Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

IDENTIFIKASI HAMA DAN PENYAKIT PADA TANAMAN KOPI DI KEBUN PERCOBAAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS WINAYA MUKTI Sugiarti, Lia
Jurnal Agro Wiralodra Vol 2 No 1 (2019): Jurnal Agro Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agrowiralodra.v2i1.27

Abstract

Kopi merupakan komoditas andalan ekspor bagi Indonesia. Akan tetapi dari segi mutu, masih jauh tertinggal dengan negara lain. Salah satu penyebab rendahnya mutu kopi adalah banyaknya serangan hama dan penyakit di lapangan sehingga menurunkan produksi dan kualitas biji kopi yang dihasilkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi hama dan penyakit yang menyerang tanaman kopi, sehingga dapat dikendalikan secara tepat. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti dari bulan April – Juni 2018. Pengambilan sampel tanaman secara acak dengan Metode Random Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hama yang banyak menyerang tanaman kopi adalah kutu daun hijau (Coccus viridis) dan kutu dompolan (Planococus sp), penyakit yang banyak meyerang adalah penyakit karat daun (Hemileia vastatrix), penyakit embun jelaga (Capnodium sp) dan penyakit bercak daun (Cercospora coffeicola), kebersihan areal perkebunan sangat mempengaruhi perkembangan populasi hama dan penyakit tersebut.
Pengaruh pemberian takaran fungi mikoriza arbuskular (FMA) terhadap pertumbuhan bibit kopi arabika (Coffea arabica L.) Lia Sugiarti; Yana Taryana
Jurnal Agro Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Agroteknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/1813

Abstract

Fungi Mikoriza Arbuskular (FMA) banyak ditemukan pada perakaran kopi. Tujuan dari percobaan ini untuk mempelajari pengaruh pemberian takaran FMA terhadap pertumbuhan bibit kopi Arabika (Coffea arabica L). Percobaan dilaksanakan dari bulan Mei sampai dengan bulan Agustus 2017, bertempat di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti, Tanjungsari, Sumedang, dengan ketinggian tempat 850 m dpl. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) terdiri atas enam perlakuan dan diulang sebanyak empat kali.  Perlakuan takaran FMA jenis Glomus agregatum yang terdiri dari A = 0  g tan-1; B = 10 g tan -1; C = 20 g tan-1; D = 30 g tan-1; E = 40 g tan-; dan F = 50 g tan-1. Hasil percobaan menunjukkan bahwa pemberian takaran inokulasi FMA  berpengaruh terhadap tinggi tanaman dan bobot kering tanaman. Pemberian takaran inokulasi FMA dengan takaran 40 g tan-1- sampai 50 g tan-1 memberikan pengaruh yang terbaik terhadap tinggi tanaman dan bobot kering tanaman. Dengan demikian pemberian FMA 40 g tan-1- sampai 50 g tan-1 dapat digunakan pada pembibitan kopi arabika. Arbuscular Mycorrhizal Fungi (AMF) is commonly found in coffee roots.  The purpose of the research was to study effect of AMF application on growth of arabica coffee seedling (Coffea arabica L). The research was conducted from May to August 2017, at Research Station of Agriculture Faculty Universitas Winaya Mukti, Tanjungsari Sumedang, at 850 m above sea levels. The research used Randomized Block Design (RBD) consisted of six treatments and four replications. The treatment was dosage of AMF from Glomus agregatum type i.e. : A = 0 g plant-1; B = 10 g  plant-1; C = 20 g plant-1; D = 30 g plant-1; E = 40 g plant-1; F = 50 g plant-1. Each plot consisted of 10 polybag with 4 sample plants. The research result showed that application of AMF affected on plant height and dry weight of plant, which the best effect was generated by 40 g plant-1- until 50 g plant-1 dosages . It is simply that AMF 40 g plant-1 - 50 g plant-1  can be used in arabica coffee nursery.
UJI KETAHANAN VARIETAS PADI LOKAL JAWA BARAT DAN RESPONNYA TERHADAP PEMBERIAN GIBERELIN PADA KONDISI CEKAMAN RENDAMAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PRODUKSI DI LAHAN RAWAN BANJIR Lia Sugiarti; Kovertina Rakhmi Indriana; Roni Assafaat Hadi
Jurnal Agroekoteknologi Vol 9, No 2 (2017)
Publisher : Jurusan Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33512/j.agrtek.v9i2.5110

