ABSTRAKPerilaku berisiko masih menjadi salah satu permasalahan kesehatan yang cukup besar skalanya. The Youth RiskBehavior Surveillance System (YRBSS) mengungkapkan bahwa banyak siswa yang terlibat dalam perilakukesehatan berisiko terkait dengan penyebab utama kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuigambaran perilaku berisiko bagi kesehatan reproduksi pada siswa SMKN di Kota Kendari tahun 2016. Jenispenelitian yang digunakan adalah deskriftif. Sampel penelitian ini adalah siswa SMKN di Kota Kendari tahun 2016sebanyak 357 orang. Penarikan sampel menggunakan proportional random sampling. Data dianalisis dengananalisis univariat. Hasil penelitian yang diperoleh adalah Keluhan kesehatan reproduksi 3 bulan terakhir padaperempuan, 1 orang (0,6%) ada benjolan kecil diarea kemaluan yang berawal dari gatal -gatal, 1 orang (0,6%)menstruasi 2 bulan sekali, 1 orang (0,6%) menstruasi 2 kali sebulan, 1 orang (0,6%) pernah 2 bulan tidakmenstruasi, 1 orang (0,6%) tidak menstruasi selama 6 bulan. Keluhan kesehatan reproduksi pada laki -laki selama3 bulan terakhir 1 orang (0,5%) di area kemaluan terasa gatal dan kulit berwarna merah, 1 orang (0,5%) terasanyeri saat buang air kecil, 1 orang (0,5%) pernah mengalami kencing putih kental, 1 orang (0,5%) sering buangair kecil kurang dari 15 menit, 1 orang (0,5%) susah buang air kecil. Dan siswa yang pernah merokok 125 orang(35,0%), 117 orang (93,6%) dalam kategori perokok sedang, 7 orang (5,6%), perokok berat 1 orang (0,8%), yangpernah konsumsi alkohol 51 orang (14,3%), pernah mencoba narkoba 33 orang (9,2%), yang pernah melakukanperilaku seksual 153 orang (42,9%).Kata Kunci : Perilaku berisiko, kesehatan reproduksi, remaja