Birwin, Alib
UHAMKA Press

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Karakteristik Pasien dan Keluarga dengan Kepuasan Pelayanan di Puskesmas Cibeber, Kabupaten Cianjur Birwin, Alib
ARKESMAS [Arsip Kesehatan Masyarakat] Vol 2 No 2 (2017)
Publisher : UHAMKA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/arkesmas.v2i2.2494

Abstract

Kepuasan pasien terhadap pelayanan di Puskesmas dipengaruhi oleh banyak faktor. Tujuan penelitianini adalah diketahuinya hubungan karakteristik keluarga dengan kepuasan pasien terhadap pelayananpemeriksaan pada poli klinik umum, gigi, KIA/KB, dan apotik di Puskesmas Kecamatan Cibeber,Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan disain studi cross sectional analitik. Populasipada penelitian ini adalah seluruh pasien yang datang berobat kemasing-masing poliklinik dan apotikdi Puskesmas Kecamatan Cibeber pada tahun 2011. Adapun sampel penelitian berjumlah 210 orang.Pengumpulan data dilaksanakan dengan wawancara kepada sampel terpilih menggunakan kuesioner.Pengolahan data dilakukan dengan komputer, dan análisis data dengan dua tahap yaitu análisis univariatdan análisis bivariat. Pada bagian Poliklinik Umum, pasien yang statusnya sebagai kepala keluarga lebihberpeluang 6 kali tidak puas pada pelayanannya (CI 95%: 2,79 – 11,18). Sedangkan pasien laki-laki lebihberpeluang 11 kali tidak puas pada pelayanan Poliklinik gigi (CI 95%: (5.28 – 24.15). Pada pasien yangberstatus sebagai kepala keluarga berpeluang 9 kali tidak puas pada pelayanan Poliklinik KIA/KB (CI 95%:3.29 – 23.63) dan pada pasien yang berpenghasilan keluarga lebih dari Rp. 810.500/bulan lebih berpeluang7 kali tidak puas pada pelayanan di Apotik (CI 95%: 2.42 – 20.70). Penelitian ini merekomendasikankepada puskesmas agar petugas kesehatan perlu memperbaiki kualitas pelayanan dengan cara meningkatkanketerampilan teknis dalam memeriksa pasien, meningkatkan pelayanan yang lebih ramah kepada pasien,serta tidak membiarkan pasien menunggu terlalu lama untuk mendapatkan pemeriksaan