Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Antena Array Mikrostrip Dual Beam Untuk Aplikasi Sensor Radar Doppler Daud, Pamungkas; Andayani, Niluh Sri
Jurnal Elektronika dan Telekomunikasi Vol 13, No 1 (2013)
Publisher : Indonesian Institute of Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (935.166 KB) | DOI: 10.14203/jet.v13.6-13

Abstract

Sekarang ini jumlah kendaraan meningkat dengan pesatnya, sementara sarana jalan masih tertinggal baik pertambahannya maupun kualitas jalan serta pemeliharaan, menyebabkan kemacetan lalu lintas sering terjadi dan jumlah kecelakaan kendaraan meningkat pula. Pengontrolan lalu lintas yang baik sangat dibutuhkan untuk efisiensi dan meningkatkan keselamatan pengguna jalan. Sebuah sensor radar doppler dapat digunakan untuk mendeteksi laju kecepatan relatif kendaraan, yakni antara mobil dan obstacle sehingga dapat digunakan untuk menghindari terjadinya kecelakaan dan dapat memantau kepadatan lalu lintas yang terjadi. Radar dirancang untuk kemudahan navigasi dan bisa digunakan untuk mendeteksi kecepatan suatu benda yang bergerak dengan cara mendeteksi energi dari suatu benda yang bergerak tersebut sekaligus menentukan posisinya. Dalam tulisan ini dibahas mengenai desain dan implementasi antena yang mampu mendukung aplikasi sensor radar doppler. Antena ini dirancang menggunakan antena mikrostrip dual beam yang bekerja pada frekuensi 10 GHz. Software yang digunakan untuk perancangan dan simulasi antena ini adalah Ansoft HFSS 10. Penelitian ini dimulai dengan menghitung dimensi antena sesuai rumus yang ada. Dimensi hasil perhitungan akan digunakan pada proses simulasi. Modifikasi dimensi antena digunakan sebagai cara untuk mendapatkan hasil yang optimum dalam simulasi, kemudian dimensi optimum tersebut digunakan dalam proses pabrikasi. Spesifikasi antena yang dibuat memiliki karakteristik bekerja pada frekuensi 10 GHz dengan bandwidth 60 MHz pada VSWR ≤ 1,5, serta memiliki gain sebesar 12,42 dBi.
Fabrication of Polyimide Optical Waveguide on Silicon Dioxide Layer Stacked Silicon Substrate Mahmudin, Dadin; -, Shobih; Daud, Pamungkas; Wijayanto, Yusuf Nur
Jurnal Elektronika dan Telekomunikasi Vol 17, No 2 (2017)
Publisher : Indonesian Institute of Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/jet.v17.36-41

Abstract

Optical waveguides are important for guiding lightwave from a place to other places. Propagation and insertion losses of the optical waveguides should be considered to be in low values. Recently, optical waveguides with circular structures, which are optical fibers, are used widely for guiding lightwave in long-distance optical communication with very low propagation and insertion losses. Simultaneously, optical waveguides with planar structure are also developed for short distance communication in optical devices. We have reported design and analysis of the planar optical waveguides. In this paper, fabrication of planar optical waveguides using a polyimide material on thin silicon dioxide combined with the silicon substrate is reported. The polyimide material is used for the core of the optical waveguides. The silicon dioxide located on the silicon substrate and the air is used for cladding of the optical waveguides. Fabrication of the optical waveguides such as oxidation, photoresist coating, masking, ultra-violet exposure, and etching was done. The fabricated optical waveguides were characterized physically using a standard microscope and scanning electron microscope (SEM). The fabrication processes and characterization results are reported and discussed in detail.
Design of Rectangular Optical Waveguide on LiTaO3 Crystal Using Thermal Annealled Proton Exchange Methods Wijayanto, Yusuf Nur; Mahmudin, Dadin; Daud, Pamungkas
Jurnal Elektronika dan Telekomunikasi Vol 14, No 1 (2014)
Publisher : Indonesian Institute of Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (599.845 KB) | DOI: 10.14203/jet.v14.20-23