Abstract

This research was aimed to examines the effect of gibberellin concentration on germination, growth and yield components of rice varieties in flood prone areas. Based on the objective, the nature of this research was verification by experimental approach in screen house and in the field. The research was conducted in the screen house and in the field of production garden of the Faculty of Agriculture of Winaya Mukti Tanjungsari - Sumedang, with a height of 850 m asl. Experiments used Randomized Completely Block Design as factorial pattern, which consisted of two factors namely four levels of gibberellin concentration and five levels of local rice varieties of West Java. Each treatment was repeated twice, then the total amount: 4 x 5 x 2 = 40 plots. Based on the results of research and discussion that had been described in the previous, it could be drawn conclusions on germination, growth and yield components of flood prone land, including: (1) there was an interaction between the various local rice varieties of West Java and the level of gibberellin concentration to the inundation stress on the ratio of root dump at age 40 day after planting, (2) the concentration of gibberellin 10 mg.L-1 gave the best results on observations for each local varieties of egypt and varieties Mareum on the root-to-dose ratio of 40 days after planting and Varieties of rice plants independently effect the number of sprouts aged day after planting, seed vigor, root length of roots, plant height 40 days after planting, and number of tillers per hump of 40 days after planting.Keywords: Rice varieties, Flooded plains, Giberelin acid
IDENTIFIKASI HAMA DAN PENYAKIT PADA TANAMAN KOPI DI KEBUN PERCOBAAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS WINAYA MUKTI Lia Sugiarti
Agro Wiralodra Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Agro Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agrowiralodra.v2i1.27

Abstract

Kopi merupakan komoditas andalan ekspor bagi Indonesia. Akan tetapi dari segi mutu, masih jauh tertinggal dengan negara lain. Salah satu penyebab rendahnya mutu kopi adalah banyaknya serangan hama dan penyakit di lapangan sehingga menurunkan produksi dan kualitas biji kopi yang dihasilkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi hama dan penyakit yang menyerang tanaman kopi, sehingga dapat dikendalikan secara tepat. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti dari bulan April – Juni 2018. Pengambilan sampel tanaman secara acak dengan Metode Random Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hama yang banyak menyerang tanaman kopi adalah kutu daun hijau (Coccus viridis) dan kutu dompolan (Planococus sp), penyakit yang banyak meyerang adalah penyakit karat daun (Hemileia vastatrix), penyakit embun jelaga (Capnodium sp) dan penyakit bercak daun (Cercospora coffeicola), kebersihan areal perkebunan sangat mempengaruhi perkembangan populasi hama dan penyakit tersebut.
PENGARUH MEDIA TANAM TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH KOPI ARABIKA (Coffea arabica L) Yana Taryana; Lia Sugiarti
Jurnal AGROSAINS dan TEKNOLOGI Vol 4, No 2 (2019)
Publisher : Fakultas Pertanian - UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (88.064 KB) | DOI: 10.24853/jat.4.2.64-69

Abstract

A study to determine the effect of various types of mixed planting media on Arabica coffee seed germination was carried out in April to May 2019, located in the Experimental Garden of the Faculty of Agriculture, University of Winaya Mukti, Tanjungsari, Sumedang. This study used a randomized block design (RBD) consisting of 4 treatments and 5 replications. The planting media used in this study were mixed media consisting of A = soil; B = mixture of soil and manure (1: 1); C = mixture of soil and charcoal (1: 1); D = mixture of soil, manure and husk charcoal (1: 1: 1), The results of the study showed the planting media in the form of soil, a mixture of soil with manure or charcoal husk, and the mixture of the three did not affect the germination of seeds, but the use of in the form of a mixture of soil with manure and husk charcoal can increase the germination index compared to the media in the form of soil without mixture.
PENGARUH BERBAGAI TAKARAN PUPUK KANDANG DOMBA TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN PEGAGAN (Centela asiatica L) Lia Sugiarti
Paspalum: Jurnal Ilmiah Pertanian Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Winaya Mukti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.933 KB) | DOI: 10.35138/paspalum.v4i2.29

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of various doses of sheep manure on crop growth gotu kola (Centela asiatica L). This experiment was conducted in October 2014 - February 2015 at the Experimental Faculty of Agriculture, University Winaya Mukti Andisol to soil type. The experimental design used is a randomized block design  simple pattern, consisting of six sheep manure treatment dose was repeated four times. The treatment dose of sheep manure consists of: A = without fertilizer; B = 5 t ha-1; C = 10 ton ha-1; D = 15 ton ha-1; E = 20 ton ha-1; F = 25 t ha-1. Results show 1) Provision of sheep manure pegagan effect on plant growth. 2) The dose of sheep manure 20-25 ton ha-1 affects the kindest to the number of leaves, number of tillers, and the number of tendrils primer at 8 MST and 12 weeks after planting, and root dry weight and dry weight pupus plant gotu kola at 12 MST .
Pengaruh Inokulasi Mikoriza Vesikular Arbuskular terhadap Pertumbuhan Bibit Panili di Persemaian Lia Sugiarti
Paspalum: Jurnal Ilmiah Pertanian Vol 2, No 1 (2013)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Winaya Mukti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (814.024 KB) | DOI: 10.35138/paspalum.v2i1.54

