abstrak:  Kejadian malaria dipengaruhi oleh faktor lingkungan fisik seperti suhu, kelembaban, curah hujan, kecepatan angin, intensitas cahaya matahari ,topografi, dan lingkungan biologis yaitu berbagai jenis tumbuhan seperti semak, hutan, kebun, sawah dan kandang hewan ternak disekitar lingkungan rumah. Untuk mempelajari bagaimana gambaran faktor lingkungan yang mempengaruhi kejadian Malaria di Desa Telagah Kecamatan Namu Ukur Kabupaten Langkat tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan metode consecutive sampling, jumlah sampel penelitian adalah sebanyak 98 responden. Desa Telagah Kecamatan Namu Ukur Kabupaten Langkat memiliki ketinggian 94 mdpl, suhu udara rata-rata  27,4 °C, kelembaban udara rata-rata 82 %, intensitas cahaya matahari rata-rata 199,6 W/m2, kecepatan angin rata-rata 2,45 m/s, curah hujan rata-rata 161,3 mm. Ditemukan semak disekitar 58 rumah, kebun disekitar 33, hutan disekitar 21 rumah, kandang hewan ternak disekitar 43 rumah dengan jarak dari kandang hewan ternak ke rumah yang terbanyak adalah ≤10 meter yaitu 26 responden. Desa Telagah Kecamatan Namu Ukur Kabupaten Langkat memiliki ketinggian tempat, suhu udara, kelembaban udara, intensitas cahaya matahari, kecepatan angin, curah hujan yang optimal bagi perkembangan nyamuk. Berdasarkan observasi yang paling banyak dijumpai disekitar tempat tinggal responden adalah semak yaitu sebanyak 58 rumah.Kata kunci: lingkungan, malaria                 Abstract Malaria is influenced by physical environmental factors, such as temperature, humidity, rainfall, wind speed, light intensity, topography and biological environments namely the various types of plants, such as shrubs, woods, farms, fields and livestock enclosures around the house. To study how the environmental factors affect Malaria in Desa Telagah Kecamatan Namu Ukur Kabupaten Langkat in 2016. This research is descriptive using Cross-Sectional Design. Sampling is using Consecutive Sampling Method, the total sample is about  98 responden. Desa Telagah Kecamatan Namu Ukur Kabupaten Langkat is 94 masl, average temperature 27.4oC, average humidity 82%, average light intensity 199.6 W/m2, average wind speed 2.45 m/s, average rainfall 161.3 mm. With shrubs around 58 houses, farms around 33 houses, woods around 21 houses, livestock enclosures around 43 houses, with length from livestock enclosures to the houses at most ≤10 meters are 26 respondents. Desa Telagah Kecamatan  Namu Ukur Kabupaten Langkat have the temperature, humidity, light intensity, wind speed and rainfall that optimal for mosquito’s reproduction. By the observation, the most factors that found around the respondent’s house are shrubs, in 58 housesKeywords: environment, malaria
Salat Dhuha Improves Blood Pressure: A Randomized Controlled Trial Boy, Elman; Lelo, Aznan; Tarigan, Amira Permatasari; Machrina, Yetty; Yusni, Yusni; Harahap, Juliandi; Sembiring, Rosita Juwita; Syafril, Santi; Sumartiningsih, Sri
Media Ilmu Keolahragaan Indonesia Vol 11, No 2 (2021): December 2021
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/miki.v11i2.34225

Abstract

The prevalence of hypertension increases with age, more than 1 in every two elderly has hypertension, dominated by women. The primary prevention of hypertension is a worldwide public health concern. Salat dhuha is a moderate-intensity physical activity. Salat 2 movement cycles demonstrated improved systolic and diastolic blood pressure in adults. Our study purpose was to assess the effect of 2 and 8 movement cycles (rakaat) of salat dhuha to improve systolic and diastolic blood pressure in healthy Muslim elderly women. Muslim elderly women in a government senior residence (aged 60-74 years) participated in a 6 weeks controlled trial. We completed formal physical, clinical, and blood assessments before admission. Participants with hypertension history were excluded. The participants were randomized into 2 groups. The intervention group performed 8 rakaat of salat dhuha (n=13) and the control group performed 2 rakaat of salat dhuha (n=13). Two participants were dropped out of this study. At baseline and at the end of 6 weeks, a blood pressure examination is recorded. Parametric and nonparametric methods were used to analyze the data. The baseline characteristics of the two groups of participants were homogeneous. Compared to the control, the 8 rakaat of salat dhuha achieved a significant reduction in systolic and diastolic blood pressure (P0.05) at the end of the 6-weeks period. The findings show that salat dhuha has significant potential to improve blood pressure.
