Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG AMPAS TAHU TERHADAP KARAKTERISTIK BISKUIT YANG DIHASILKAN Yuliani, Sartika; Mardesci, Hermiza
Jurnal Teknologi Pertanian Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Pertanian Prodi Teknologi Pangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Biskuit merupakan produk kering yang pada saat pengolahan melalui proses pemanggangan, selain itu biskuit merupakan produk yang di gemari oleh seluruh kalangan usia dikarenakan memiliki tekstur yang gurih biskuit juga mudah dibawa karena memiliki volume yang ringan. Dikarenakan biskuit merupakan makanan yang digemari terutama untuk anak-anak maka perlu penambahan bahan-bahan yang tinggi akan kandungan nutrisi dan salahsatunya tepung ampas tahu dan kacang hijau. Penambahan tepung ampas tahu dikarenakan ampas tahu merupakan limbah padat yang diperoleh dari proses pembuatan tahu dari kedelai, Selain menggunakan tepung ampas, bahan lain yang digunakan yaitu tepung kacang hijau hal ini dikarenkan kacang hijau memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah Mengetahui pengaruh penambahan tepung ampas tahu terhadap kadar protein, kadar abu dan kadar air, warna, tekstur, rasa dan aroma biskuit dan mengetahui perbandingan yang tepat antara tepung ampas tahu dan kacang hijau, yaitu 0%, 10%, 20% dan 30% terhadap karakteristik biskuit. Berdasarkan hasil penelitian tepung ampas tahu yang ditambahkan bahwa perlakuan terbaik adalah perlakuan B (30% tepung ampas tahu) dengan dengan kadar air sebesar 7,14%, kadar abu sebesar 0,94%, kadar protein sebesar 10,00%, dan skor organoleptik warna sebesar 3,80, tekstur 4,05, rasa 4,00 dan aroma 3,60.
PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG AMPAS TAHU TERHADAP KARAKTERISTIK BISKUIT YANG DIHASILKAN Yuliani, Sartika; Mardesci, Hermiza
JURNAL TEKNOLOGI PERTANIAN Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : Prodi Teknologi Pangan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.08 KB) | DOI: 10.32520/jtp.v6i1.96

Abstract

Biskuit merupakan produk kering yang pada saat pengolahan melalui proses pemanggangan, selain itu biskuit merupakan produk yang di gemari oleh seluruh kalangan usia dikarenakan memiliki tekstur yang gurih biskuit juga mudah dibawa karena memiliki volume yang ringan. Dikarenakan biskuit merupakan makanan yang digemari terutama untuk anak-anak maka perlu penambahan bahan-bahan yang tinggi akan kandungan nutrisi dan salahsatunya tepung ampas tahu dan kacang hijau. Penambahan tepung ampas tahu dikarenakan ampas tahu merupakan limbah padat yang diperoleh dari proses pembuatan tahu dari kedelai, Selain menggunakan tepung ampas, bahan lain yang digunakan yaitu tepung kacang hijau hal ini dikarenkan kacang hijau memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah Mengetahui pengaruh penambahan tepung ampas tahu terhadap kadar protein, kadar abu dan kadar air, warna, tekstur, rasa dan aroma biskuit dan mengetahui perbandingan yang tepat antara tepung ampas tahu dan kacang hijau, yaitu 0%, 10%, 20% dan 30% terhadap karakteristik biskuit. Berdasarkan hasil penelitian tepung ampas tahu yang ditambahkan bahwa perlakuan terbaik adalah perlakuan B (30% tepung ampas tahu) dengan dengan kadar air sebesar 7,14%, kadar abu sebesar 0,94%, kadar protein sebesar 10,00%, dan skor organoleptik warna sebesar 3,80, tekstur 4,05, rasa 4,00 dan aroma 3,60.