Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan

Pencapaian Posyandu Melati 9 Berdasarkan Indikator Tingkat Pratama Di Desa Talagasari Wilayah Kerja Puskesmas Cikupa Dariyani, Siti; Adiba, Syifa Maharani; Octasila, Restu
JURNAL KESEHATAN Vol 2 No 3 (2018): Jurnal STIKES Banten
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Posyandu adalah salah satu bentuk upaya kesehatan berbasis masyarakat. Pada tahun 2017 di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang, jumlah posyandu tingkat pratama masih cukup besar, yaitu 18,82%. Posyandu pratama merupakan tingkatan posyandu paling bawah, dimana terdapat keterbatasan dalam pelayanan yang diberikan. Diperlukan data pencapaian posyandu di tingkat ini sebagai bahan masukan upaya peningkatan strata posyandu, yang diharapkan meningkat pula pelayanan yang diberikan. Metodelogi penelitian ini menggunakan metode deskritif dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Sampel yang diambil sebanyak 33 responden dengan menggunakan metode Qouta sampling. Hasil Penelitian ini mencapai indikator tingkat pratama sudah sesuai dengan standar di tingkat pratama, Tingkat pengetahuan user, aspek sarana prasarana 50% belum tersedia. Posyandu melati 9 sudah sesuai dengan posyandu tingkat pratama. Saran untuk mengadakan pelayanan KIA dan KB, meningkatakan pengetahuan kader serta memperlengkap sarana dan prasarana.
Hubungan Kelengkapan Standar Antenatal Care Dengan Kejadian Resiko Tinggi Kehamilan Octasila, Restu; Sofiana, Fina; Dariyani, Siti
JURNAL KESEHATAN Vol 2 No 1 (2017): Jurnal STIKES Banten
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kehamilan risiko tinggi adalah kehamilan patologi yang dapat mempengaruhi keadaan ibu dan janin. risiko tinggi pada ibu hamil meliputi anemia (Hb < 8 gr %), tekanan darah tinggi (sistole> 140 mmHg, diastole> 90 mmHg), edema nyata, eklampsia, perdarahan pervaginam, ketuban pecah dini, letak lintang pada usia kehamilan > 32 minggu, letak sungsang pada primigravida, infeksi berat/sepsis, dan persalinan premature. Tujuan penelitian, untuk mengetahui hubungan antara kelengkapan standar ANC dengan kejadian risiko tinggi kehamilan. Metode penelitian, deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner. Populasi: rata-rata perbulan ibu hamil Trimester II (April – Mei) dan ibu hamil Trimester II dan III (Juni) di Puskesmas wilayah Ciputat sebanyak 194 orang. Sampel sebanyak 84 ibu hamil teknik pengambilan sampel dengan accidental sampling. Peneliti menggunakan analis univariat dan bivariate. Hasil penelitian; analisis Univariat dari 84 responden ibu hamil, ibu hamil yang berisiko rendah sebanyak 65 responden (77,4%). Ibu hamil yang berisiko tinggi kehamilannya sebanyak 19 responden (22,6 %) Standar ANC yang telah didapatkan oleh responden Tidak Lengkap (58,3%). Hasil analisis uji chi square perolehan hasil P value 0,002> 0,05.
Hubungan Pengetahuan Tentang Pola Makan yang Baik dengan Terjadinya Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil di Puskesmas Wilayah Kecamatan Setu, Kranggan dan Bhakti Jaya Kota Tangerang Selatan Dariyani, Siti; Octasila, Restu; Damayanti, Riska
JURNAL KESEHATAN Vol 2 No 1 (2017): Jurnal STIKES Banten
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemenuhan asupan gizi bagi ibu hamil dipengaruhi oleh banyak factor, antara lain pengetahuan. Ibu hamil yang mempunyai pengetahuan gizi yang baik akan memenuhi kebutuhan gizinya sehingga berdampak pada peningkatan status gizi. Peningkatan status gizi pada ibu hamil dapat dilakukan dengan cara banyak mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang sehingga sedikit kemungkinan untuk menderita KEK. Tujuan Penelitian Untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan tentang pola makan yang baik dengan terjadinya kejadian kekurangan energi kronik (KEK) pada ibu hamil. Penelitian ini menjelaskan hubungan antara variabel bebas dan terikat. Metode yang digunakan yaitu dengan menggunakan kuesioner serta pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil bulan juni 2016, pengambilan sampel menggunakan rumus simpel size dan didapat 49 sampel dengan cara penetapan sampel menggunakan random sampling. Peneliti menggunakan analisa bivariate. Dari 49 responden ibu hamil, ibu hamil yang memiliki pengetahuan yang baik mengenai pengetahuan tentang pola makan lebih banyak yaitu sebanyak 55,2% dan pengetahuan yang kurang baik sebanyak 44,8%. Kejadian KEK juga lebih sedikit yaitu 20,4% dan yang tidak KEK sebanyak 79,6%.
Manfaat Senam Hamil Terhadap Lama Kala Ii Persalinan Di Puskesmas Caringin Kabupaten Tangerang Tahun 2018 Dariyani, Siti; Octasila, Restu; Andriani, D
JURNAL KESEHATAN Vol 8 No 1 (2020): Jurnal STIKes Banten
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan. Senam hamil memberikan manfaat terhadap komponen biomotorik otot yang dilatih.Olahraga atau senam yang teratur selama kehamilan dihubungkan dengan atau berperan menurunkan angka kesakitan, kematian ibu dan bayi yang lahir. Secara normal, kala II berlangsung paling lama 2 jam untuk primipara dan 1 jam untuk multipara.Meningkatnya koordinasi otot-otot selama his dapat mempercepa tkala II, sehingga partus lama dapat diturunkan. Tujuan Penelitian. Diketahuinya manfaat senam hamil terhadap lama kala 2 persalinan di Puskesmas Caringin Kabupaten Tangerang tahun 2018. Metode Penelitian. Desain penelitian berupa pontong lintang. Populasi adalah seluruh ibu bersalin yang bersalin yang melakukan senam hamil di Puskesmas Caringin satu tahun terakhir sebanyak 69 responden. Metode pengambilan sampel dengan total populasi. Alat pengumpulan data adalah rekam medis berupa laporan bulanan kelas ibu hamil. Hasil analisis normalitas data, data berdistribusi normal. Analisis data menggunakan regresi linier. Hasil Penelitian. Rerata frekuensi senam hamil yang diikuti responden sebanyak 3 kali. riwayat paritas responden paling banyak pada paritas 2. Rerata lama kala 2 selama responden bersalin selama 20,52 menit. Terdapat hubungan antara frekeunsi senam hamil dan paritas dengan lama kala 2 dengan nilai sig 0,000. Hubungan yang terbentuk berada pada tingkat sedang dengan nilai R 0,391. Kesimpulan dan Saran. Diperlukan peningkatan kualitas senam hamil yang dilakukan di Puskesmas Caringin pada aspek keteraturan, peningkatan frekuensi serta dukungan dari bidan, penanggungjawab program KIA Puskesmas Caringin, ibu hamil beserta keluarga. Kata Kunci: Frekuensi senam hamil, paritas, lama kala 2, Puskesmas Caringin, Kabupaten Tangerang