Co-Authors ADE NOVI FRESILA LUBIS Adinda Nadira Larasati Adinda Sabina Ahmad Shidqi Mukhtasor AINUN ULFAH SA’ADIAH HARAHAP Ainur Rofiq Al Furqon Albi Maulana ALIYYUL HALIM SARAGIH Alya Lailatu Assziva Aminullah Furqoni Aminullah Furqoni ANDRE FADILLAH Andre Pramudia Krisna Annisa Rahmadayani Arisa Atika Meliala Aurel Valiziah Pohan Aznan Lelo Azzahra Sinta Azzahra Sinta Azzahra Sinta Balemun Kaisar Harahap Brigita ramayanti Brigita Ramayanti Cindy Azzahra Freeman Dana Rizki Adila Sitepu Dawang - Wicaksono Debby Mirani Lubis Des Suryani Des Suryani Desi Isnayanti Detti Destya Ayu Erlan Pradan Fadhilla Qudsi Ramadhani Farida Utami Siregar Filia Amanda FILIA AMANDA LUBIS Fitri Hafianty Fortuna, Jelita Fujiati, Isti Ilmiati Gusbakti Rusip Harahap, Juliandi Hasanul Arifin Humairah, Humairah Ibnu Afif Armadi Ilham Hariaji Intan Tiara Adetya Ira Monica Irma, Irma Irmadamayanti Siregar Irmadayanti Siregar Isti Ilmiati Fujiati ISTI ILMIATI FUJIATI JELITA FORTUNA KAISAR BALEMUN HARAHAP Karina Ramadhani Khaira Ummah, Zahdatul Laksono Trisnantoro Lestari, Lestari Lubis, Hamidah Syukriah MAULIDA SHAFI Muhammad Fikri Muhammad Ikhsan Muhammad Pany A.A Muhammad Rijal Achsanudin Nasya Dara Nabila Nasya Dara Nabila Nasya Dara Nabila Novi, Novi Novita Sari Nur Hasanah Nuralita, Nanda Sari Nurfadly, Nurfadly Nursodik, Muhammad Nurul Riani Siregar Putri Agma Putri, Putri Raisa Kamila Regina, Regina Ria Wilan Permata Sari Rita Zahara RIZKY ADITYAS WARA Roijatul Mardiah Sahara Miranda Santi Syafril, Santi Seintya Gimi Lestari Sembiring, Rosita Juwita Shahrul Rahman SHOFIYATUZZAHRA RIZQIPUTRI M. SIREGAR Siagian, Fitri Dyana Siregar, Nur Fitriani Siti, Siti Sri Sumartiningsih Sukraini Annisa Malau Syakinah Amilina Syifa Nadya Azzahra Syukraini Annisa Malau Syukraini Annisa Malau Tarigan, Amira Permatasari Taufiqul, Taufiqul Ulva Koto Utari Septia Dharma Vivi Eprillia Rosares Widya Yustika Yetty Machrina Yulfi, Hemma Yuni Valentri L.Tobing Yusni Yusni Zakiyah Darajat Munthe Zuhra Aqila Rangkuti