Sutikno, Putri Yanuarita
Proceedings of the UR International Conference on Educational Sciences

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

"The Performing Arts" As an Innovative and Creative Learning Mediaof Music Arts Education for PGSD Students Sutikno, Putri Yanuarita
Proceedings of the UR International Conference on Educational Sciences 2018: Proceedings of the 2nd UR International Conference on Educational Sciences
Publisher : Proceedings of the UR International Conference on Educational Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The performing arts isa form of entertainment such as acting, dancing, and playing music in order to show artwork to other people (the general public) in order to get a response and assessment. The performance is a form of communication between the creator of art (apresian) and art connoisseurs (appreciator). This article is qualitative descriptive. Problems are found in the phenomenon of arts learning, especially music, namely the low enthusiasm and creativity of musical PGSD students in learning the art of music. Assuming that they were not art-talented students, making PGSD students feel insecure, afraid, and even shy because of the lack of musical skills in attending music arts subjects. Therefore, the performing artsis presented as solutions of innovative and creative learning media because it uses a project-based learning model or work that implements a learning strategy that is more student centered. That is, learning that provides more opportunities for students to construct knowledge independently (self-directed) and mediated by peers (peer mediated instruction) in producing project works. The purpose of making a performance is to show the ability of PGSD students to produce artwork, especially music, to learn and to appreciate the ability of others in arts, get lots of input in the form of ideas and criticisms of the works that have been made, so they can improve their weaknesses in the field of music as well as spurring them to produce better works.
Pelatihan Implementasi Model Pembelajaran PBL Berbantuan Miracast untuk Meningkatkan Keterampilan Profesional dan Literasi Teknologi Guru-Guru SD Gugus Drupadi Gunungpati Kota Semarang Setyasto, Novi; Hartati, Hartati; Sutaryono, Sutaryono; Sutikno, Putri Yanuarita
Jurnal Abdimas Vol 23, No 1 (2019): June
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberlakuan Permendikbud No. 22 tahun 2016 tentang Standar Proses berimplikasi terjadinya pergeseran paradigma pengajaran ke paradigma pembelajaran, penggunaan pendekatan ilmiah (scientific), dan tematik terpadu sehingga perlu diterapkan pembelajaran berbasis pemecahan masalah (problem based learning). Namun kenyataan di lapangan berbeda. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan di Gugus Drupadi Gunungpati Kota Semarang yang beranggotakan 53 Guru SD, menunjukkan bahwa kurang lebih 75% guru (atau sekitar 40 orang guru) masih mengalami kesulitan dalam mengimplementasikan pembelajaran berbasis pemecahan masalah di kelas dan masih kesulitan dalam mengaplikasikan teknologi dalam pembelajaran di kelas yang sesuai dengan standar proses. Solusi yang dapat diterapkan adalah dengan pengadaan kegiatan pelatihan Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Miracast. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan keterampilan mengajar dan literasi teknologi guru-guru SD di Gugus Drupadi melalui kegiatan pelatihan implementasi model PBL berbantuan Miracast di SD. Peserta kegiatan ini adalah 40 orang guru SD. Metode kegiatan pengabdian ini berupa pelatihan kepada para guru-guru SD di Gugus Dewadaru II.  Metode pelatihan yang digunakan dalam pengabdian ini adalah: ceramah, tanya jawab, praktek, dan simulasi. Luaran yang dihasilkan dari kegiatan pelatihan ini adalah bertambahnya pengetahuan, literasi teknologi dan keterampilan guru dalam mengimplementasikan PBL berbantuan Miracast yang ditunjukkan dengan: 1) tersusunnya 34 perangkat pembelajaran dengan model PBL, 2) sejumlah 27 dari 40 peserta pelatihan memberikan respons sangat positif terhadap kualitas materi pelatihan dan 13 peserta memberikan respons positif dengan skor rata-rata 4,68.