Abstract

Optical waveguides are the key component for distributing optical signals with very low propagation loss in optical communication. Several type optical waveguides are established currently such as silica optical fiber. In the planar structure, planar optical waveguides are suitable for implementing to integrated optic applications. In here, rectangular optical waveguides on a planar structure with a LiTaO3 crystal as the substrate are described. The optical waveguides were designed for single mode operation at infrared optical wavelength. The Marcatili method is used for designing by separated the rectangular optical waveguides into two slab optical waveguides. Design rules for the rectangular optical waveguides are discussed in this paper
Analysis of Non Linear Frequency Modulation (NLFM) Waveforms for Pulse Compression Radar Widyantara, Muhamad Ridwan; -, Sugihartono; Suratman, Fiky Y.; Widodo, Slamet; Daud, Pamungkas
Jurnal Elektronika dan Telekomunikasi Vol 18, No 1 (2018)
Publisher : Indonesian Institute of Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/jet.v18.27-34

Abstract

Non Linear Frequency Modulation (NLFM) method can suppress the peak sidelobe level without additional windowing function. NLFM doesn’t require any weighting function because it has inbuilt one. NLFM has a variable frequency deviation function due to the relation between frequency and time of the signal which is not linear so that it is possible to suppress of peak sidelobe level. This paper studies the characteristic of various NLFM waveform, such as NLFM Tri Stage Piece Wise (TSPW), NLFM S, and NLFM Taylor. The study of Pulse Compression of NLFM waveform consists of three aspects. First, analysis of pulse compression performance. Second, analysis of background noise. Last, analysis of Doppler effects. The simulation is done using Matlab software. The lowest  value Peak Sidelobe Level (PSL)of NLFM TSPW is about -20 dB while NLFM S and NLFM Taylor are about -32 dB and -39 dB. Additive White Gaussian Noise (AWGN) and Doppler Effect influenced the value of PSL for each NLFM waveform. NLFM Taylor has the best NLFM waveform when the Doppler Effect and AWGN cause the value of PSL become high. Comparison between NLFM Taylor and Linear Frequency Modulation(LFM) is done in radar surveillance applications to analyze the detectability performance where the condition of Radar Cross Section (RCS) for each target has different significant value. The three targets are commercial airplanes, helicopter and fighter. For detectability performance, NLFM Taylor can detect more clearly than LFM conventional.
Design of Asymmetric Parallel-Cascaded Micro-Ring Resonator Using Transfer Matrix and Signal Flow-Graph Methods Mahmudin, Dadin; Daud, Pamungkas; Wijayanto, Yusuf Nur
Jurnal Elektronika dan Telekomunikasi Vol 13, No 1 (2013)
Publisher : Indonesian Institute of Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (590.353 KB) | DOI: 10.14203/jet.v13.28-32

Abstract

Asymmetric parallel-cascaded micro-ring resonator (APCMR) is proposed. The proposed device is composed of two or more micro-ring-resonators with different diameter. The proposed device is designed using transfer matrix combined with signal flow graph methods. The designed device with crosstalk less than and equal -10 dB can be obtained by setting coupling coefficient. The proposed device can be used for optical filters and sensors.
Efek Kopling pada Filter Metamaterial Coplanar Waveguide Menggunakan SRRs Persegi Panjang Horizontal Fathnan, A. A.; ., Taufiqqurrachman; Wijayanto, Y. N.; Mahmudin, D.; Daud, P.
Jurnal Elektronika dan Telekomunikasi Vol 15, No 1 (2015)
Publisher : Indonesian Institute of Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1224.936 KB) | DOI: 10.14203/jet.v15.18-22

Abstract

Dalam penelitian ini telah dilakukan pembuatan filter gelombang mikro menggunakan teknologi coplanar waveguide (CPW) yang dibebani dengan struktur metamaterial. Struktur metamaterial tersebut terdiri dari sepasang resonator cincin terbelah (split ring resonators/SRRs) berbentuk persegi panjang yang dicetak di belakang substrat dielektrik. Sementara itu, CPW dicetak dengan tambahan konektor kecil tepat di atas SRRs tersebut. Variasi panjang dan lebar dari SRRs persegi panjang (horizontal dan vertikal) telah dilakukan untuk melihat efek dari kopling antara saluran transmisi CPW ke SRRs. Variasi jarak antara sel-sel resonator (SRRs) juga telah disimulasikan untuk melihat efek dari kopling antara sel-sel yang berdekatan. Analisis dengan simulasi elektromagnetik dan data dari eksperimen telah menunjukkan bahwa kinerja bandwidth filter yang berbeda telah ditemukan dengan merubah struktur SRRs maupun dengan merubah jarak antara sel-sel resonator (SRRs). Telah ditemukan pula bahwa kontribusi yang signifikan dari kopling antara CPW ke SRRs menunjukkan bahwa SRRs persegi panjang horizontal dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan performa filter. Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk menganalisis konfigurasi geometris SRRs yang memberikan optimalisasi praktis paling baik untuk pembuatan filter metamaterial CPW.
Aplikasi Mikro-Kontroller AT89C51 Pada Pengukur Kecepatan Kendaraan Daud, Pamungkas
INKOM Journal Vol 2, No 2 (2008)
Publisher : Pusat Penelitian Informatika - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (60.1 KB) | DOI: 10.14203/j.inkom.33

