Bacaan Al Qur'an telah digunakan oleh kaum muslim selama berabad-abad untuk menyembuhkan dan mengobati orang yang menderita stres dan gangguan psikologis. Suara bacaan Al Qur’an menghasilkan suara dengan frekuensi dan panjang alunan tertentu yang ekspresif. Alunan ini menghasilkan untaian melodi yang mendayu yang mempengaruhi sel otak dan mengembalikan keseimbangan dan koordinasi, mempengaruhi keadaan mental dan psikologis manusia. Hal ini akan menyebabkan peningkatan kekuatan pertahanannya secara dramatis terhadap penyakit. Review artikel ini bertujuan untuk mengidentifikasi efektivitas pembacaan Al Qur’an pada respon fisiologis, kecemasan pra operasi dan gelombang otak manusia. Metode yang digunakan yaitu electronic data base dari jurnal yang telah dipublikasikan oleh Pubmed, ProQuest, Google Scholar dan Cochrane. Hasil review dari 15 jurnal yang dipilih menunjukkan bacaan Al Qur'an secara efektif memperbaiki tanda-tanda vital, peningkatan saturasi oksigen, tingkat kesadaran, mengurangi kecemasan pre operasi dan hasil EEG gambar gelombang otak yang menunjukkan bacaan Al Qur’an memberi ketenangan, rasa lega, dan suasana santai dan rileks. Kesimpulan, bacaan Al Qur’an adalah salah satu terapi komplementer, intervensi non-farmakologis, non-invasif dan murah untuk memperbaiki tanda-tanda vital, meningkatkan saturasi oksigen, tingkat kesadaran, mengurangi kecemasan pre operasi dan memberikan kenyamanan bagi pasien.