Ilmiawan, Ahlun Nazar
Jurusan Teknik Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISA SEBARAN RAWAN LONGSOR DI SUBDAS BANGO KABUPATEN MALANG DENGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) Ilmiawan, Ahlun Nazar; Asmaranto, Runi; Dermawan, Very
Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Pengairan Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Teknik Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (17.208 KB)

Abstract

Tanah longsor merupakan suatu bencana yang sering terjadi di suatu Daerah Aliran Sungai (DAS). Untuk memudahkan penanganan dan meminimalisir korban yang terjadi akibat bencana tanah longsor, maka perlu adanya pemetaan daerah-daerah yang berpotensi terjadi bencana tanah longsor. Teknologi Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan salah satu alternatif yang dapat membantu memetakan daerah yang berpotensi terjadi bencana tanah longsor. Penetapan tingkat rawan longsor di SubDAS Bango Kabupaten Malang dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 22 Tahun 2007. Dalam Permen PU No. 22 Thn 2007 terdapat 2 Aspek penyebab bencana tanah longsor, yaitu aspek fisik alami (7 indikator: kemiringan lereng, kondisi tanah, geologi, curah hujan, tata air lereng, gempa dan vegetasi) dan aspek aktivitas manusia (7 indikator: pola tanam, penggalian dan pemotongan lereng, pencetakan kolam, drainase, pembangunan konstruksi, kepadatan penduduk dan usaha mitigasi). Dari beberapa indikator dalam 2 aspek tersebut dicari skor masing-masing menggunakan aplikasi AcrGIS 10.1 yang menghasilkan skor total tiap aspeknya. Skor akhir tiap aspek inilah yang nantinya digabungkan dan mendapat nilai atau skor untuk menentukan kelas tingkat rawan longsor. Tingkat sebaran rawan longsor di SubDAS Bango Kabupaten Malang terbagi menjadi 2 kelas: tingkat rawan longsor rendah dengan luas sebesar 39,405 km2 (10,938%) meliputi beberapa desa di Kecamatan Blimbing, Dau, Lowokwaru, Pakis, Singosari. Tingkat sebaran rawan longsor sedang dengan luas sebesar 320,839 km2 (89,062%) meliputi beberapa desa di Kecamatan Blimbing, Bumiaji, Dau, Jabung, Junrejo, Kedungkandang, Klojen, Lawang, Lowokwaru, Pakis, Singosari.   Kata Kunci : Sebaran rawan longsor, SubDAS Bango, Sistem Informasi Geografis (SIG)