Abstract

Topik penulisan kali ini adalah mengenai sistem monitoring kecepatan kendaraan dengan menggunakan komponen mikrokontroler AT89C51 untuk sistem kontrolnya dan komponen Light Dependent Resistor (LDR) untuk komponen sensor yang akan digunakan. Sistem ini dapat digunakan untuk pencatatan kecepatan kendaraan yang melewati batas kecepatan berkendaraan yang diijinkan sesuai dengan aturan lalulintas yang berlaku, dan meminimalkan tubrukan serta kecelakaan-kecelakaan kendaraan mobil lainnya yang semua diakibatkan oleh cara mengendara kendaraan dengan kecepatan kendaraan melebihi yang dianjurkan.Kata kunci: Sensor, Mikrokontroler, LDR
Perancangan Coupled-line Directional Coupler Mikrostrip pada Frekwensi 2.3 - 2.4 GHz Daud, Pamungkas
INKOM Journal Vol 7, No 1 (2013)
Publisher : Pusat Penelitian Informatika - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.901 KB) | DOI: 10.14203/j.inkom.203

Abstract

Tulisan ini menjelaskan tentang perancangan Coupled-Line Directional Coupler, sebuah passive device, dalam bentuk Mikrostrip untuk digunakan pada antena WiMAX dengan frekuensi kerja 2,3-2,4 GHz. Untuk mendapatkan unjuk kerja yang baik dari divais Coupled-Line Directional Coupler, telah dipilih dua substrat, yaitu FR-4 Epoxy dan Roger Duroid seri RO4003. Melalui simulasi dengan piranti lunak Ansoft HFFS v.10 diperoleh beberapa hasil berupa data Parameter-s, grafik respons frekuensi dan fasa, serta perbedaan fasa dari kedua substrat. Data tersebut akan menjadi acuan dalam membuat Coupled-Line Directional Coupler yang akan dipakai pada antena WiMAX.Kata kunci: mikrostrip, antena, parameter-s, WiMAX, coupler
Integrasi Teknologi Radio Frequency Identification dengan Biosensor Daud, Pamungkas
INKOM Journal Vol 2, No 1 (2008)
Publisher : Pusat Penelitian Informatika - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (72.495 KB) | DOI: 10.14203/j.inkom.24

Abstract

Sistem radio frequency identification (RFID) dapat digunakan untuk identifikasi otomatis dalam berbagai aplikasi. Makalah ini membahas tentang teknologi RFID yang dikombinasikan dengan sensor untuk mendeteksi kuman patogen dalam makanan. Tujuannya ialah untuk mengintegrasikan deteksi terhadap penyakit yang ditimbulkan oleh makanan dengan teknologi wireless dan biosensor. Pada akhirnya terwujudnya suatu sistem yang bisa memantau proses produksi makanan dari awal sampai akhir sehingga dapat membantu mengurangi angka kematian akibat bakteri pada makanan, seperti salmonella dan E. Coli.Kata Kunci: Radio,Frekuensi,Biosensor
Aplikasi Mikro-Kontroller AT89C51 Pada Pengukur Kecepatan Kendaraan Pamungkas Daud
INKOM Journal Vol 2, No 2 (2008)
Publisher : Pusat Penelitian Informatika - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/j.inkom.33

Abstract

Topik penulisan kali ini adalah mengenai sistem monitoring kecepatan kendaraan dengan menggunakan komponen mikrokontroler AT89C51 untuk sistem kontrolnya dan komponen Light Dependent Resistor (LDR) untuk komponen sensor yang akan digunakan. Sistem ini dapat digunakan untuk pencatatan kecepatan kendaraan yang melewati batas kecepatan berkendaraan yang diijinkan sesuai dengan aturan lalulintas yang berlaku, dan meminimalkan tubrukan serta kecelakaan-kecelakaan kendaraan mobil lainnya yang semua diakibatkan oleh cara mengendara kendaraan dengan kecepatan kendaraan melebihi yang dianjurkan.Kata kunci: Sensor, Mikrokontroler, LDR