Abstract

Suatu percobaan untuk mengetahui pengaruh inokulasi mikoriza vesikular arbuskular terhadap pertumbuhan benih panili di persemaian, telah dilakukan di Desa Jatimekar, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang. percobaan dilaksanakan dari bulan Juni 2010 sampai bulan Oktober 2010. Rancangan yang digunakan dalam percobaan ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola sederhana, dengan enam perlakuan takaran mikoriza dan diulang empat kali. Perlakuan tersebut adalah A= 0 g/tanaman, B= 10 g/tanaman, C= 20 g/tanaman, D= 30 g/tanaman, E= 40 g/tanaman, F= 50 g/tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) inokulasi mikoriza vesikular arbuskular berpengaruh terhadap pertumbuhan benih panili di persemaian; dan (2) pemberian inokulan mikoriza vesikular arbuskular pada takaran 40 dan 50 g per tanaman berpengaruh paling baik terhadap tinggi tanaman dan jumlah pasangan daun pada umur 12 MST dan 16 MST, serta bobot kering tunas pada umur 12 MST.
PENGARUH BERBAGAI JENIS PESTISIDA NABATI TERHADAP KETAHANAN HIDUP HAMA GUDANG KUTU JAGUNG Sithopilus zeamays Lia Sugiarti
Hexagro Journal Vol. 1 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Perjuangan Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/hexagro.v1i2.66

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan berbagai jenispestisida nabati terhadap ketahanan hidup hama gudang kutu jagung Sithopilus zeamais.Percobaan ini dilaksanakan pada bulan April 2016 – Juni 2016 di Laboratorium DasarFakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti. Rancangan percobaan yang digunakanyaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang terdiri atas enam perlakuan takaran berbagaijenis pestisida nabati dan diulang sebanyak empat kali. Perlakuan takaran berbagai jenispestisida nabati terdiri dari : D0= Tanpa perlakuan; D1 =Daun Suren; D2= Daun Sirsak;D3= Daun Nimba; D4=Daun Bintaro; D5 = Alang-alang. Setiap satu botol sampel diisidengan 20 ekor kumbang kutu jagung Sithopilus zeamais, 100 gram biji jagung dan 2 gramuntuk setiap masing-masing perlakuan pestisida. Hasil percobaan menunjukkan bahwapenggunaan pestisida nabati daun suren dengan takaran 2 gram lebih efektif dalammengendalikan populasi kutu jagung Sithopilus zeamais.Kata kunci : kutu jagung, pestisida nabati, Sithopilus zeamais
ANALISIS TINGKAT KEPARAHAN PENYAKIT KARAT DAUN PADA TANAMAN KOPI ARABIKA DI KEBUN PERCOBAAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS WINAYA MUKTI TANJUNGSARI Lia Sugiarti
JAGROS : Jurnal Agroteknologi dan Sains (Journal of Agrotechnology Science) Vol 1, No 2 (2017): JAGROS : Jurnal Agroteknologi dan Sains (Journal of Agrotechnology and Science)
Publisher : Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jagros.v1i2.309

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keparahan penyakit karat daun (Hemileia vastatrix). Penelitian dilaksanakan di Kebun Kopi Kebun Percobaan dan koleksi Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti, dengan ketinggian tempat 800 m di atas permukaan laut dan tanahnya termasuk ordo Andisol. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 16 April 2015. Bahan yang digunakan meliputi pohon kopi Arabika. Metode acak dengan perhitungan analisis intensitas penyakit tanaman. Hasil penelitian menunjukan bahwa : intesitas serangan penyakit karat daun (Hemileia vastatrix) yang paling tinggi adalah 90 % termasuk ke dalam skala kerusakan tingkat 5. Kata kunci : Tanaman Kopi Arabika, Penyakit Karat Daun, Hemileia vastatrix
Efektifitas Berbagai Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Alami Pada Pertumbuhan Tanaman Seledri (Apium graveolens L.) Karima Nur Maulida; R Budiasih; Lia Sugiarti
OrchidAgro Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (359.621 KB) | DOI: 10.35138/orchidagro.v1i2.300

Abstract

The experiment was carried out in Ciumbuleuit, Hegarmanah Sub-district, Cidadap District, Bandung City, with an altitude of 875 meters above sea level with the Andosol order. The time of the experiment was started from June - August 2020. The purpose of this study was to study and analyze the effectiveness of the best natural growth regulators (ZPT) on the growth of celery (Apium graveolens L.). The experimental design used was a simple randomized block design (RBD) with four treatments and repeated six times. The treatments were A = 100% water (control), B = 30% shallot extract, C = 30% bean sprout extract, and D = 30% coconut water. The results showed that different natural ZPT administration had an effect on the growth of celery plants. And the experimental results based on independent tests showed that giving D treatment, coconut water at a concentration of 30% affected the growth of plant height 21 DAS, number of leaves 35 DAS and 42 DAS, leaf length 35 DAS and 42 DAS and the number of tillers 42 DAS on celery plants compared other treatment.